Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA

Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dari Naskah Wawacan Carios Munada Dewi Ratih
AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA Vol 9, No 2 (2019)
Publisher : UNIVERITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (642.347 KB) | DOI: 10.25273/ajsp.v9i2.4020

Abstract

Naskah wawacan carios munada ditulis sekitar abad ke-19. Naskah tersebut menuturkan peristiwa yang terjadi di Bandung pada tahun 1845 menggunakan Bahasa Sunda. Beberapa nilai-nilai kearifan lokal di dalam naskah wawacan carios munada ini dapat dianalisis menggunakan teori dan pendekatan hermeneutika dan interpretasi yang dikembangkan dari Palmer, artinya pendekatan hermeneutika yang digunakan adalah metodologi filologi umum, bukan metodologi penafsiran kitab suci. Dengan menggunakan pendekatan hermeneutika nilai-nilai kearifan lokal yang tertulis di dalam naskah akhirnya dapat dikaji secara konperhensif. Karangan di dalam naskah ini menggunakan bentuk puisi atau disebut dangding dan ditulis oleh W.P.Tj. M. Kartadinata dari Banoncinawi Priangan. Sampai saat ini belum dapat diidentifikasi dimana sebenarnya lokasi Banoncinawi itu berada. Salah satu nilai kearifan lokal yang berada di dalam naskah wawacan carios munada tersebut adalah bentuk bahasa Sunda yang sudah menggunakan undak usuk basa.
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Situs Astana Gede Kawali Untuk Meningkatkan Ketahanan Budaya Lokal Siswa Aan Suryana; Dewi Ratih
AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA Vol 11, No 1 (2021)
Publisher : UNIVERITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/ajsp.v11i1.5391

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berbasis sejarah lokal dengan menampilkan eksistensi Situs Astana Gede Kawali untuk meningkatkan ketahanan budaya siswa, serta menganalisis keefektifan produk bahan ajar yang digunakan dalam pembelajaran sejarah. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Plus Informatika Ciamis dengan menggunakan metode penelitian Reseach & Development (R&D) dari Borg & Gall. Hasil penelitian menunjukan: 1) model dan metode pembelajaran yang diterapkan masih didominasi oleh guru dan masih menggunakan bahan ajar yang sudah disediakan di sekolah; 2) Penggunaan situs sejarah lokal sebagai bahan ajar dalam proses pembelajaran belum dilakukan secara optimal; 3) Pengembangan bahan ajar berbasis sejarah lokal Situs Astana Gede Kawali dilakukan dengan mengembangkan bahan ajar yang sudah ada dan dilakukan pembaharuan serta disesuaikan dengan Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar dan Materi Pokok pembelajaran. Penerapan bahan ajar berbasis sejarah lokal Situs Astana Gede Kawali efektif  meningkatkan ketahanan budaya dan hasil belajar siswa. Hal ini ditunjukkan dari hasil evaluasi belajar yang sangat tinggi dan aktivitas pembelajaran yang sangat baik.