Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Ekonomi Kreatif Di Desa Tanjung Medang Randi; Abdul Kholek; Muhammad Izzudin; Dyah Hapsari; Tri Agus Susanto
JRAK (Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis) Vol 8 No 1 (2022): JRAK Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Januari 2022
Publisher : LPPM POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/jrak.v8i1.737

Abstract

Keterbatasan masyarakat desa dalam mengelola ekonomi kreatif menyebabkan potensi yang tersedia tidak meningkatkan perekonomian masyarakat desa terutama pendapatan desa. Potensi yang cukup besar baik sungai, buah nanas dan hasil perkebunan karet tidak menjadikan masyarakat desa Tanjung Medang sejahtera secara ekonomi, berdasarkan data Kementrian Sosial jumlah keluarga kurang mampu atau penerima manfaat PKH di desa Tanjung Medang yaitu sebanyak 185 orang Keluarga Penerima Manfaat PKH. Artikel ini bertujuan untuk Tata Kelola Ekonomi Kreatif di Desa Tanjung Medang (Studi pada Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes). Desa Tanjung Medang yang selama ini mengalami permasalahan dalam pengembangan tata kelola ekonomi kreatif dan pemanfaatan potensi desa sebagai destinasi wisata desa. Melalui studi dokumen dan pengamatan di desa, masyarakat desa Tanjung Medang bisa meningkatkan perekonomian desa melalui BUMDes. Selain itu, permasalahn ini bisa dimanfaatkan untuk menambah pendapatan masyarakat desa dan menciptakan destinasi wisata desa. Metode yang digunakan penulis adalah metode analisis kualitatif dengan penyajian data secara deskriptif studi kajian pustaka.
Strategi Pendampingan Inovasi Produk Olahan Kopi di Desa Palak Tanah, Muara Enim Abdul Kholek; Muhammad Izzudin; Alfitri Alfitri; Dyah Hapsari
Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 8 No. 3 (2022): Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/agrokreatif.8.3.329-338

Abstract

Coffee is one of the leading commodities in Muara Enim Regency, South Sumatra Province. The coffee commodity is the backbone of the village community's economy, especially in the highlands of South Sumatra. One of them is Palak Tanah Village, Muara Enim Regency. The coffee commodity has been processed by farmers from generation to generation with an economic chain that still relies on tokeh (local collectors). Selling coffee beans that are still raw and unprocessed has no added value to the community's economic well-being. This condition because the rural community does not undertake product innovation for coffee commodities. Regarding this circumstance, our team tries to serve and empower through Coffee Processed Product Innovation Assistance in Tanah Palak Village, Muara Enim, South Sumatra. The aim of the assistance from the university is to encourage the successful realization of one product innovation per village for the village community. The method used was PLA (Participatory Learning and Action), divided into two stages involvement in initial mapping and mentoring activities to produce village innovation products. This empowerment activity was carried out for 40 days by Sriwijaya University students and lecture. The main products of this assistance were processed village superior coffee. There are dodol (taffy made) and kemplang (crisp) coffee. The empowerment was done by a team in Palak Tanah Village for 40 days and evaluating whether the village community was able to understand and apply innovations for processed coffee products. The key to the success of this empowerment program is repackaging, branding, and online marketing. In the last week's evaluation, the companion team made sure that the village community was able to market their own products through the online shop.
SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN PEMBENTUKAN BANK SAMPAH DENGAN MENGGUNAKAN MODAL SOSIAL MASYARAKAT UNTUK MENCIPTAKAN DESA BERSIH DAN SEHAT DI DESA BURAI KECAMATAN TANJUNG BATU KABUPATEN OGAN ILIR Januar Eko Aryansah; Alfitri Alfitri; Sena Putra Prabujaya; Muhammad Yusuf Abror; Abdul Kholek
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2022): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, November 2022
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v1i3.126

