Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

DIPLOMASI EKONOMIDALAM MENDUKUNG PENGUATAN EKONOMI DIGITAL INDONESIA STUDI KASUS:GASTRODIPLOMASI DALAM PROGRAM INDONESIA SPICE UP THE WORLD Sophiana Widiastutie
Jurnal Education and Development Vol 9 No 4 (2021): Vol.9 No.4 2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.006 KB)

Abstract

Diplomasi ekonomi adalah salah satu kegiatan penting dalam hubungan internasional, dan bila berhasil dapat memberikan hasil signifikan bagi negara. Menyadari hal itu, maka Pemerintah Indonesia berusaha untuk meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi, dengan cara meningkatkan kemampuan diplomasiekonomi yang mengacu pada kepentingan rakyat. Kegiatan diplomasi ekonomi tidak hanya untuk mencari pasar di luar negeri, tetapi juga untuk mencari peluang bagi berbagai kegiatan seperti perdagangan, pariwisata, infrastruktur, dan lain-lain, termasuk kegiatan ekonomi digital. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) Republik Indonesia memiliki program yang ditujukan untuk mengangkat kembali serta mengembangkan dan menguatkan bumbu, pangan olahan, dan rempah Indonesia di mata dunia yang disebut dengan program Indonesia Spice Up The World. Dari berbagai kegiatan yang mendukung program tersebut, terdapat satu kegiatan ekonomi digital yang memiliki potensi besar untuk dapat mendukung program Indonesia Spice Up The World, yaitu program Food Startup Indonesia (FSI). FSIadalah sebuah platform teknologionline yang ide awalnya datang dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf), untuk melakukan kurasi pada pelaku ekonomi kreatif yang bergerak di bidang kuliner. Dari kegiatan FSI ini bermunculan pelaku bisnis kuliner, terutama para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menegah (UMKM), yang diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam diplomasi ekonomi Indonesia, khususnya di bidang gastrodiplomasi, sehingga Indonesia semakin meningkat peluangnya untuk dapat menjadi bagian dalam industri kuliner dunia.
Penyuluhan Strategi Branding Kopi Lokal di Pasar Global bagi Komunitas Teman Kohi Sophiana Widiastutie; Shanti Darmastuti; Mansur Juned; Anastasya Gabriela Nahampun; Fitri Chaerunisa; Sherina Amellia
Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2022): NOVEMBER 2022
Publisher : Pusat Riset Manajemen dan Publikasi Ilmiah Serta Pengembangan Sumber Daya Manusia Sinergi Cendikia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55983/empjcs.v1i6.329

Abstract

Marketing strategy is one of the efforts made in expanding product sales both in local and global markets. One strategy that can be done is through branding. Coffee commodities are one of the main commodities of Indonesia's exports. Aside from being the main commodity of exports, business in the field of coffee also increased from time to time. Efforts to expand the local coffee market are one of the focus of business people who come from the community of young people who open a number of coffee businesses. One of them is Komunitas Teman Kohi which is one of the local coffee industry players whose members consist of members of the community of young people and are engaged in coffee entrepreneurs. The problem of branding strategies faced by Komunitas Teman Kohi in expanding market access is an attraction for the devotion team to carry out community service. In this regard, the Community Service Team of Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta developed partnership cooperation with Komunitas Teman Kohi in counseling activities on local coffee branding strategies in the global market. In this activity, the community service team distributed pre-test before conducting counseling activities which were then followed by filling in post-test.
Dampak Lingkungan Perang Rusia-Ukraina: Kerusakan Sistem Jaringan Air di Ukraina Sophiana Widiastutie; Dini Putri Saraswati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.868

Abstract

Perang tidak hanya menimbulkan bencana kemanusiaan, tapi juga kerusakan lingkungan. Perang Rusia – Ukraina yang telah berjalan lebih dari satu tahun sejak Rusia menyerbu Ukraina pada Februari 2022, memberikan dampak kerusakan yang sangat nyata pada lingkungan, khususnya sumber daya air. Dengan memperhatikan bahwa air adalah sumber daya yang mendasar dan tak tergantikan bagi kehidupan di Bumi, artikel ini bertujuan untuk menjelaskan lebih jauh tentang kerusakan sistem jaringan air di Ukraina sebagai akibat dari Perang Rusia-Ukraina, serta dampak dari kerusakan tersebut, baik bagi lingkungan Ukraina sendiri maupun secara global. Pada konflik bersenjata, air sebagai sumber daya maupun sistem jaringan air sebagai infrastruktur, merupakan salah satu sektor yang paling rentan mengalami kerusakan. Rusaknya infrastruktur air Ukraina berakibat pada terganggunya pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat Ukraina terhadap air serta menghambat aktivitas pertanian di Ukraina, yang merupakan negara pemasok kebutuhan pangan global.
Diplomasi Kopi Indonesia di Kancah Dunia Sophiana Widiastutie; Chusnu Syarifa Diah Kusuma; Ari Pradhanawati; Mustofa Agung Sardjono
Indonesian Perspective Vol 7, No 2: (Juli-Desember 2022): 134-255
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/ip.v7i2.50778

Abstract

Indonesia is one of the fourth largest producers and exporters of coffee beans in the world. Coffee can be used to promote Indonesian culture abroad as well as to increase the potential of coffee in supporting the nation's economy. This approach is called Coffee Diplomacy, which is a gastrodiplomacy approach by utilizing coffee in the form of beverage dishes. Coffee diplomacy is a new tool for Indonesian soft power diplomacy to strengthen Indonesia's bilateral and multilateral relations with other countries, carried out by not limited state actor, but also non-state actors including individuals. This shows the ability of Indonesian coffee as an instrument of cultural and economic diplomacy. The culture of coffee beverages in various regions in Indonesia is closely related to the culture of tolerance in Indonesian society. In the context of international relations, Indonesian coffee diplomacy is a nation branding effort aimed at building a positive image of Indonesian culture, while creating opportunities for economic cooperation to improve the welfare of the Indonesian people. 
Penyuluhan Sanitasi Bersih dalam Upaya Mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) di Kelurahan Serua Depok Sophiana Widiastutie; Mansur Juned; Shanti Darmastuti; Steven Montesquieu Manurung; Shiella Najwa Shaliha
Jurnal Pengabdian UNDIKMA Vol. 4 No. 4 (2023): November
Publisher : LPPM Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jpu.v4i4.8831

Abstract

This service activity aims is to increase the knowledge and awareness of community members regarding the importance of clean sanitation in an effort to realize Sustainable Development Goals (SDGs) in Kelurahan Serua, Bojongsari, Depok. The method of implementing this service uses counselling with partners is Tim Pokja Sehat Kelurahan Serua, Bojongsari, Depok. The evaluation instrument for this service uses Pre-test and Post-Test evaluations and is analyzed descriptively. The results of this service show that participants' knowledge and awareness has increased regarding the importance of clean sanitation including waste management, clean water, healthy latrines, and correct waste management. So, it is hoped that the result of this service can have an impact on the realization of Sustainable Development Goals (SDGs).