Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Penguatan Baca Tulis Alquran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam IAIN Pekalongan Dian Rif’iyati
Madaniyah Vol 9 No 2 (2019): 9 (2) Edisi Agustus 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.105 KB)

Abstract

This research was aimed to reveal the strengthening of Baca Tulis Alquran (BTQ) students of Islamic Education Program of IAIN Pekalongan. This research was field research using content analysis. The results of this research revealed that the strengthening of Baca Tulis Alquran (BTQ) students of Islamic Education Program of IAIN Pekalongan through several activities they are: (1) Coordinating with the deputy dean 3 and the BTQ Lecturer Coordinator; (2) Empowering UKM LPTQ in students mentoring who study BTQ; (3) Application of peer tutors in lecture classes; (4) Guiding and training students who do not understand BTQ; (5) Dissemination of internet applications about BTQ; (6) Habituation program in lectures; and (7) Conducting cooperative relations with Islamic boarding schools which located around IAIN Pekalongan. All these activities are carried out for the sake of embedded the tagline of IAIN Pekalongan they are spirituality, scientific, entrepreneurship, and nationality values for every student.
Implementasi Pembelajaran Berkarakter Enterpreneurship Anak Usia Dini di KB Al Hikmah Klareyan Petarukan Hermiyati, Tety; Dian Rif’iyati
Asghar: Jurnal of Children Studies Vol 3 No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : PIAUD Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.982

Abstract

Enterpreneurship adalah suatu sikap, jiwa dan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain. Pendidikan enterpreneurship sebaiknya dikenalkan sejak jenjang masa kanak-kanak (pendidikan anak usia dini). Dengan adanya enterpreneurship, maka anak akan belajar untuk berani, mandiri serta bertanggung jawab dari apa yang mereka lakukan, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi serta faktor pendukung dan penghambat dari Pembelajaran Berkarakter enterpreneurship Anak Usia Dini di KB Al Hikmah Klareyan Petarukan Pemalang. Adapun jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian lapangan field research dan menggunakan pendekatan kualitatif yaitu prosedur penelitian menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati Hasil penelitian menunjukkan sekolah merancang dan melaksanakan kegiatan khusus untuk mengenalkan kewirausahaan. Kegiatan-kegiatan tersebut yaitu kegiatan pembiasaan harian, melaksanakan kegiatan shalat berjamaah, serta kegiatan market day dan outing class. Faktor Pendukung Implementasi Pembelajaran Enterpreneurship diantaranya yaitu lingkungan sekolah yang kondusif, dukungan orang tua, teman sebaya dan faktor penghambat yaitu kemampuan anak yang berbeda-beda, kurangnya perhatian orang tua serta banyaknya peserta didik.
Ekstrakurikuler Drumb Band di MI Salafiyah Kalirandu Pemalang Dalam Pendidikan Karakter Siswa Anisah, Himatul Fiqriza; Laila Robi’ah Al Adawiyah; Maylinda Islakhulia; Musyarofah Khoirunnisa; Dian Rif’iyati
AL-IHTIRAFIAH: JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH Vol. 4 No. 1 Juni 2024
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47498/ihtirafiah.v4i1.2426

Abstract

Abstract Character education is the most important to be internalized in children, especially in this millenial era. Drum band extracurricular activities that are mostly liked by students can be an activity to internalize the character of the discipline. The purpose of this research is to explain the character education of students through drum band extracurricular activities at MI Salafiyah Kalirandu Pemalang. The method used by researchers is descriptive field research using a qualitative approach. The results of this study are (a) Character education in extracurricular drum band runs with reference to school work programs, training activities include the formation and development of character values, as well as monitoring and evaluation by the Principal, Coaches, and Trainers. (b) Character value education in this activity includes faith, honesty, discipline, hard work, independence, friendship, and responsibility. (c) The driving factor for this activity is good cooperation between the Principal, presenters, supervising teachers, and parents. The inhibiting factors come from the limitations of school facilities and infrastructure and from the students themselves. Keywords: Drum Band, Extracurricular, Character Education, Student
Peran Orang Tua dalam Membentuk Karakter Disiplin dan Tanggung Jawab Anak Usia Sekolah Dasar melalui Pendidikan Agama Dwi Siska; Babyta Priyanka Aishwarya Bana; Dian Rif’iyati
IHSANIKA : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 2 No. 4 (2024): Desember : IHSANIKA : Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/ihsanika.v2i4.2008

