Ali Kabul Mahi
Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Lampung

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

EVALUASI LAHAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF TANAMAN KOPI ROBUSTA DI KELOMPOK TANI BINA KARYA, KABUPATEN PESAWARAN Sebilia Zenda; Ali Kabul Mahi; Rusdi Evizal; Tamaluddin Syam
Jurnal Agrotek Tropika Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (37.114 KB) | DOI: 10.23960/jat.v1i2.2026

Abstract

Kopi Robusta (Coffea canephora) merupakan salah satu tanaman Perkebunan yang dibudidayakan oleh petani di Kabupaten Pesawaran. Budidaya tanaman kopi Robusta dinilai sangat menguntungkan. Untuk itu diperlukan pengetahuan mengenai evaluasi lahan baik secara fisik (kualitatif) maupun ekonomi (kuantitatif). Penelitian dilakukan pada lahan pertanaman kopi robusta di Desa Pesawaran Indah Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran pada bulan Juni 2012. Analisis tanah dilakukan di Laboratorium  Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Penelitian dilaksanakan dengan metode survey dengan pendekatan evaluasi lahan secara paralel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan pertanaman kopi Robusta di Desa Pesawaran Indah Kecamatan Padang Cermin Pesawaran berdasarkan potensi fisik lingkungan menurut kriteria Djaenuddin dkk. (2003), masuk ke dalam kelas kesesuaian lahan cukup sesuai dengan faktor pembatas suhu (S2 tc), dan secara finansial layak untuk dilanjutkan dengan nilai NPV sebesar Rp 240.966.516,50, Net B/C sebesar 1,89, IRR sebesar 31 %, dan BEP (titik impas) akan dicapai pada tahun ke-10, bulan ke-10, hari ke-21.
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN PERTANAMAN KARET di AFDELING III PTPN VII (Persero) UNIT USAHA KEDATON Maya Puspitasari; Tamaluddin Syam; Rusdi Evizal; Ali Kabul Mahi
Jurnal Agrotek Tropika Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.161 KB) | DOI: 10.23960/jat.v2i2.2108

Abstract

Karet adalah salah satu komoditas perkebunan unggulan Provinsi Lampung yang tersebar hampir diseluruh Kabupten di Provinsi Lampung. Tahun 2010 pertanaman karet di Provinsi Lampung seluas 119.83 ha dengan total produksi 72.240 ton. Untuk mencapai produksi yang maksimal, maka suatu jenis tanaman harus ditanam pada tempat yang sesuai dengan persyaratan tumbuhnya. Dengan evaluasi kesesuaian lahan dapat diketahui kesesuaian suatu wilayah untuk tanaman karet serta kelayakan secara ekonomi. Penelitian dilakukan dengan pendekatan penilaian kesesuaian lahan kualitatif berdasarkan kriteria Djaenuddin dkk 2000 dan evaluasi kuantitatif adalah analisis finansial dengan menghitung NPV, Net B/C, IRR, dan BEP. Penelitian dilakukan pada lahan pertanaman karet di Field 2005 E PTPN VII (Persero) Unit Usaha Kedaton Way Galih Lampung Selatan pada bulan Agustus 2012. Penelitian dilaksanakan dengan metode survey dengan pendekatan evaluasi lahan secara paralel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan pertanaman karet di Field 2005 E PTPN VII Unit Usaha Kedaton Way Galih berdasarkan potensi fisik lingkungan termasuk ke dalam kelas kesesuaian lahan cukup sesuai dengan faktor pembatas ketersediaan air dan retensi hara (S2wanr) dan secara finansial layak untuk dilanjutkan dengan nilai NPV = Rp 132.281.885 ha-1, Net B/C = 2,3, IRR = 24,30% thn-1 , dan BEP = 14 tahun 7 bulan 12 hari.
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN PERTANAMAN PADI SAWAH IRIGASI KELOMPOK TANI MEKAR DESA TULUNG BALAK KECAMATAN BATANGHARI NUBAN KABUPATEN LAMPUNG TIMUR Tahtia Sarasmi Astungkara; Tamaluddin Syam; Niar Nurmauli; Ali Kabul Mahi
Jurnal Agrotek Tropika Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (35.846 KB) | DOI: 10.23960/jat.v2i3.2114

