Muhammad Cesar Afriansyah Arief
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Raspberry Pi pada Inkubator Penetasan Telur Bebek Muhammad Cesar Afriansyah Arief; Jamaludin Indra; Anis Fitri Nur Masruriyah
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 2 No. 2 (2021): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.487 KB)

Abstract

Telur merupakan salah satu sumber protein berharga relatif murah selain daging dan kacang-kacangan. Pada telur bebek terdapat keunggulan akan banyak kandungan vitamin yang mampu membantu tumbuh kembang anak. Telur bebek memiliki kelemahan pada proses reproduksi karena induk bebek tidak dapat mengerami telurnya sendiri. Sehinggadiperlukan pengembangan alat inkubator penetasan telur supaya lebih mempermudah dalam proses reproduksi telur bebek. Raspberry Pi merupakan microcomputer yang mampu memonitor Arduino Uno sebagai microcontroller berbagai sensorsensor dan komponen yang terpasang. Metode Intuitionistic Fuzzy Set (IFS) digunakan dalam penelitian untuk perhitungan ketidakjelasan nilai dalam sensor. Sensor yang digunakan berupa: DHT22, MQ135 dan Water Level. Nilai yang dihasilkan sensor berupa masukan untuk Raspberry Pi, dengan nilai tersebut metode IFS bekerja untuk menentukan sebuah nilai berupa keluaran. Nilai keluaran merupakan sebuah perintah untuk relay dalam menggerakkan perangkat keras seperti Mist Maker, Aerator dan Motor Pompa Air. Hasil yang diharapkan adalah perhitungan dalam metode IFS mampu memaksimalkan kinerja inkubator dalam proses penetasan telur bebek. Hasil perbandingan dari pengujian sensor dengan alat ukur mendapatkan selisih nilai dengan rata-rata, suhu 0.63ยบ C, pada kelembapan sebesar 2.04% dan pada kadar gas sebesar 9.93 ppm. Hasil pengujian pada kinerja inkubator penetasan telur mendapatkan tingkat akurasi sebesar 90%.