Abstract

This study looks at how important it is for parents to use religious education to teach their kids discipline and responsibility. The study, which is based on a review of the literature, emphasizes how these character qualities are successfully fostered when religious principles are consistently used in day-to-day activities and are backed by parental role models. Results show that religious education builds a strong basis for discipline and accountability in addition to enhancing children's spirituality. It is advised that future research use interviews or direct observation to better understand these activities in authentic contexts. In order to naturally instill the principles of discipline and responsibility in their children, parents are urged to use technology, embrace creative thinking, and establish nurturing surroundings at home.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DALAM PERSPEKTIF INKLUSIFITAS Zacky Al-Ghofir El-Muhtadi Rizal; Muhammad Bahrul Ulum; Eriska Aprilia; Anjani Dzikry Ilahana; Dian Rif’iyati
Istifkar Vol 5 No 1 (2025): Istifkar: Media Transformasi Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Islam Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62509/jpai.v5i1.138

Abstract

Abstrak Pendidikan Agama Islam memiliki peran strategis dalam membentuk kepribadian religius setiap individu, termasuk anak berkebutuhan khusus. Dalam perspektif inklusivitas, Pendidikan Agama Islam harus dirancang untuk memberikan akses yang setara dan relevan bagi semua peserta didik tanpa memandang perbedaan kemampuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur. Artikel ini membahas tiga sub-pembahasan utama: (1) hubungan antara Pendidikan Agama Islam dan inklusivitas, yang menyoroti pentingnya pendekatan yang menghargai keberagaman kemampuan dalam proses pendidikan; (2) tantangan dalam penerapan Pendidikan Agama Islam bagi anak berkebutuhan khusus, seperti keterbatasan tenaga pendidik terlatih, kurangnya sumber belajar yang adaptif, serta stigma sosial; dan (3) strategi pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang inklusif, meliputi pengembangan kurikulum fleksibel, penggunaan teknologi bantu, pelibatan orang tua, dan pelatihan intensif bagi pendidik. Artikel ini menyimpulkan bahwa penerapan inklusivitas dalam Pendidikan Agama Islam tidak hanya meningkatkan aksesibilitas pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus, tetapi juga berkontribusi pada pembentukan lingkungan pembelajaran yang adil dan humanis. Dengan strategi yang tepat, Pendidikan Agama Islam dapat menjadi sarana efektif untuk memberdayakan anak berkebutuhan khusus dalam menginternalisasi nilai-nilai keagamaan secara optimal.
DAMPAK PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP PEMBENTUKAN AKHLAK REMAJA DI ERA MODERNISASI Noviatul Izza, Naela; Kahfi Kiem Arseta; Alvi Kamalia; Wina Alya Ramadhani; Dian Rif’iyati
Istifkar Vol 5 No 1 (2025): Istifkar: Media Transformasi Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Islam Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62509/jpai.v5i1.142

