Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Di UPTD Puskesmas Lakudo Kabupaten Buton Tengah Jusman Usman; Moh Basri; Erna Wati Mansur
Jurnal Komunitas Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Komunitas Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36090/jkkm.v3i1.1092

Abstract

Pemanfaatan pelayanan kesehatan adalah setiap upaya yang dilaksanakan secara sendiri atau bersama-sama, dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan seseorang, keluarga, kelompok dan masyarakat. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui factor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan oleh masyarakat di UPTD Puskesmas Lakudo Kabupeten Buton Tengah. Jenis penelitian ini adalah penelitian Observasional dengan pendekatan “cross sectional study” Populasi dalam penelitian ini adalah semua warga di wilayah kerja UPTD Puskesmas Lakudo Kabupeten Buton Tengah . Buton Tengah yang ada pada Sampel dalam penelitian ini ditarik dari populasi yang ada adalah kepala keluarga di wilayah UPTD Puskesmas Lakudo Kabupeten Buton Tengah. Besarnya sample ditentukan dengan metode Accidental Sampling yaitu kepala keluarga di wilayah UPTD Puskesmas Lakudo Kabupeten saat penelitian dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan waktu tunggu dokter dengan pemanfaatan pelayanan dengan nilai p (0,000) <0,05, fasilitas pelayanan kesehatan ada hubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan dengan nilai p (0,000) <0,05, sikap petugas ada hubungan dengan pemanfaatan kesehatn dengan nilai p (0,000) <0,05,
Transformation of Dependent Rights In The Digital Era A Study In Electronic Implementation Waradatun Nafi’ah; Arofa; Andianita Nur Ilahiyah; Moh Basri; Ahmad Musadad
YURISDIKSI : Jurnal Wacana Hukum dan Sains Vol. 20 No. 4 (2025): March
Publisher : Faculty of Law, Merdeka University Surabaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55173/yurisdiksi.v20i4.261

Abstract

The digitization of the dependent rights system is an innovation in land administration that aims to increase efficiency, transparency, and legal certainty in Indonesia. The implementation of Electronic Dependent Rights (HT-el) brings various benefits, such as a faster registration process, wider access, and minimal administrative errors compared to conventional systems. However, in its implementation, there are still various obstacles, such as limited technological infrastructure, low public digital literacy, and challenges in maintaining data security and user privacy. This study uses normative juridical methods, utilizing legal and conceptual approaches to examine the effectiveness of regulations regarding electronic liens. The findings of the study suggest that although HT-el has significant promise to improve land services, additional strategies are essential.  This includes strengthening regulations, improving infrastructure, and engaging with the community. These measures are necessary to ensure the optimal implementation of this system and to provide legal certainty for all stakeholders involved.