Abstract

Tanaman padi merupakan tanaman yang sangat penting di Indonesia dikarenakan sebagian besar penduduk Indonesia mengonsumsi beras sebagai bahan pangan pokok. Untuk mencapai produksi yang optimal, tanaman padi sebaiknya ditanampada lahan yang sesuai dengan persyaratan tumbuh tanaman tersebut. Penilaian kesesuaian lahan sangatlah diperlukan guna mendapatkan informasi mengenai kualitas dan karakteristik lahan yang sesuai, sehingga dapat diketahui kelas kesesuaian lahan dan faktor pembatasnya, maka dapat ditentukan tingkat pengelolaan yang diperlukan. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian lahan kualitatif dan kuantitatif pertanaman padi sawah irigasi Kelompok Tani Mekar Desa Tulung Balak Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur yang dilaksanakan pada Bulan Januari sampai Maret 2013 dengan menggunakan metode survei dan pendekatan evaluasi lahan secara paralel, yaitu melakukan analisis fisik lingkungan berdasarkan kriteria biofisik tanaman padi sawah irigasi dan analisis kelayakan usaha budidaya tanaman padi sawah irigasi dengan menilaiNet Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C ratio) dan Internal Rate of Return (IRR) untuk data selama 4 musim tanam. Hasil penelitian menunjukkan, lahan pertanaman padi sawah irigasi Kelompok Tani Mekar Desa Tulung Balak Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur termasuk kedalam kategori kelas kesesuaian lahan cukup sesuaidengan faktor pembatas berupa kejenuhan basa dan C-organik (S2 nr), dan secara finansial menguntungkan dan layak untuk dilanjutkan, kelayakan usaha ini dibuktikan dari hasil perhitungan yang menunjukkan bahwa nilai NPV rata-rata sebesar Rp 49.725.671,-, Net B/C ratio rata-rata sebesar 2,93, dan IRR rata-rata sebesar23,82% tahun -1 .
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF KAKAO DI KELOMPOK TANI KARYA SUBUR KECAMATAN PADANG CERMIN KABUPATEN PESAWARAN Diyantri Agustina; Ali Kabul Mahi; Rusdi Evizal; Tamaluddin Syam
Jurnal Agrotek Tropika Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (38.921 KB) | DOI: 10.23960/jat.v1i2.2025

Abstract

Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.) merupakan salah satu tanaman perkebunan yang dibudidayakan oleh petani di Kabupaten Pesawaran. Budidaya tanaman kakao pada daerah tersebut cukup menguntungkan. Untuk itu diperlukan pengetahuan mengenai evaluasi lahan baik secara fisik (kualitatif) maupun ekonomi (kuantitatif). Penelitian dilakukan pada bulan April sampai dengan Mei 2012. Analisis tanah dilakukan di Laboratorium Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan tanaman kakao di Desa Pesawaran Indah Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran berdasarkan potensi fisik lingkungan menurut kriteria Djaenuddin dkk. (2003), masuk kedalam kelas kesesuaian lahan sesuai marjinal dengan faktor pembatas pH (S3nr), dan secara layak untuk dikembangkan dengan nilai NPV sebesar Rp 474.995.222, Net B/C  sebesar 2,36, IRR sebesar 48,5 %, dan BEP akan dicapai pada tahun ke-8, bulan ke-6, dan hari ke-15.
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN TANAMAN PADI TADAH HUJAN PADA LAHAN KELOMPOK TANI KARYA SUBUR Ida Rizkayanti; Tamaluddin Syam; Sunyoto Sunyoto; Ali Kabul Mahi
Jurnal Agrotek Tropika Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (42.09 KB) | DOI: 10.23960/jat.v2i1.1987

Abstract

Beras merupakan bahan pangan yang dikonsumsi hampir seluruh penduduk Indonesia. Desa Pesawaran Indah merupakan salah satu sentra sawah tadah hujan di Kabupaten Pesawaran, oleh karena itu perlu dievaluasi potensinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian lahan kualitatif dan kuantitatif dengan cara menghitung tingkat kelayakan finansial pada pertanaman padi sawah tadah hujan (Oryza sativa L.) Kelompok Tani Karya Subur di desa Pesawaran Indah Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei dan pendekatan evaluasi lahan secara paralel, yaitu melakukan analisis fisik lingkungan berdasarkan kriteria fisisk Djaenuddin, dkk, (2000) dan analisi  kelayakan usaha budidaya tanaman padi sawah tadah hujan dengan menilai Net Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (net B/C) dan Internal Rate Return (IRR) untuk data selama 4 musim. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa lahan penelitian Kelompok Tani Karya Subur di Desa Pesawran Indah Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran digolongkan dalam kelas kesesuaian lahan cukup sesuai dengan faktor pembatas curah hujan dan C organik (S2 wanr). Secara finansial, usaha budidaya tanaman padi sawah tadah hujan Kelompok Tani Karya Subur di Desa Pesawaran Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran adalah menguntungkan dan layak untuk dikembangkan. Hal ini dibuktikan dari hasil hitungan rata-rata yang menunujukkan bahwa nilai NPV Rp 26.624.204, Net B/C 2,43 dan IRR 30,85 % yang nilainya lebih besar dari suku bunga yang digunakan yaitu 15 % tahun-1.
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF PERTANAMAN NANAS (Ananas Comosus [L] Merr) KELOMPOK TANI MAKMUR DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH Gagat Surya Adi Nugroho; Ali Kabul Mahi; Henrie Buchari
Jurnal Agrotek Tropika Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (36.909 KB) | DOI: 10.23960/jat.v2i3.2112