Abstract

Era modernisasi membawa perubahan besar dalam kehidupan, termasuk pembentukan karakter remaja. Pendidikan Agama Islam memiliki peran penting dalam membentuk akhlak mulia di tengah tantangan modern, seperti pengaruh budaya asing dan teknologi. Fenomena ini membawa dampak besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, budaya, dan agama. Di satu sisi, kemajuan teknologi dan informasi membuka cakrawala pengetahuan yang luas. Di tengah era modernisasi, remaja menjadi kelompok yang paling rentan terpengaruh oleh perubahan tersebut. Dijelaskan dengan jelas dalam Alquran betapa pentingnya akhlak bagi kehidupan manusia, dengan berbagai pendekatan yang menjelaskan Alquran sebagai sumber pengetahuan tentang nilai dan akhlak. Untuk menjelaskan akhlak yang mulia, gunakan pendekatan konseptual dan penghayatan daripada pendekatan teoritis. Artikel ini membahas dampak positif dan negatif pendidikan agama Islam, tantangan yang dihadapi, serta solusi untuk menjawab tantangan tersebut. Dampak positif meliputi pembentukan kepribadian mulia, peningkatan kesadaran spiritual, pencegahan perilaku menyimpang, dan peningkatan integritas sosial. Namun, tantangan seperti pendekatan dogmatis, polarisasi sosial, serta kurangnya relevansi kurikulum dengan isu kontemporer menjadi tantangan utama yang perlu diatasi. Solusi yang diusulkan mencakup peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan berbasis inovasi, pengembangan kurikulum kontekstual yang relevan dengan dinamika era modern, dan integrasi teknologi digital untuk mendukung pembelajaran yang lebih menarik. Teknologi, seperti aplikasi interaktif berbasis nilai Islam, dapat menjadi alat yang efektif dalam menanamkan nilai-nilai agama kepada siswa. Penelitian menunjukkan bahwa siswa yang terpapar pada pendekatan pendidikan agama yang inovatif dan relevan cenderung memiliki pemahaman yang lebih baik tentang nilai-nilai moral, serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. pendidikan berbasis agama memiliki potensi besar dalam membentuk karakter remaja yang kuat dan berintegritas di tengah tantangan modernisasi. Namun, keberhasilan implementasinya membutuhkan komitmen semua pihak, termasuk pendidik, orang tua, dan masyarakat. Dengan pendekatan yang tepat, PAI dapat menjadi benteng moral yang kokoh bagi generasi muda untuk menghadapi perubahan zaman tanpa kehilangan nilai-nilai luhur yang menjadi identitas mereka.
Penyuluhan Anti Bullying Sebagai Upaya Pencegahan Tindakan Bullying Pada Siswa SD Negeri Babakan Vidhia Sinthianingputri; Nur Dina Khasanah; Selvia Dewi Sagita; Muhammad Hafid Nurfadilah; Miftakhul Awaliyah; Dian Rif’iyati
Sejahtera: Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri Vol. 2 No. 4 (2023): Oktober : Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri
Publisher : Universitas Maritim AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58192/sejahtera.v2i4.1257

Abstract

Bullying behavior from time to time continues to be a thing that haunts Indonesian children, especially in the Elementary School (SD) environment. This activity aims to provide information about bullying and prevention efforts, so as to avoid bullying and prevent bullying from happening again. The method used in this activity is in the form of counseling using PowerPoint media and videos as learning aids. The results show that there is still a lack of knowledge of students about bullying including the forms and types of bullying and their impacts and in fact these actions are often carried out without realizing it. Through this counseling method students can easily understand bullying so they can avoid doing it and prevent bullying from happening again.
Pembelajaran Seni Musik Islami Untuk Pembentukan Pendidikan Karakter Di Sekolah Dasar Amelia, Risqi; Khusna, Zulfa Musyafatul; Fadilah, Siti Nur; Dian Rif’iyati
Wildan: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran - STAI Bani Saleh Vol. 3 No. 2 (2024): Wildan: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : STAI Bani Saleh Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54125/wildan.v3i2.32

Abstract

Di dunia pendidikan musik mempunyai peranan yang penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembelajaran seni musik islami untuk membentuk pendidikan karakter siswa di sekolah dasar. Penelitian ini menanfaatkan pendekatan dan metode dan teknik analisis deskriptif, dimana penelitian kepustakaan merupakan bahan kajian utama (library research). Think library research merupakan teknik penelitian yang melibatkan penelaahan, pembandingan, dan pengikhtisaran data dari berbagai penelitian terkait dari berbagai sumber referensi atau buku-buku penelitian terdahulu yang mendukung sumber penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Mengajarkan nilai-nilai Islami; (2) Mengembangkan kesadaran; (3) Meningkatkan empati dan toleransi; (4) Meningkatkan keterampilan sosial; (5) Menginspirasi kreativitas; (6) Menumbuhkan rasa cinta terhadap al-Quran. Musik bukan lagi menjadi mata pelajaran yang bisa diabaikan kapan saja, juga bukan sekadar pengisi waktu luang untuk anak-anak yang mengikuti les musik. Tetapi hal yang penting dalam penerapannya dalam pembelajaran seni musik islami adalah bagaimana peserta didik menyerap nilai-nilai karakter yang ada, memahaminya, tertanam dan harapannya dapat melekat pada diri peserta didik secara permanen.