Endah Susanti Pujiastuti
SMK Negeri 6 Kota Bekasi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Program Bimbingan Dan Konseling Karir Sekolah Menengah Kejuruan Model Employability Skill Endah Susanti Pujiastuti; Susi Fitri; Dede Rahmat Hidayat
INSIGHT: Jurnal Bimbingan Konseling Vol 9 No 1 (2020): INSIGHT: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336 KB) | DOI: 10.21009/INSIGHT.091.02

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan program bimbingan dan konseling karir SMK model Employability Skill. Penelitian ini didasari hasil analisis asesmen kebutuhan dan permasalahn karir melalui penyebaran angket Inventori Tugas Perkembangan (ITP) di SMKN 6 kota Bekasi. Hasil yang di dapat rata-rata aspek wawasan kesiapan karir siswa 5,89 simpangan baku 0,25 dan koofesien variensi 6,78% artinya, kebutuhan akan kondisi obyektif perkembangan karir siswa sangat diperlukan bagi siswa. selain aspek wawasan dan kesiapan karir siswa juga perlu di bekali dengan ketrampilan employability skillnya agar peserta didik yang telah meninggal bangku sekolah menengah kejuruan sudah siap untuk terjun di dunia industry. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) model Borg and Gall yang di batasi pada 7 langkah yaitu: (1) Tahap penelitian dan pengumpulan informasi, (2) Tahap perencanaan produk dan desain, (3) Tahap pengembangan produk awal, (4) Uji validasi ahli, (5) Revisi Produk, (6) Uji lapangan oleh pengguna , (7) Revisi produk akhir. Pengujian produk melibatkan ahli bimbingan dan konseling, serta guru bimbingan dan konseling sekolah menengah kejuruan di Kota Bekasi. Berdasarkan hasil pengujian, maka pengembangan program bimbingan dan konseling karir model employability skill dinyatakan layak untuk diimplementasikan pada siswa SMK. Penelitian ini juga membahas mengenai kelemahan program yang ditemukan setelah uji coba dilakukan sebagai rekomendasi penelitian selanjutnya.