Erna Wijayanti Rahayu
Program Studi Arsitektur Universitas Pendidikan Mandalika

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS PERMUKIMAN LINGKUNGAN KEKALIK KIJANG Erna Wijayanti Rahayu
JURNAL SANGKAREANG MATARAM Vol. 6 No. 3 (2020): September 2020
Publisher : SANGKAREANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keserasian kawasan permukiman lingkungan Kekalik Kijang tidak terlepas ruang terbuka hijau (RTH), dimana ruang terbuka hijau suatu kawasan ditetapkan dalam rencana tata ruang wilayah (RTRW) kota Mataram. Penelitian ini mengenai bagaimana kondisi eksisting perkembangan permukiman lingkungan Kekalik Kijang. Tujuan dari penelitian ini Menggambarkan secara spasial perkembangan permukiman tahun (2010-2015) lingkungan kekalik kijang. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan peta digital berbasis spasial mengetahui kondisi eksisting dengan strategi deskriptif kuantitatif penilaian dan dengan pemamfaatan program Geographic Information System (GIS) serta dengan menggunakan ArcMap 10.1. Ruang terbuka hijau (RTH) permukiman tradisional di Lingkungan Kekalik Kijang lebih 23% dari Ruang terbuka hijau (RTH) yang ditetapkan dalam rencana tata ruang wilayah (RTRW) kota Mataram , Ruang terbuka hijau (RTH) permukiman modern di Lingkungan Kekalik Kijang lebih 35% dari Ruang terbuka hijau (RTH) yang ditetapkan dalam rencana tata ruang wilayah (RTRW) kota Mataram. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai alat pengendali untuk penanganan, perencanaan dan pengembangan wilayah permukiman dan perumahan oleh Dinas Pekerjaan Umum Permukiman dan Perumahan Kota Mataram.
KETERSEDIAAN PRASARANA LINGKUNGAN PERMUKIMAN KEKALIK BARAT Erna Wijayanti Rahayu
JURNAL SANGKAREANG MATARAM Vol. 8 No. 2 (2021): Juni 2021
Publisher : SANGKAREANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan penduduk di lingkungan permukiman Kekalik Barat dapat mempengaruhi terhadap prasarana lingkungan seperti jaringan jalan, jaringan drainase, jaringan air bersih, air limbah, jaringan persampahan, jaringan listrik dan jaringan telepon. Penelitian ini mengenai ketersediaan prasarana lingkungan di lingkungan permukiman Kekalik Barat. Tujuan penelitian ini menganalisis bagaimana eksisting ketersediaan prasana lingkungan di permukiman Kekalik Barat mencakup jaringan jalan, jaringan drainase, jaringan air bersih, air limbah, jaringan persampahan, jaringan listrik dan jaringan telepon di lingkungan permukiman Kekalik Barat. Dalam menganalisis ketersediaan prasarana lingkungan di lingkungan permukiman Kekalik Barat menggunakan pendekatan deskriptif dengan cara melakukan pengamatan survai lapangan, pemotretan untuk mengetahui kondisi eksisting terhadap kesesuaian ketersediaan prasarana lingkungan permukiman Kekalik Barat. Nilai kesuaian ketersediaan prasarana lingkungan Kekalik Barat berdasarkan standar nasional Indonesia (SNI). Hasil dari penelitian ini dapat sebagai dalam perencanaan, peningkatan dan pemeliharaan prasaran lingkungan permukiman.
KAJIAN INFRASTRUKTUR JALAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN DESA MONTONG GAMANG Erna Wijayanti Rahayu; Baiq Susdiana Febrianti; Muhammar Khadafi
JURNAL SANGKAREANG MATARAM Vol. 8 No. 3 (2021): September 2021
Publisher : SANGKAREANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Potensi wilayah menjadikan Desa Montong Gamang cepat berkembang, yaitu sebagai pusat pemerintahan, perdagangan, jasa dan pertanian. Jalan sebagai bagian sistem transportasi nasional mempunyai peranan penting terutama dalam mendukung ekonomi, sosial budaya, lingkungan, politik, serta pertahanan dan keamanan. Penelitian ini megenai peningkatan infrastruktur jalan lingkungan permukiman di Desa Montong Gamang mengidentifikasi dan menganalisa ketersediaan prasarana infrastruktur jalan lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah kondisi eksisting infrastruktur jalan lingkungan di Desa Montong Gamang dan menganalisa ketersediaan infruktur jalan lingkungan di Desa Montong Gamang. Penelitian ini dilakukan pendekatan pengamatan survai lapangan, pemotretan untuk mengetahui kondisi eksisting dengan strategi deskriptif. Prasarana jalan yang berupa kelengkapan jalan yang ada di Desa Montong Gamang sudah sesuai yang berupa rambu dan kereb jalan standar nasiaonal Indonesia, untuk fasilitas pendukung jalan yang berupa ketersediaan jalur pejalan kaki (trotoar tanpa kereb) dan parkir di luar badan jalan tidak sesuai standar nasional Indonesia sedangkan ketersediaan dimensi dan elemen jalan, jalan yang ada di Desa Montong Gamang tidak sesuai dengan standar nasional Indonesia. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai alat pengendali untuk penanganan, perencanaan dan pengembangan wilayah permukiman dan perumahan oleh Dinas Pekerjaan Umum Permukiman dan Perumahan Lombok Tengah.
