Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MIKROBA ENDOFIT “SI PEMBUNUH” Escherichia coli Walpajri, Febri; Rohyani, Rohyani; Umayah, Sari
Program Kreativitas Mahasiswa - Penelitian PKM-P 2014
Publisher : Ditlitabmas, Ditjen DIKTI, Kemdikbud RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.205 KB)

Abstract

Endophytic microbes are microscopic microorganisms (bacteria and fungi) that live in the tissues of plants, leaves, roots, fruits and stems. The parasite plants (Helixanthera sp.) on sapodilla (Manilkara zapota), cocoa (Theobroma cacao) and coffee (Coffea arabica) are medicinal plants. These plants have endophytic microbes that have antibacterial compounds as antibiotics. The purpose of this study was to get endophytic microbial isolates from parasite plants (Helixanthera sp.) on sapodilla, cocoa and coffee, and determine the antibacterial activity against Escherichia coli. Sampling was conducted in Kampar regency and Pekanbaru city. The parasite plants were collected from the field and their endophytic microbes were isolated using surface sterilization method and purified before being tested the activity against E. coli. The selected microbes were then characterized. The results obtained 30 endophytic bacterial isolates and 10 endophytic fungi that had activity against E. coli. Endophytic bacteria isolate which had the highest activity against E. coli  was Bbs4 isolate from sapodilla parasites with 12,1 mm  inhibition zone diameter and endophytic fungi isolate which had the highest activity against E. coli was Jbc2 isolate (genus Penicillium)  from cocoa parasites with 12,1 mm inhibition zone diameter. Keywords:  antibacterial, endophytic microbes, Escherichia coli, parasite plant
Identifikasi dan Konservasi Tanaman Pangan, Obat dan Pewarna Berbasis Kearifan Lokal Masyarakat Desa Karang Bayan Jupri, Ahmad; Isrowati, Isrowati; Faudziah, Totum Aurora; Aprilianti, Ghina Fitria; Anggara, Naufal Sakhi; Rohyani, Rohyani; Purnamayanti, Juli; Lestari, Bening Sagita; Rifwan, Moh. Nurkholis
Jurnal Inovasi Pendidikan dan Sains Vol 6 No 1 (2025): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jips.v6i1.2304

Abstract

Sumber daya tanaman pangan, obat-obatan, dan pewarna merupakan sumber daya alam yang wajib dilestarikan demi kelangsungan hidup manusia. Salah satu cara untuk melestarikan sumber daya tanaman pangan, obat dan pewarna adalah dengan upaya konservasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sumber daya tanaman pangan, obat dan pewarna serta konservasi yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Adat Karang Bayan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman pangan, obat dan pewarna yang digunakan oleh masyarakat desa Karang Bayan cukup beragam dan masing-masing mempunyai khasiat atau kegunaan tersendiri. Tanaman pangan yang dikonsumsi masyarakat adalah padi, jagung, singkong, kacang tanah dan kedelai, tanaman obat yang digunakan antara lain pasak bumi, kembang sepatu, bidara, tapak liman, kencur, pegagan dan kamboja serta tanaman pewarna yang digunakan adalah pandan, cincau, kunyit, buah naga, katuk dan kelor. Upaya yang dilakukan masyarakat Karang Bayan untuk melestarikan dan menjaganya adalah dengan melakukan konservasi agar sumber daya tersebut tidak punah dan dapat dinikmati oleh generasi sekarang dan mendatang.