Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif Anak Berkebutuhan Khusus (Studi Multi Situs di SDN-4 Palangka dan SDN-3 Langkai Kota Palangka Raya) Bedha Tamela; Joni Bungai; Wawan Kartiwa
Journal of Environment and Management Vol. 1 No. 2 (2020): Journal of Environment and Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya dan (and) Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jem.v1i2.1750

Abstract

Every Indonesian citizen has the right to get education according to Article 31 paragraph (1) of the 1945 Constitution. To date, education for children with special needs (Anak Berkebutuhan Khusus/ABK) is held separately from the majority one. The separation, further, leads to the idea of inclusive education for all. This research aims to describe the implementation of inclusive education in SDN 4 Palangka and SDN-3 Langkai in Palangkaraya City. Besides, it looks for the supporting and inhibiting factors in its implementation. The data derived from observation, interviews and document analysis. The results confirm that the current implementation of inclusive education still needs substantial improvement and support, primarily in terms of qualified teaching staffs, facilities/infrastructure and funding. We found eleven supporting factors and four inhibiting factors influencing the implementation of inclusive education in SDN 4 Palangka and SDN-3 Langkai in Palangka Raya City.
Internalisasi Falsafah Rumah Betang Untuk Membentuk Sikap Toleransi Roso Sugiyanto; Abdul Rahman Azahari; Wawan Kartiwa; Sapriline Sapriline
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.819 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1189

Abstract

Rumah betang atau huma betang adalah rumah adat suku Dayak khas Kalimantan Tengah yang terdapat di berbagai daerah Kalimantan Tengah. Rumah Betang di bangun dalam bentuk panggung dengan ketinggian tiga sampai lima meter dari tanah dengan panjang bangunan mencapai 150meter dan lebar hingga 30 meter. Nilai-nilai yang terkandung dalam Huma Betang sangat dijunjung tinggi oleh masyarakat dan menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat Kalimantan Tengah. Selain berfungsi sebagai rumah adat, Huma Betang memiliki filosofi kehidupan yang sangat dalam dan mendasar bagi masyarakat seperti nilai gotong royong, kebersamaan, toleransi, rukun, dan hidup berdampingan. Gotong royong dan kerukunan sebagai nilai yang mapan dan terpelihara hingga saat ini. Manfaat dari eksistensi dan implementasi falsafah Huma Betang terhadap kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, beberapa diantaranya adalah Huma Betang sebagai refleksi kehidupan masyarakat yang toleran (togetherness in diversity). Rekontruksi nilai-nilai huma betang dalam kehidupaan saat ini sangat diperlukan khususnya dalam rangka menyambut wacana pemindahan ibu kota negara Indonesia. Revitalisasi budaya dapat dimulai dari pengangkatan nilai-nilai kearifan lokal, salah satunya dari filosofi rumah adat Huma Betang. Revitalisasi dan implementasi falsafah huma betang dapat dilakukan dengan secara formal dilakukan melalui pembelajaran berbasis etnopedagogik pada mata pelajaran muatan lokal, secara informal dilakukan melalui pola perilaku keteladanan guru. Untuk membentuk karakter siswa yang berasazkan falsafah rumah betang yang baik harus terdapat tiga komponen yaitu moral knowing, (pengetahuan tentang moral), moral feeling (perasaan tentang moral) dan moral action (perbuatan moral).
Kompetensi Profesional Guru dalam Pembelajaran Daring Pada Kelas V di SDN 1 Menteng Rahun Ajaran 2021 Agus Widianto; Edison; Wawan Kartiwa
Sangkalemo : The Elementary School Teacher Education Journal Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : PGSD FKIP UPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.693 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang kompetensi profesional guru dalam pembelajaran daring di kelas V di SDN 1 Menteng Tahun Ajaran 2021. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2021 di SDN 1 Menteng pada guru kelas V, yang kelas V di SDN 1 Menteng terdapat tiga akelas yaitu VA, VB, dan VC. Namun, peneliti hanya memilih fokus penelitiannya ke satu kelas saja, yaitu kelas VC. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan jenis penelitiannya adalah studi kasus. Data penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi bersama guru kelas VC dan Kepala SDN 1 Menteng. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru kelas VC SDN 1 Menteng telah menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung dalam pembelajaran daring yang diampu, menguasai standar Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran/bidang pengembangan yang diampu dalam pembelajaran daring, mengembangkan keprofesian secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif dalam pembelajaran daring, memanfaatkan teknologi informasi dan mengembangka diri dalam pembelajaran daring. Namun, guru kelas VC SDN 1 Menteng masih kurang dalam mengembangkan pembelajaran secara kreatif. Hal ini dikarenakan kerterbatasan interaksi antara siswa dan guru, karena aplikasi yang digunakan sebagai media pembelajaran daring adalah aplikasi Whats App saja yang didukung dengan plathform Youtube dan Google sebagai sumber refrensi bahan ajar selain Buku Guru dan Buku Siswa. Pemilihan aplikasi Whats App sebagai media utaman dalam pelaksanaan pembelajaran daring adalah tindakan yang diambil guru kelas VC SDN 1 Menteng untuk menyesuaikan kondisi dan situasi siswa, selain itu pemilihan aplikasi Whats App juga dipilih karena pengoperasiannya yang terbilang cukup mudah dan hemat biaya kuota internet.