PERUBAHAN FUNGSI FASILITAS BERMAIN DAN OLAHRAGA SEBAGAI FASILITAS SOSIAL PERUM PERUMNAS TANJUNG KARANG PERMAI MATARAM Baiq Susdiana Fibrianti; Erna Wijayanti Rahayu; Muammar Khadafi
JURNAL SANGKAREANG MATARAM Vol. 9 No. 2 (2022): Juni 2022
Publisher : SANGKAREANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fasilitas Sosial yang berupa Fasilitas Bermain dan Olahraga sangatlah penting dalam ruang lingkup perumahan untuk mendukung keberadaan lingkungan tersebut maka ruang terbuka merupakan salah satu pendukung perancangan perumahan dan permukiman, Ketersediaan ruang terbuka baik ruang terbuka hijau maupun ruang terbuka non hijau menjadi syarat dalam pembangunan kawasan perumahan yang mempunyai fungsi antara lain sebagai tempat bermain, tempat berolah raga, tempat bersantai, tempat komunikasi sosial, pembatas atau jarak di antara massa bangunan, penyegaran udara, menyerap air hujan, menjaga kelangsungan iklim mikro dan lain-lain. Pertumbuhan penduduk yang terus meningkat membuat keberadaan fasilitas bermain dan olahraga menjadi berubah fungsi karena adanya keterbatasan lahan dan kebutuhan yang semakin berkembang. Dengan demikian maka dipandang perlu dilakukan suatu kajian yang lebih mendalam mengenai ketersediaan dan pengelolaan pada fasilitas sosial di Perumnas Tanjung Karang Permai Kota Mataram. Analisis bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat ketersediaan, dan daya dukung fasilitas sosial terhadap kebutuhan penduduk dilihat dari jumlah penduduk dan luas lahan dari fasilitas sosial. Adanya pemetaan lokasi pada fasilitas sosial yang berupa fasilitas bermain dan olahraga adalah untuk menjelaskan ketersediaan dan aspek spasial apakah sesuai dengan fungsi awal atau berubah fungsi. Analisis dilakukan dengan membandingkan antara jumlah penduduk dengan ketersediaan fasilitas sosial yang berupa fasilitas bermain dan olahraga. Oleh karena itu, hasil evaluasi menjadi masukan bagi peningkatan pengelolaan Perum Perumnas Tanjung Karang permai Mataram di masa yang akan datang.
KETERSEDIAAN FASILITAS KESEHATAN DI PERUMNAS TANJUNG KARANG PERMAI Baiq Susdiana Fibrianti; Muammar Khadafi; Erna Wijayanti Rahayu; I Gede Utama Hadi Sutrisna
JURNAL SANGKAREANG MATARAM Vol. 9 No. 1 (2022): Maret 2022
Publisher : SANGKAREANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemukiman adalah bagian dari lingkungan hidup diluar kawasan hutan lindung, baik yang berupa kawasan perkotaan atau pedesaan. Pemukiman berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan (UU RI No. 4/1992).Perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau hunian yang dilengkapi dengan prasarana lingkungan yaitu kelengkapan dasar fisik lingkungan. PERUMNAS Tanjung Karang Permai Kota Mataram adalah salah satu perumahan tertua di NTB dengan kajian analisa sesuai SNI 03-1733-2004 tentang tata cara perencanaan kawasan perumahan kota. Analisis bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat ketersediaan. Ketersediaan fasilitas kesehatan terhadap kebutuhan penduduk dilihat dari jumlah penduduk dan luas lahan dari fasilitas kesehatan yang ada. Adanya pemetaan lokasi Fasilitas Kesehatan menjelaskan ketersediaan dan aspek spasial kondisi di Perumnas Tanjung Karang Permai Mataram. Analisis dilakukan dengan membandingkan antara jumlah penduduk dengan ketersediaan fasilitas kesehatan. Jika terdapat ketimpangan antara ketersediaan fasilitas dengan jumlah penduduk, maka kondisi eksisting dapat dikatakan tidak memadai. Oleh karena itu, hasil evaluasi kondisi eksisting menjadi masukan bagi peningkatan pengelolaan di masa yang akan datang. Sebaliknya, jika hasil dari analisis evaluasi kinerja menyatakan bahwa terdapat keseimbangan maupun kelebihan, maka kinerja pengelolaan perumahan dikatakan memadai atau sangat memadai. Dari kajian yang nantinya terpapar dalam tulisan ini akan dapat ditarik kesimpulan apakah fasilitas kesehatan di Perumnas Tanjung Karang Permai sesuai dengan aturan dan standart yang ada saat ini.