Lasfeto, Aser
STT Bethel Indonesia, Jakarta

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penerapan Hybride Class pada Pembelajaran Tatap Muka di Prodi Pendidikan Sekolah Tinggi Teologi Bethel Indonesia Yuel Sumarno; Aser Lasfeto; Vanny Alfrits R. Paendong; Rut Rut; Leorince Leorince
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 3 (2022): June Pages 3201-5000
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v4i3.2701

Abstract

Pembelajaran hybride class sudah cukup terkenal dikalangan sekolah tinggi. Dimana pada bulan juli 2020 pemerintah sudah memberikan izin untuk melakukan pembelajaran tatap muka dengan protokol Kesehatan yang ketat. Akan tetapi keraguan dari banyak sekolah masih banyak sehingga membuat pembelajaran online semakin diperpanjang yang dapat mengakibatkan loss learning. Maka dari itu, perlu sekali penerapan hybride class dipasca pandemi ini. Tujuan penelitian ini untuk melakukan penerapan hybride class pada Pendidikan Agama Kristen. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif pada peserta didik Angkatan 2021 yang masih aktif sampai sekarang. Data diperoleh melalui wawancara terstruktur sebanyak 10 responden peserta didik dengan mengggunakan google form. Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa pembelajaran hybride class berhasil memberikan pengaruh guru terhadap peserta didik, dimana dalam kelas tersebut asik, seru, materi yang diberikan mudah dipahami, maka adanya hybride class ini sangat membantu pembelajaran pada pasca pandemi covid-19.   
Kompetensi Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Mengatasi Perilaku Belajar Bermasalah Siswa Kelas X Di Sekolah Menengah Atas Efata Tangerang Serpong Nency Dwi; Sadrakh Sugiono; Aser Lasfeto
Edukasi : Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 10 No 2 (2019): Edukasi : Jurnal Pendidikan Agama Kristen
Publisher : Bethel Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47562/edk.v10i2.131

Abstract

Kompetensi Guru PAK Dalam Mengatasi Perilaku Belajar Bermasalah Siswa Kelas X di SMA Efata Tangerang Serpong, Prodi Pendidikan Agama Kristen Sekolah Tinggi Teologi Bethel Indonesia Jakarta. Juli 2016. Penelitian ini bertujuan Menganalisi dan mengkaji data kompetensi guru PAK dan perilaku belajar bermasalah siswa untuk mengetahui tiap variabel dan seberapa besar kompetensi guru PAK dalam mengatasi perilaku belajar bermasalah siswa di kelas X SMA Kristen Efata serpong Tangerang Selatan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Seberapa besar dampak kompetensi dominan guru PAK terhadap perilaku bermasalah siswa di kelas X SMA Kristen Efata Serpong Tangerang Selatan? Sumber penelitian ini adalah Kepala Sekolah dan Siswa kelas X. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah pertanyaan tertutup. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, pengamatan langsung (observasi) dan menyebar angket. Dalam penelitian ini peneliti menganalisis secara deskriptif variabel independen kompetensi guru PAK dan variabel perilaku belajar bermasalah siswa. Adapun teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sempel jenuh yang artinya teknik penentuan sampel bila semua anggota populasinya digunakan sebagai sempel. Jumlah populasi dalam penelitian ini ini sebanyak 30 orang. Dalam deskripsi data setiap variabel penelitian meliputi perhitungan distribusi frekuensi data berdasarkan skala interval, histogram data tunggal, perhitungan mean, modus dan simpang baku atau standar deviasi. Uji persyaratan analisis diperlukan sebagai persyaratan melakukan uji hipotesis dengan korelasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dampak kompetensi guru PAK terhadap perilaku belajar bermasalah siswa di kelas X SMA Efata Tangerang Serpong adalah kuat dengan menunjukkan korelasi sebesar 64,9% Sedangkan indikator variabel kompetensi Guru PAK yang dominan memberikan kontribusi Perilaku Belajar Bermasalah Siswa adalah Indikator Kepribadian (X3) yang memberikan kontribusi terhadap perilaku belajar siswa sebesar 42,4%.
METODE DISKUSI DALAM PUSARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN PADA ERA DIGITAL Aser Lasfeto; Anastasia Runesi; Jeany Nanan Wafumilena; Yosua; Rusniati Manik
Edukasi : Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 12 No 1 (2021): Edukasi: Jurnal Pendidikan Agama Kristen
Publisher : Bethel Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47562/edk.v12i1.360

