Program JeBeTe merupakan salah satu inovasi layanan jemput bola pada Disdukcapil Sidoarjo dalam rangka meningkatkan jumlah cakupan kepemilikan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil, sebagai sarana dalam memberikan pelayanan yang adil dan merata, serta sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan. Adapun sasaran pelaksanaan program JeBeTe sendiri yaitu pada desa-desa di wilayah Sidoarjo yang jauh dari jangkauan lokasi Disdukcapil Sidoarjo maupun desa-desa dengan persentase kepemilikan dokumen yang berada di bawah standar. Pelaksanaan JeBeTe selain ditujukan sebagai fasilitasi pelayanan kepada masyarakat juga sebagai wadah bagi disdukcapil Sidoarjo untuk melakukan sosialisasi mengenai urgensi kepemilikan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil bagi masyarakat. Dengan demikian dari adanya kegiatan JeBeTe selain sebagai bentuk pemenuhan akan kebutuhan masyarakat juga diharapkan mampu memberikan pengetahuan baru kepada masyarakat. Sebagai salah satu layanan yang disediakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan, maka sudah sepatutnya pelaksanaan JeBeTe memenuhi dimensi kualitas pelayanan publik. Adapun indikator kualitas pelayanan publik yang digunakan dalam analisis pelaksanaan JeBeTe ialah dimensi kualitas pelayanan publik menurut Zeithaml yang meliputi : 1) Tangibles, 2) Reliability, 3) Responsiveness, 4) Assurance, dan 5) Emphaty. Hasil dan pembahasan mengenai analisis tersebut menunjukkan bahwa pelayanan publik oleh Disdukcapil Sidoarjo khususnya pada pelayanan JeBeTe telah mencerminkan kualitas pelayanan yang baik pada setiap dimensi kualitas pelayanan publik.