Rustam Musta
Universitas Halu Oleo

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Aktivitas Antibakteri Staphylococcus aureus dan Salmonella typhi dari Hasil Mikroenkapsulasi Minyak Atsiri Rogo (Premna Serratifolia Linn) Nursin Nursin; Laily Nurliana; Imran Imran; Rustam Musta
Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia Vol 7, No 2 (2019): Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (601.328 KB) | DOI: 10.33394/hjkk.v7i2.1916

Abstract

Antibacterial activity test Staphylococcus aureus and Salmonella typhihas been performed by microencapsulation product of rogo essential oil (Premnaserratifolia Linn). This study aims to determine rogo oil activity test and microencapsulation results as antibacterial S. aureus and S. typhi. The results of antibacterial activity of rogo liquid oil to S. aureus and S. Typhi bacteria showed different inhibitory power of each concentration variation of 12.5%, 25%, 50% and 100% with 100% concentration as the best inhibitor for both bacteria. While the antibacterial activity test of S. aureus and S. typhi from microencapsulated rogo oil: maltodextrin showed the difference of each variation of concentration 1:10; 1:12; 1:14; 1:16 and 1:18 with a 1:14 composition of S. aureus and 1:18 in S. typhi as the best ratio of activity power. The antibacterial activity test between liquid rogo oil and microencapsulated result shows the difference, but it can be concluded that the inhibitory power of rogo oil from microencapsulation is more inhibited than 100% rogo oil.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIK THREE TIER UNTUK MENDETEKSI MISKONSEPSI MATAPELAJARAN KIMIA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT Juliati Raabi; Rustam Musta; saefuddin saefuddin
Jurnal Pendidikan Kimia FKIP Universitas Halu Oleo Vol 7, No 3 (2022): Edisi Desember
Publisher : Jurusan Pendidikan Kimia Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jpkim.v7i3.25742

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda dari instrumen tes diagnostik tiga tingkat yang dikembangkan dan bagaimana profil miskonsepsi peserta didik SMA Negeri 1 Kulisusu pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Penelitian ini merupakan penelitian Research & Development (R&D) dengan menggunakan model pengembangan 4D yang diterapkan tanpa menggunakan tahapan diseminasi. Sampel dalam penelitian ini adalah 56 peserta didik kelas X MIPA yang terdiri dari X Mipa 3 dan X MIPA 5 SMA Negeri 1 Kulisusu. Bentuk instrumen yang digunakan adalah tes diagnostik tiga tingkat untuk 20 butir soal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen tes yang dikembangkan dinyatakan valid dengan nilai rata-rata kevalidan sebesar 87%. Butir dinyatakan reliabel dengan koefisien reliabilitas yang tinggi yaitu sebesar 0,74. Tingkat kesukaran soal terdiri atas 3 butir soal mudah, 10 butir sedang dan 7 butir sukar. Tetapi memiliki daya pembeda yang tergolong sangat baik membuka 5 butir, baik membuka 9 butir, cukup membuka 4 butir dan tidak membuka 3 butir. Profil miskonsepsi peserta didik menujukkan bahwa sebanyak 4 peserta didik mengalami miskonsepsi kategori tinggi, sebanyak 25 peserta didik mengalami miskonsepsi kategori sedang dan sebanyak 27 peserta didik mengalami miskonsepsi kategori rendah, dimana peserta didik mengalami miskonsepsi pada sub konsep sifat larutan elektrolit sebesar 35,71%, sub konsep kelompokkan solusi berdasarkan daya hantar listriknya sebesar 36,79% dan sub konsep jenis kimia dan sifat elektrolit suatu zat sebesar 37,