Abstract

The digital era demands a transformation in teaching methodologies to align with the needs of modern education. The discussion method, deeply rooted in a rich educational tradition from the times of Socrates to the contemporary era, remains relevant due to its effectiveness in shaping students' critical thinking and communication skills. This study explores the implementation of the discussion method in the context of digital learning, focusing on the use of technologies such as Google Classroom, which facilitates student dialogue and collaboration without spatial and temporal boundaries. Through a qualitative approach and literature review, this study identifies that the discussion method not only enhances student engagement but also supports collaborative learning and a deep understanding of the material. Teachers, in their role as facilitators, are at the forefront of designing and leading discussions that enable students to express their views effectively, listen empathetically, and collaborate in problem-solving. Despite facing challenges such as uneven student participation and the need for high-level facilitation skills from teachers, the discussion method remains a vital tool in the pedagogical toolkit for 21st-century education. This research confirms that with appropriate technological support and effective strategies, discussions can greatly enrich students' learning experiences, preparing them not only academically but also as critical thinkers and responsible citizens.
SUPERBOOK: CERITA FIRMAN TUHAN KREATIF BAGI ANAK SEKOLAH MINGGU Aser Lasfeto; Delaya Saron Hariadi; Etminor Riwu; Gabriela Eldad
Edukasi : Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 12 No 2 (2021): Edukasi: Jurnal Pendidikan Agama Kristen
Publisher : Bethel Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47562/edk.v12i2.393

Abstract

The stories told by Sunday school were rated as having decreased in terms of creativity. This is because we see so many new generations entering the world of Sunday school. The obstacles experienced by parents increase as increased busyness requires time for children to understand God's word. This article aims to examine more deeply the existence of superbooks as a tool for providing creative and exciting words of God. The method used is descriptive qualitative literature study. Then the researchers found a result where the superbook provided interesting programs of God's word starting from digital memorized verses and God's word with interesting and exciting animations. This brought children's emotions to see that the stories of God's word were presented maturely and beautifully.
Pengaruh Intensitas Pengaksesan Konten Pornografi terhadap Spiritualitas Generasi Milenial Kristen Cahyono, Heru; Lasfeto, Aser; Ha’e, Johans
SIKIP: Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 3, No 2: Agustus 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi IKAT Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52220/sikip.v2i2.98

Abstract

The purpose of this research is to test, find out, prove and obtain data on the effect of pornography on Christian millennial students. Researchers analyzed research data to determine the effect of accessing internet content containing pornography on the spiritual behavior of Christian millennial students at SMA Negeri 33 Jakarta. The method used is quantitative with SPSS software analysis. The research sample was 40 people, taken using the non-probability sampling technique, the construction validity approach was carried out with one-time interaction and the reliability coefficient calculation was carried out using the Alpha Crombach formula. The instrument used in collecting data is a closed questionnaire or questionnaire with a Likert model scale, testing the validity of the instrument with the person product moment formula. The results showed that the influence of the intensity of accessing content containing pornography on the spirituality of the Christian Millennial generation at SMA Negeri 33 Jakarta) on the spirituality of the Christian millennial generation (Y) based on the variance (coefficient of determination) of 0.754 or 75.4%. This shows that the factor of accessing internet content containing pornography contributes less effectively or can be said to be fairly normal at 75.4% to the spiritual millennial generation and the remaining 24.6% is influenced by other factors. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menguji, mengetahui, membuktikan dan memperoleh data terhadap pengaruh pornografi bagi peserta didik milenial kristen. Peneliti menganalisis data penelitian untuk mengetahui pengaruh pengaksesan konten internet yang mengandung pornografi terhadap perilaku spiritual peserta didik millennial Kristen di SMA Negeri 33 Jakarta. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan analisis software SPSS. Sampel penelitian sebanyak 40 orang, diambil dengan menggunakan teknik nonprobability sampling, pendekatan validitas kontruksi dilakukan dengan interaksi sebanyak satu kali dan perhitungan koefisien reabilitasnya dilakukan dengan rumus Alpha Crombach. Instrumen yang dilakukan dalam mengumpulkan data adalah kuesioner atau angket tertutup berpolakan skala model likert, pengujian validitas instrument dengan rumus person product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh intensitas pengaksesan konten yang mengandung pornografi  terhadap spiritual generasi Milenial Kristen di SMA Negeri 33 Jakarta Berdasarkan penghitungan koefisien korelasi dikuadratkan maka diperoleh hasil koefisien determinasi sebesar 0,754 atau 75,4%, artinya pengaruh antara pengaksesan konten internet yang mengandung pornografi (X) terhadap spiritual generasi milenial kristen (Y) berdasarkan varians (koefisien determinasi) sebesar 0,754 atau 75,4%. Hal ini menunjukkan bahwa faktor pengaksesan konten internet yang mengandung pornografi memberikan kontribusi kurang efektif atau dapat dikatakan terbilang normal 75,4% terhadap Spiritual generasi milenial dan sisanya 24,6% dipengaruhi oleh faktor lain.