Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Struktur Fisik dan Struktur Batin Puisi Anak dalam Majalah Potret Anak Cerdas Sri Wahyuni Y; Mohd. Harun
Master Bahasa Vol 6, No 2 (2018)
Publisher : Master Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.278 KB) | DOI: 10.24173/mb.v6i2.11601

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan struktur fisik dan struktur batin puisi anak dalam majalah Potret Anak Cerdas meliputi (1) bunyi, (2) pilihan kata, (3) sarana retorika, (4) tema, dan (5) amanat. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian ini adalah penelitian struktural. Sumber data dalam penelitian ini adalah puisi anak dalam majalah Potret Anak Cerdas edisi 14, 15, 16, 17, 18, dan 19. Data dalam penelitian ini adalah bunyi, kata, sarana retorika, tema dan amanat dalam puisi anak majalah Potret Anak Cerdas. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan. Teknik analisis data terbagi dalam tiga tahap, yaitu (1) tahap reduksi data, (2) tahap penyajian data, dan (3) tahap penarikan simpulan. Hasil yang ditemukan sebagai berikut. Pertama, dari segi aspek bunyi ditemukan ada 11 jenis rima yang digunakan, yaitu (1) rima aliterasi (2) rima mutlak, (3) rima awal, (4) rima tengah, (5) rima akhir, (6) rima datar, (7) rima berpeluk, (8) rima bersilang, (9) rima rangkai, (10) rima kembar, dan (11) rima patah. Rima secara menyeluruh ditemukan yang paling menonjol adalah rima mutlak dan rima patah. Irama yang ditemukan ada 2 jenis irama, yaitu (1) repetisi, dan (2) paralelisme. Irama secara menyeluruh ditemukan yang paling menonjol adalah bentuk repetisi. Kedua, dari aspek pilihan kata ditemukan ada 4 penggunaan kata sifat hakiki puisi, yaitu (1) emotif, (2) objektif, (3) imitatif atau referensial, dan (4) konotatif. Diksi secara menyeluruh ditemukan yang paling menonjol adalah kata yang bersifat emotif. Ketiga, dari segi sarana retorika berupa gaya bahasa, yaitu (1) gaya bahasa personifikasi, (2) gaya bahasa hiperbola, (3) gaya bahasa simile, dan (4) gaya bahasa sinekdoce. Gaya bahasa secara menyeluruh ditemukan yang paling menonjol adalah gaya bahasa personifikasi. Citraan yang ditemukan ada 5 jenis citraan, yaitu (1) citraan penglihatan, (2) citraan pendengaran, (3) citraan perabaan, (4) citraan pencecapan, dan (5) citraan gerak. Citraan secara menyeluruh ditemukan yang paling menonjol adalah citraan gerak. Keempat, tema yang digunakan dalam puisi anak majalah Potret Anak Cerdas adalah (1) tema orang tua, (2) tema guru, (3) tema teman sepermainan, (4) tema religius, dan (5) tema lingkungan alam. Tema secara menyeluruh ditemukan yang paling menonjol adalah tema orang tua. Kelima, amanat yang ditemukan dalam puisi anak majalah Potret Anak Cerdas, yaitu (1) mengajak pembaca untuk menghargai dan menghormati indahnya kasih sayang yang diberikan oleh orang tua dan guru serta mematuhi segala perintahnya, (2) mengajak pembaca untuk selalu menjaga persahabatan, (3) mengajak pembaca untuk sering berselawat kepada Nabi, (4) mengajak pembaca untuk bersabar, berusaha, semangat, rajin belajar, dan berakhlak mulia serta tidak cepat cemburu terhadap segala sesuatu, (5) mengajak pembaca untuk selalu menjaga kebersihan dan melestarikan lingkungan alam.
PENINGKATAN KAPASITAS DAN IMPLEMENTASI E-COMMERCE PADA KELOMPOK SUTERA SURE SALAKA DI KABUPATEN PINRANG Yusran Bachtiar; Dr. Nirwana Sampara; Andi Wafiah; Mugaffir Yunus; Aslan; Sri Wahyuni Y; Firman
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Community empowerment in the partner area has not reached its optimal potential, which has an impact on their low income. On the other hand, the sure salaka silk group, which is engaged in the production of silk fabrics, has a great opportunity to advance the local economy. The availability of raw materials and adequate resources make this business very potential. The existing problems include low motivation and skills of business actors, low production quality and quantity, lack of product standardisation, lack of knowledge in financial management, and not utilising information technology and e-commerce. The proposed solutions include increasing the motivation and skills of business actors, training on product management and implementation of good production practices, training on financial management, marketing strategies with information technology and e-commerce, and socialisation. Workshops were also conducted to improve motivation and human resource capabilities, entrepreneurial managerial skills, product development, as well as assistance in the use of information technology for marketing through website-based e-commerce, and evaluation of partner business management. The results of this activity show that the training has met expectations. The high participation of partners has a positive impact on the programme, with increased partner motivation in the role of implementing activities, increased knowledge of financial management, and the creation of a website-based e-commerce application that is currently used by partners is expected to increase production. Keywords: empowerment; umkm; e-commerce Abstrak Pemberdayaan masyarakat di wilayah mitra belum mencapai potensi optimal, yang berdampak pada rendahnya pendapatan mereka. Disisi lain kelompok sutera sure salaka yang bergerak di bidang produksi kain sutera memiliki peluang besar untuk memajukan ekonomi lokal. Ketersediaan bahan baku dan sumber daya yang memadai menjadikan usaha ini sangat potensial. Masalah yang ada meliputi rendahnya motivasi dan keterampilan pelaku usaha, rendahnya kualitas dan kuantitas produksi, kurangnya standarisasi produk, kekurangan pengetahuan dalam manajemen keuangan, serta belum memanfaatkan teknologi informasi dan e-commerce. Solusi yang diusulkan mencakup peningkatan motivasi dan keterampilan pelaku usaha, pelatihan manajemen produk dan penerapan praktik produksi yang baik, pelatihan manajemen keuangan, strategi pemasaran dengan teknologi informasi dan e-commerce, serta sosialisasi. Workshop juga dilakukan untuk meningkatkan motivasi dan kemampuan SDM, keterampilan manajerial kewirausahaan, pengembangan produk, serta pendampingan dalam penggunaan teknologi informasi untuk pemasaran melalui e-commerce berbasis website, dan evaluasi manajemen usaha mitra. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa pelatihan telah memenuhi ekspektasi. Tingginya partisipasi mitra berdampak positif pada program, dengan peningkatnya motvasi mitra dalam peran pada pelaksanaan kegiatan, meningkatnya pengetahuan pengelolaan keuangan, dan terciptanya aplikasi e-commerce berbasis website milik mitra yang saat ini dimanfaatkan mitra diharapkan dapat meningkatkan produksi. Kata Kunci: pemberdayaan; umkm; ecommerce