Abstract

Nanas (Ananas comosus (L) Merr) merupakan tanaman hortikultura yang banyak dibudidayakan di Kabupaten Lampung Tengah. Budidaya tanaman nanas (Ananas comosus (L) Merr) dinilai akan sangat menguntungkan, mengingat dengan biayaproduksi yang tidak terlalu mahal serta kebutuhan masyarakat akan buah nanas semakin meningkat. Untuk mengoptimalkan hasil produksi, daya dukung, potensi dan hambatan yang ada untuk suatu penggunaan lahan tertentu dalam budidaya harus kita ketahui, untuk itu dilakukan evaluasi lahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian lahan kualitatif dan kuantitatif pada pertanaman nanas (Ananas comosus (L) Merr) Kelompok Tani Makmur Desa Astomulyo KecamatanPunggur Kabupaten Lampung Tengah. Evaluasi kesesuaian lahan kualitatif dilakukan menggunakan kriteria biofisik menurut Djaenuddin dkk. (2011), sedangkan penilaian secara kuantitatif adalah dengan menganalisa kelayakan finansial budidaya tanaman nanas dengan menghitung nilai NPV, Net B/C Ratio, IRR dan BEP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan pertanaman nanas (Ananas comosus (L) Merr) Kelompok Tani Makmur Desa Astomulyo termasuk ke dalam kelas kesesuaian lahan sesuai marginal dengan faktor pembatas ketersediaan air (S3wa), dan secara finansial menunjukkan bahwa nilai NPV sebesar Rp113.896.094,- , Net B/C sebesar 5,48, IRRsebesar 219%tahun -1 dan BEP (titik impas) akan dicapai dalam waktu 1 tahun 11 bulan 1 hari.Hal ini menunjukkan bahwa usaha budidaya tanaman nanas ini menguntungkan dan layak untuk dikembangkan.
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF PERTANAMAN UBI KAYU (Manihot esculenta Crantz) DI LAHAN KELOMPOK TANI USAHA MAJU DESA TANJUNG SENANG KECAMATAN KOTABUMI SELATAN LAMPUNG UTARA Imam Ash Shiddiq; Ali Kabul Mahi; Kuswanta Futas Hidayat; Afandi Afandi
Jurnal Agrotek Tropika Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (32.634 KB) | DOI: 10.23960/jat.v2i3.2113

Abstract

Tanaman ubi kayu (Manihot esculenta Crantz) adalah tanaman pangan ketiga setelah padi dan jagung. Selain sebagai pengganti beras, ubi kayu juga banyak dibutuhkan oleh pabrik pembuat tepung tapioka.Tanaman ubi kayu sebagian besardikembangkan secara vegetatif yakni dengan stek. Jenis bahan tanaman (klon) ubi kayu yang banyak ditanam di Lampung antara lain adalah klon UJ-3 (Thailand), klon UJ-5 (Cassetsart), dan klon lokal. Dalam penelitian ini mengunakan klon UJ-5.Evaluasi kesesuaian lahan dilakukan secara kualitatif, dengan mengunakan metode survei evaluasi lahan secara pararel sedangkan penilaian secara ekonomi adalah dengan menganalisa kelayakan finansial budidaya tanaman ubi kayu yang dilakukandengan menghitung nilai NPV, Net B/C Ratio, dan IRR. Hasil penelitian lahan pertanaman ubi kayu (Manihot esculenta Crantz) di lahan Kelompok Tani Usaha Maju Desa Tanjung Senang Kecamatan Kotabumi Selatan Lampung Utara termasuk ke dalam kelas kesesuaian lahan cukup sesuai dengan faktor pembatas retensi hara berupa KTK dan pH tanah (S2nr). Akan tetapi secara finansial, usaha budidaya tanaman ubi kayu dalam 3 musim menguntungkan dan layak untuk dikembangkan. Hal ini dibuktikan dari hasil NPV rata - rata yang diperoleh petani sebesar Rp51.754.497, Net B/C rata - rata sebesar 2,618, IRR rata - rata sebesar 11% bulan -1 .
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN PERTANAMAN KAKAO DI DESA PENYANDINGAN KECAMATAN PUNDUH PIDADA KABUPATEN PESAWARAN Bagja Rudhia Ulil Albab; Ali Kabul Mahi; Rusdi Evizal; Tamaluddin Syam
Jurnal Agrotek Tropika Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB) | DOI: 10.23960/jat.v2i3.2111

