This Author published in this journals
All Journal Jurnal Farmasi Higea
Ifora Ifora
STIFARM PADANG

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Aktivitas Antikolesterol Ekstrak Etanol Buah Malur (Brucea Javanica (L.) Merr) Terhadap Mencit Putih Jantan Hiperkolesterolemia Ifora Ifora; Widya Kardela; Yora Maideani H
Jurnal Farmasi Higea Vol 11, No 1 (2019)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.472 KB) | DOI: 10.52689/higea.v11i1.205

Abstract

Buah malur (Brucea javanica (L.) Merr) merupakan salah satu sumber molekul bioaktif yang menjanjikan dengan potensi yang luar biasa pada penelitian. Senyawa bioaktiv seperti steroid, alkaloid, flavonoid, fitosterol serta minyak lemak dari buah malur memiliki potensi dalam menurunkan kolesterol. Tingginya kadar kolesterol di dalam darah atau hiperkolesterolemia merupakan faktor resiko aterosklerosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol buah malur (Brucea javanica (L.) Merr) terhadap kadar kolesterol total, LDL, HDL, trigliserida dan VLDL terhadap mencit putih jantan hiperkolesterolemia. Hewan yang digunakan pada penelitian ini adalah mencit putih jantan yang dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kontrol negatif, kontrol positif yang diinduksi makanan lemak tinggi dan propiltiourasil, ekstrak etanol buah malur dengan dosis 100 mg/kg BB, dosis 200 mg/kg BB, dosis 400 mg/kg BB dan pembanding (atorvastatin). Pengujian aktivitas antikolesterol dilakukan selama 28 hari, kemudian kadar kolesterol diukur menggunakan alat fotometer klinikal 5010. Hasil uji analisis menunjukan bahwa pemberian ekstrak etanol buah malur dengan varian dosis berpengaruh terhadap penurunan kadar kolesterol total, LDL, trigliserida, VLDL dan peningkatan kadar HDL secara signifikan (P<0,05). Penelitian ini menunjukan bahwa dosis 100 mg/kg BB dan dosis 200 mg/kg BB dan 400 mg /kg BB berpengaruh dalam menurunkan kadar kolesterol total, LDL serta peningkatan HDL dan dosis 400 mg/kg BB merupakan dosis optimal dalam menurunkan trigliserida dan VLDL.
Uji Efek Antifertilitas Ekstrak Etanol Daun Ekor Naga (Epipremium pinnatum (L.) Engl.) pada Mencit Betina Sri Oktavia; Ifora Ifora; Aprianto Aprianto
Jurnal Farmasi Higea Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.308 KB) | DOI: 10.52689/higea.v12i1.258

Abstract

Ekstrak etanol daun ekor naga (Epipremium pinnatum (L.) Engl.) memiliki efek sitotoksik yang berpotensi mematikan sel sehingga obat-obat yang mempunyai aktifitas antikanker berpotensi menyebabkan gangguan pada proses pembuahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antifertilitas ekstrak etanol daun ekor naga pada mencit putih betina. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan 16 ekor mencit betina yang dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu kelompok kontrol yang diberikan suspensi Na CMC 0,5% dan kelompok dosis 50 mg/kgBB, 100 mg/kgBB dan 200 mg/kgBB. Pemberian ekstrak secara peroral selama 18 hari. Parameter yang diamati adalah jumlah fetus dan tapak implantasi mencit putih betina setelah perlakuan berakhir. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA satu arah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terhadap jumlah fetus dan tapak implantasi mencit tidak berpengaruh secara signifikan (P>0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian ekstrak etanol daun ekor naga (Epipremium pinnatum (L.) Engl.) tidak memiliki efek antifertilitas pada mencit putih betina.