Reza Andrian Saputro
Program Studi Teknik Perkapalan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI PERANCANGAN KAPAL LAYAR KATAMARAN SEBAGAI KAPAL PARIWISATA DI KEPULAUN SERIBU Saputro, Reza Andrian; Manik, Parlindungan; Hadi, Eko Sasmito
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 2, No 3 (2014): Agustus
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.753 KB)

Abstract

Kepulauan Seribu merupakan salah satu wilayah parisiwata laut di Indonesia bagian Barat, memiliki total luas wilayah daratan 897,71 Ha dan total luas wilayah lautan 6997,50 Km2. Dengan letak yang berdekatan dengan ibukota Negara Republik Indonesia yaitu Jakarta, tentu ini akan menjadi ha yang positif bagi wilayah Kepulauan Seribu. Oleh karena itu transportasi kapal harus dapat dimanfaatkan sebagai transportasi utamanya. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan beberapa langkah dari desain, yang merupakan perhitungan dimensi utama kapal, membuat rencana garis, rencana umum, analisa hidrostatik kapal, analisis stabilitas, dan olah gerak kapal. Perencanaan lambung yang dipilih adalah jenis Catamaran (Twin Hull). Sailling Catamaran merupakan jenis kapal yang memiliki layar sebagai salah satu alat untuk menggerakkan kapal. Dengan menggunakan metode perancangan perbandingan optimasi dari kapal pembanding, didapatkan ukuran utama kapal yaitu Loa= 24,50 m, Lwl = 23,43 B = 10,05 m, H = 3,00 m, T = 1,07 m, Displacement = 53,69 ton LWT = 14,57 ton, DWT = 39,12 ton, V = 10 knot. Dan untuk hasil perhitungan hidrostatik, kapal memiliki coeffisien block (Cb) = 0,497 coeffisien midship (Cm) = 0,821 coeffisien water plan (Cwl) = 0,762 coeffisien prismatic (Cp) = 0,608 dan letak LCB = 11,58 m atau -0,67 m (dari midship). Nilai resistance yang dialami kapal sebesar 6,07 kN dan power sebesar 32,07 kW. Nilai GZ terbesar terjadi pada kondisi 4 sebesar 18,17 m. Penggunaan layar pada kapal menghasilkan gaya dorong sebesar 6,95 kN dan menghasilkan kecepatan kapal sebesar 7,93 knot.