Abstract

Tanaman kakao merupakan salah satu tanaman yang penting bagi perekonomian desa Penyandingan Kabupaten Pesawaran, hal ini dikarenakan sumber pendapatan utama mereka berasal dari bertani kakao. Penelitian dilaksanakan pada sebagian lahan pertanaman kakao (Theobroma cacao L) di Kelompok Tani Sumber Rezeki Desa Penyandingan, Kecamatan Punduh Pidada Kabupaten Pesawaran pada bulan Juni 2013. Tujuan dari penelitian ini adalah megevaluasi kesesuaian lahan pertanaman kakao secara kualitatif dan kuantitatif .Evaluasi kesesuaian lahan kualitatif dilakukan berdasarkan persyaratan tumbuh tanaman kakao menurut kriteria Djaenudin dkk. (2000), dan evaluasi kesesuaian lahan kuantitatif dilakukan adalah menganalisis kelayakan finansial dengan menghitung NPV, Net B/C, IRR, dan BEP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan pertanaman kakao di Desa Penyandingan masuk kedalam kelas kesesuaian lahan cukup sesuai dengan faktor pembatas C-organik (S2nr), dan secara finansial layak untuk dilanjutkan dengan nilai NPV sebesar Rp 215.272.155 ha -1 , Net B/C sebesar 2,08% thn -1 , IRR sebesar 25% thn -1 , dan BEP (titik impas) akan dicapai pada tahun ke 14, bulan ke 5, hari ke 26.
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN PERTANAMAN PADI SAWAH IRIGASI KELOMPOK TANI MEKAR DESA TULUNG BALAK KECAMATAN BATANGHARI NUBAN KABUPATEN LAMPUNG TIMUR Tahtia Sarasmi Astungkara; Tamaluddin Syam; Niar Nurmauli; Ali Kabul Mahi
Jurnal Agrotek Tropika Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (43.752 KB) | DOI: 10.23960/jat.v3i1.2006

Abstract

Tanaman padi merupakan tanaman yang sangat penting di Indonesia dikarenakan sebagian besar penduduk Indonesia mengonsumsi beras sebagai bahan pangan pokok. Untuk mencapai produksi yang optimal, tanaman padi sebaiknya ditanam pada lahan yang sesuai dengan persyaratan tumbuh tanaman tersebut.  Penilaian kesesuaian lahan sangatlah diperlukan guna mendapatkan informasi mengenai kualitas dan karakteristik lahan yang sesuai, sehingga dapat diketahui kelas kesesuaian lahan dan faktor pembatasnya, maka dapat ditentukan tingkat pengelolaan yang diperlukan.  Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian lahan kualitatif dan kuantitatif pertanaman padi sawah irigasi Kelompok Tani Mekar Desa Tulung Balak Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur yang dilaksanakan pada Bulan Januari sampai Maret 2013 dengan menggunakan metode survei dan pendekatan evaluasi lahan secara paralel, yaitu melakukan analisis fisik lingkungan berdasarkan kriteria biofisik tanaman padi sawah irigasi dan analisis kelayakan usaha budidaya tanaman padi sawah irigasi dengan menilaiNet Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C ratio) dan Internal Rate of Return (IRR) untuk data selama 4 musim tanam.  Hasil penelitian menunjukkan, lahan pertanaman padi sawah irigasi Kelompok Tani Mekar Desa Tulung Balak Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur termasuk kedalam kategori kelas kesesuaian lahan cukup sesuai dengan faktor pembatas berupa kejenuhan basa dan C-organik (S2 nr), dan secara finansial menguntungkan dan layak untuk dilanjutkan, kelayakan usaha ini dibuktikan dari hasil perhitungan yang menunjukkan bahwa nilai NPV rata-rata sebesar Rp 49.725.671,-, Net B/C ratio rata-rata sebesar 2,93, dan IRR rata-rata sebesar23,82% tahun-1 .