Abstract

Kegiatan Pengabdian Masyarakat merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi perguruan tinggi setiap tahunnya yang dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa dengan objek sasaran yang terdapat dalam sebuah desa binaan. Upaya pemerintah dalam penanggulangan sampah di Indonesia tidak hanya pada penyediaan saran dan prasana tetapi juga pemerintah bertanggungjawab dengan terselenggaranya pengelolaan sampah. Pemerintah bertugas untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat, mengadakanpenelitian, pengembangan alat dan teknologi, serta memfasilitasi pengembangan manfaat hasil dari pengelolaan sampah. penguatan dan pemanfaatan modal sosial dalam upaya mewujudkan desa bersih, sehat, hijau dan nyaman melalui pembentukan Bank Sampah. Implementasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) mempunyai manfaat di masyarakat agar mampu menciptakan lingkungan hidup yang sehat, melaksanakan pencegahan penyebaran wabah penyakit, Kegiatan ini diantaranya : koordinasi, sosialisasi dan pendampingan, penyampaian materi. Dari kegiaatn ini bertujuan agar dapat dilakukan secara berkelanjutan kedepannya guna menciptakan desa yang bersih dan sehat, selain itu juga dapat memberdayakan sistem pengelolaan sampah agar dapat menjadi barang yang bemanfaat
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PESISIR MELALUI PROGRAM MANGROVE IN ACTION DI DUSUN SEMBILANG DESA SUNGSANG IV BANYUASIN SUMATERA SELATAN Abdul Kholek; Muhammad Yusuf Abror; Gunawan Lestari Elake; Dinar Tri Akbar
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 2 No. 9: September 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberadaan hutan mangrove sangat menunjang perekonomian masyarakat yang terdapat wilayah dipesisir sebagai rumah bagi kepiting, ikan berkembang biak. Dusun Sembilang Desa Wisata Sungsang IV berada di Kabupaten Banyuasin memiliki topografi daratan dan mayoritas perairan, dengan pohon mangrove di sepanjang garis pantai dan memiliki sumber daya alam yang melimpah. Selain itu buah mangrove banyak yang terbuang di pesisir pantai yang belum banyak dimanfaatkan oleh masyarakat setempat. Padahal buah mangrove dapat dimanfaatkan dan diolah dengan teknologi yang sederhana misalkan dijadikan sabun cuci piring, selai, kerajinan dan lain sebagainya. Oleh karena itu pelaksanaan kegiatan pengabdian untuk pemanfaatan limbah buah mangrove yang selama ini belum diolah oleh masyarakat. Sebagai salah satu daerah mangrove terluas di Banyuasin, Desa Sungsang IV masuk nominasi 75 desa wisata terbaik Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2023 dari Kemenparekraf Republik Indonesia. Selain memiliki potensi sumber daya alam berupa ekosistem mangrove sebagai salah satu destinasi unggulan, komitmen masyarakat dan berbagai komunitas lokal dalam pengembangan desa wisata misalkan Pokdarwis, Karang Taruna, Bujang Gadis Sungsang, Laskar Lindung Mangrove. Sebagai salah satu kekuatan penting dalam mendorong desa wisata yang berkelanjutan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan bentuk penyuluhan, workshop, pelatihan terutama bagi kalangan pemuda produktif dan ibu-ibu nelayan. Hasil dari pengabdian ini yaitu tercipatanya produk inovatif untuk kebutuhan masyarakat setempat yang memiliki dampak pada aspek sosial, nilai tambah bagi pendapatan ekonomi dan kesadaran mengenai keberlanjutan ekosistem hutan mangrove di wilayah pesisir.
SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN PEMBENTUKAN BANK SAMPAH DENGAN MENGGUNAKAN MODAL SOSIAL MASYARAKAT UNTUK MENCIPTAKAN DESA BERSIH DAN SEHAT DI DESA BURAI KECAMATAN TANJUNG BATU KABUPATEN OGAN ILIR Januar Eko Aryansah; Alfitri Alfitri; Sena Putra Prabujaya; Muhammad Yusuf Abror; Abdul Kholek
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2022): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, November 2022
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v1i3.126

Abstract

Kegiatan Pengabdian Masyarakat merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi perguruan tinggi setiap tahunnya yang dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa dengan objek sasaran yang terdapat dalam sebuah desa binaan. Upaya pemerintah dalam penanggulangan sampah di Indonesia tidak hanya pada penyediaan saran dan prasana tetapi juga pemerintah bertanggungjawab dengan terselenggaranya pengelolaan sampah. Pemerintah bertugas untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat, mengadakanpenelitian, pengembangan alat dan teknologi, serta memfasilitasi pengembangan manfaat hasil dari pengelolaan sampah. penguatan dan pemanfaatan modal sosial dalam upaya mewujudkan desa bersih, sehat, hijau dan nyaman melalui pembentukan Bank Sampah. Implementasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) mempunyai manfaat di masyarakat agar mampu menciptakan lingkungan hidup yang sehat, melaksanakan pencegahan penyebaran wabah penyakit, Kegiatan ini diantaranya : koordinasi, sosialisasi dan pendampingan, penyampaian materi. Dari kegiaatn ini bertujuan agar dapat dilakukan secara berkelanjutan kedepannya guna menciptakan desa yang bersih dan sehat, selain itu juga dapat memberdayakan sistem pengelolaan sampah agar dapat menjadi barang yang bemanfaat