Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MAKNA AREK”CELURIT”BAGI GENERASI Y DI KABUPATEN PAMEKASAN Dian Mego Anggraini; Aizun Riski Safitri; Muhyatun Muhyatun
Jurnal Konseling Pendidikan Islam Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Konseling Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAI Al Khairat Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.142 KB) | DOI: 10.32806/jkpi.v3i1.112

Abstract

Bagi masyarakat Madura, Arek”Celurit”tidak dapat dipisahkan dari budaya dan tradisi disana sampai saat ini. Terutama bagi generasi Y disana yaitu Kelompok anak muda yang juga disebut generasi milenium adalah mereka yang berusia belasan tahun hingga awal tiga puluhan (lahir awal 1980 hingga awal 2000) sendiri sudah mengenal betul makna senjata tradisional arek”clurit”. Metode yang digunakan menggunakan pendekatan Kualitatif dengan pengambilan data secara wawancara. Penelitian Etnografi ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perubahan dalam memaknai arek ”clurit” bagi genearasi Y yang berasal dari Kabupaten Pamekasan. Dari hasil penelitian dapat dilihat makna arek’clurit’ bagi generasi Y di Kabupaten Pamekasan. Makna arek”clurit” itu sendiri fungsi secara fisik sebagai senjata tajam, senjata tradisional masyarakat Madura, media pembelajaran pada perguruan pencak silat, sebagai alat pertanian. Secara fungsi sosial arek”clurit”sebagai senjata tajam untuk mempertahankan harga diri dan bentuk keberanian, seperti halnya yang digunakan jika carok atau hanya untuk pegangan jika dalam situasi bahaya istilah lainnya “nyikep” Penelitian ini diharapkan agar generasi Y di Kabupaten Pamekasan dalam memaknai arek”clurit”dapat lebih dikembangkan sehingga dapat melestarikan senjata tajam khas dari Madura tersebut baik secara fungsi fisik maupun secara fungsi sosialnya.
THE IMPORTANCE OF PSYCHOLOGY IN ISLAMIC DA’WAH COMMUNICATIONS Dian Mego Anggraini
Jurnal Konseling Pendidikan Islam Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Konseling Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAI Al Khairat Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/jkpi.v4i1.240

Abstract

This research is related to the urgency of the psychology of communication in Islamic da'wah communication. This title was raised when looking at the phenomenon of rejection of preachers by some elements of society. The method used by researchers is a qualitative research method with library research data sources regarding references related to communication psychology, communication science, and problems related to community da'wah. The findings of the research are that a da'i who has an understanding of communication psychology and communication science is able to convey da'wah material according to the various backgrounds of the congregation or audience he is dealing with. The researchers' conclusion is that the psychology of communication and the science of communication is something that a da'i must have, as evidenced by all of the preachers' congregational criteria, which are always related to the psychology of communication, such as exemplary behavior, empathetic nature, information transactions, mediation, collective vision, mission, and goals.
KURIKULUM MERDEKA DAN TELAAH PERAN KONSELOR DI SEKOLAH Hanik Mufaridah; Dian Mego Anggraini; Ahmad Andry Budianto
Maddah : Jurnal Komunikasi dan Konseling Islam Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Komunikasi dan Konseling Islam
Publisher : Fakultas Dakwah Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/maddah.v5i1.2701

Abstract

This study employs a qualitative research approach with a type of literature study research in which the examines various types of literature, including scientific articles and books available both online and offline, with the goal of examining independent curricula and the role of school counselors. The findings of this study can only be explained if the independent curriculum created by the ministry of education aims to maximize students’ potential in the areas of reading, numeracy, and character development. This study’s conclusion is that all stakeholders must support and actively work for the success of the curriculum, such as by providing suitable online and offline learning and employment opportunities. infrastructure and facilities to ensure that its use and implementation in the field go smoothly.
PENDAMPINGAN MELALUI PELATIHAN TAJWID TINGKAT DASAR KEPADA GURU NGAJI DI DUSUN GUNGGUH DESA SEDDUR Dian Mego Anggraini; Fajriyah Fajriyah
Jurnal Ngejha Vol 1 No 1 (2021): Jurnal Ngejha
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAI Al-Khiarat Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (682.411 KB) | DOI: 10.32806/ngejha.v1i1.121

Abstract

Jika anak lepas kendali maka akan menjadi peluang bagi anak akan mencoba hal yang baru yang belum pernah dilakukan. Hal seperti itu jangan dianggap sepele karena seorang anak bisa terjerumus dalam pergaulan bebas.Apabila seorang anak terjerumus kedalamnya, hanya orang tualah yang bisa menghentikannya dengan merubah keadaan rumah yang awalnya sepi menjadi sedikit harmonis. Pada akhirnya, orang tua pastiakan tau perkembangan anaknya dalam waktu cepat atau lambat. Jika, orang tua sudah mengetahuinya, orang tua langsung menasehatinya dengan penuh emosi sehingga membuat anak tambah liar karena kata-kata emosi yang tidak baik dari orang tuanya.Padahal, dalam kondisi yang seperti itu orang tua harusnya menasehati anaknya dengan lembut.Bukan malah sibuk dengan pekerjaannya sendiri, dan juga dengan adanya teknologi yang canggih seperti ini, itu bisa membuat anak sakah pergaulan dan membuat ketergantungan media social. Kemarahan orang tua akan menjadi alasan anak untuk lebih betah di sekolah atau di rumah teman darpada di rumah sendiri. Jadi peran orang tua sangat penting bagi perkembangan seorang anak karena pendidikan yang baik bagi anak adalah orang tua.