Hezron K Ginting
Departemen Radioterapi RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Angiofibroma Nasofaring Juvenil Hezron K Ginting; Nana Supriana
Radioterapi & Onkologi Indonesia Vol 9, No 1 (2018): Volume 9 No.1 Januari 2018
Publisher : Perhimpunan Dokter Spesialis Onkologi Radiasi Indonesia (PORI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (826.447 KB) | DOI: 10.32532/jori.v9i1.73

Abstract

Juvenile Nasopharyngeal Angiofibroma merupakan tumor jinak kepala leher langka pada remaja laki-laki namun mempunyai risiko invasi yang tinggi karena sifatnya yang agresif dan merusak tulang - tulang tengkorak. Pembedahan masih merupakan terapi utama untuk kasus ini. Terapi lain yang dapat diberikan meliputi tatalaksana hormonal, embolisasi dan radiasi. Radiasi memiliki peran pada kasus Juvenile Nasopharyngeal Angiofibroma lanjut di mana tidak dapat dilakukan operasi atau operasi yang dilakukan tidak dapat mengangkat tumor secara keseluruhan.