Masalah :  Dilihat dari perkembangan prestasi dicabang olahraga sekarang ini yang paling menonjol mengharumkan nama bangsa hanya beberapa cabang olahraga saja, sedangan pada cabang olahraga senam kususnya senam lantai masi belum menunjukan prestasi yang mampu memberikan medali bagi bangsa Indonesia. Upaya untuk mencapai prestasi olahraga di Indonesia, diperlukan penanganan berbagai pihak yang terkait langsung dalam bidang olahraga. Dalam hal ini khususnya dibidang kependidikan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran akan komponen fisik yang dominan digerak guling belakang pada mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga semester I tahun 2013. Penelitian ini dilakukan di gedung senam FIK UNIMA. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk menggambarkan komponen fisik yang dominan digerak guling belakang. Sampel yang digunakan yaitu mahasiswa putera semester I kelas D dan F berjumlah 35 orang. Instrumen yang digunakan adala sit & reach test (tes duduk jangkau) dan tes kemampuan melakukan gerak guling belakang. Alat yang digunakan bangku dengan skala 45,1cm, mistar 50cm, matras, blangko dan alat tulis.Teknik analisa data yang digunakan adalah sistem pengklasifikasian secara persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa penguasaan keterampilan senam lantai gerak guling belakang baik sekali 25,71%, baik 48,57%, cukup 22,86%, buruk 2,86%, gagal 0% dan tingkat kelentukan baik sekali 28,57% , baik 28,57% , cukup 14,29 , kurang 2,86, kurang sekali 25,71. Kata kunci:Komponen Fisik, Guling Belakang (back roll)