Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS CADANGAN MANFAAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE RETROSPEKTIF PADA ASURANSI JIWA BERJANGKA Bachyurah Bachyurah; Ikhsan Maulidi; Intan Syahrini; Nurmaulidar Nurmaulidar
STATMAT : JURNAL STATISTIKA DAN MATEMATIKA Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Math Program, Math and Science faculty, Pamulang University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.146 KB) | DOI: 10.32493/sm.v2i1.3884

Abstract

Perusahaan asuransi merupakan salah satu perusahaan yang melindungi nasabahnya dari suatu kejadian yang tidak diinginkan di masa yang akan datang. Perusahaan asuransi jiwa harus menyiapkan dana cadangan manfaat untuk diberikan kepada nasabah, jika nasabah mengalami risiko kematian di masa yang akan datang. Oleh sebab itu, perusahaan asuransi harus mengelola dana cadangan manfaat agar perusahaan tidak mengalami kerugian. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung besar premi bersih tahunan dan menghitung besar cadangan manfaat pada asuransi jiwa berjangka. Metode yang digunakan untuk menghitung nilai cadangan manfaat adalah metode retrospektif. Hasil perhitungan premi bersih tahunan menyatakan bahwa besar premi bersih tahunan untuk nasabah yang berusia lanjut lebih besar daripada nasabah yang berusia lebih muda untuk jangka waktu yang sama. Sedangkan nilai cadangan manfaat asuransi akan terus meningkat pada awal kontrak asuransi dimulai dan nilai cadangan asuransi akan terus menurun menuju nol pada akhir kontrak asuransi. Hal ini dikarenakan pada awal kontrak asuransi pendapatan perusahaan yang diperoleh dari pembayaran premi bersih tahunan akan lebih besar daripada jumlah manfaat yang harus dibayarkan.
APLIKASI METODE ENTRY AGE NORMAL DAN PROJECTED UNIT CREDIT UNTUK IURAN NORMAL DAN KEWAJIBAN AKTUARIA PADA DANA PENSIUN PNS Intan Syahrini; Nurmaulidar Nurmaulidar; Ikhsan Maulidi; Mira Alfira
Journal of Data Analysis Volume 2, Number 1, June 2019
Publisher : Department of Statistics, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.93 KB) | DOI: 10.24815/jda.v2i1.14377

Abstract

Banyaknya pegawai yang akan pensiun dalam sebuah instansi pemerintah yang disebabkan pensiun dini, meninggal atau cacat merupakan hal yang sulit diprediksi, sehingga instansi tersebut harus mempersiapkan dan memperhitungkan pembayaran secara periodik bagi pegawai dalam bentuk program dana pensiun berupa iuran normal dan kewajiban aktuaria terhadap pria dan wanita. Metode yang digunakan adalah Entry Age Normal (EAN) dan Projected Unit Credit (PUC). Hasil perhitungan yang diperoleh nilai iuran normal dengan metode Entry Age Normal selalu konstan setiap tahun, tetapi dengan menggunakan metode Projected Unit Credit nilainya bertambah dengan pertambahan masa kerja. Nilai kewajiban aktuaria dengan metode Entry Age Normal dan Projected Unit Credit menunjukkan hasil semakin meningkat dengan pertambahan masa kerja, namun peningkatannya lebih tinggi dengan metode EAN pada pertengahan tahun. Metode EAN lebih baik dari sisi peserta dan metode PUC lebih baik dari sisi perusahaan. It is difficult to predict the number of employee that are going to retired in a government institution because of several factors such as early retirement, death or disability. Therefore such an institution need to prepare and calculate a pension plan  that pay their employee pension periodically such as normal cost and actuarial liability for both woman and men. This research aims to determine the normal cost and the actuarial liability of civil servants (PNS. The method used in this article are entry age normal and projected unit credit. The result of normal cost by using entry age normal method is constant every year, while using projected unit credit method the value is increase as the years of work increase, but the increase is higher when using entry age normal method on mid of years of work. Therefore the entry age normal method is better from the employee side while the projected unit credit is better form the institution side.