Fitri Wulandari
Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN BERMAIN KONSTRUKSI MAGIC SAND UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI Fitri Wulandari; Heri Yusuf Muslihin; Lutfi Nur
Jurnal Ilmiah Visi Vol 15 No 1 (2020): VISI : Jurnal Ilmiah Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Non Formal
Publisher : Direktorat Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (741.703 KB) | DOI: 10.21009/JIV.1501.7

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kemampuan motorik halus anak usia dini yang belum berkembang secara optimal, khususnya dalam keterampilan otot-otot halus dan koordinasi mata dengan tangan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak usia dini melalui kegiatan bermain konstruksi magic sand. Kegiatan penelitian dilakukan secara kolaboratif dengan guru kelas dengan menerapkan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan sebanyak tiga siklus dengan menggunakan model Kemmis dan Mc. Taggart. Subjek penelitian berjumlah 16 anak, terdiri dari delapan anak laki-laki dan delapan anak perempuan serta satu orang guru mitra. Objek penelitian adalah kemampuan motorik halus anak usia dini melalui kegiatan bermain konstruksi magic sand. Teknik observasi dan dokumentasi digunakan dalam pengumpulan data dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan berupa observasi terstruktur dengan capaian indikator setiap kegiatannya. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan motorik halus melalui kegiatan bermain konstruksi magic sand. Terjadi peningkatan dari setiap siklus penelitian dengan hasil akhir kemampuan motorik halus anak berada pada kriteria Berkembang Sesuai Harapan (BSH), sedangkan hasil akhir dari kemampuan guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran berada pada kriteria sangat baik. Kesimpulannya, kegiatan bermain konstruksi magic sand berkontribusi dalam mengembangkan kemampuan motorik halus anak usia dini.