Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition Berbantuan Media Ular Tangga Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa di SMP Negeri 1 Kupang Tengah Apronia Taemnanu; Agus Maramba Meha; Paulus Tnunay
Jurnal Sains dan Edukasi Sains Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Sains dan Edukasi Sains
Publisher : Faculty of Science and Mathematics, Universitas Kristen Satya Wacana, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/juses.v5i1p18-23

Abstract

Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah kurangnya kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kupang Tengah. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition berbantuan media ular tangga terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa yang difokuskan pada aspek memahami masalah, aspek merencanakan penyelesaian, aspek menyelesaikan masalah, dan aspek memeriksa kembali jawaban. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain posttest-only control design. Populasi seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kupang Tengah berjumlah 300 siswa dan sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling yaitu kelas eksperimen berjumlah 30 siswa dan kelas kontrol 30 siswa. Data kemampuan pemecahan masalah siswa diperoleh menggunakan tes. Selanjutnya data dianalisis menggunakan Uji t berbantuan SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan pemecahan masalah siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan pada kelas kontrol, data menunjukkan aspek memahami masalah mencapai 100%; merencanakan penyelesaian 82,91%; menyelesakan masalah 80%; dan memeriksa kembali jawaban 63,33%. Selanjutnya hasil uji hipotesis diperoleh nilai signifikansi atau sig. (2-tailed) < 0,05 artinya terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran auditory iIntellectually Repetition berbantuan media ular tangga dengan siswa yang diajarkan menggunakan metode konvensional. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran auditory intellectually repetition berbantuan media ular tangga dalam pembelajaran berpengaruh signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BOOKLET BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK POKOK BAHASAN INTERAKSI MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGAN neri beama; Paulus Tnunay; Theodora S.N Manu
Indigenous Biologi : Jurnal Pendidikan dan Sains Biologi Vol 2 No 3 (2019): Indigenous Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Kristen Artha Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33323/indigenous.v2i3.55

Abstract

Berdasarkan hasil analisis kebutuhan kendala yang dihadapi yakni desain pembelajaran yang kurang menarik, sehingga siswa menjadi jenuh dan kurang aktif dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa booklet berbasis pendekatan saintifik pokok bahasan interaksi makhluk hidup dengan lingkungan yang layak digunakam dakam proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan model pengembangan Assure, model ini terdiri dari kina langkah yaitu (a) Analisis siswa (b) Merumuskan tujuan pembelajaran khusus, (c) Memilih media atau paket pembelajaran, (d) Memanfaatkan materi pembelajaran (e) Meminta Respon siswa. Tenik pengumpulan data dilakukan dengan pembagian kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknkk analisis deskriptif kualitatif dan analisis statistik deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian uji vakidasi ahli materi diperoleh 87,5%, Uji ahki desain diperoleh 94,56%, uji ahli media diperoleh 94, 64%, uji kelompok kecil diperoleh 90,51% dan uji kelompok besar diperoleh 90,91%. Sesuai dengan hasil penelitian, jumlah keseluruhan hasi persentase adakah 91,62% dengan kualifikasisangat baik. Persentase penwlitian menunjukan adanya respon positif. Dengan demikian disimpulkan bahwa booklet berbasis pendekatan saintifik pokok bahasan interaksi makhluk hidup dengan lingkungan layak digunakan sebagai media pembelajaran di SMP Negeri 20 Kota Kulang
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KARTU BERGAMBAR BERBASIS PETA KONSEP POKOK BAHASAN JAMUR DI SMP NEGERI 16 KOTA KUPANG TAHUN AJARAN 2018/2019 Daud Serang; Fransina Th Nomleni; Paulus Tnunay
Indigenous Biologi : Jurnal Pendidikan dan Sains Biologi Vol 4 No 1 (2021): Indigenous Biologi April 2021
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Kristen Artha Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33323/indigenous.v4i1.126

Abstract

ABSTRACT This study aims to develop a suitable picture card media product for use on the subject of mushrooms. The development model used in this study is the ADDIE Model (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). The presentation of the results of this study was obtained from the results of the test of material experts 94%, with good qualifications, design expert test 94%, media expert test 97%, small group test 79% and large group test 86%. Based on data from experts, it can be seen that according to material experts, design experts, media experts, small group trials and large group trials with the total number of presentations is 90%. The percentage of the assessment shows a positive response to the learning media for picture cards that are developed, thus indicating that the form of the image developed is suitable for use as a learning media because the form of learning media for picture cards is in accordance with the learning objectives. This is because the form of picture card Learning Media that has been developed has its own advantages, where the image characters contained in the picture card media can attract students' attention so that the learning material will be easier for students to understand and can help teachers to teach mushroom material.Keywords: Development, Learning Media, Picture Cards
PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA MELALUI PENERAPAN METODE BRAINSTORMING DI SMP N 20 KOTA KUPANG TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Sarlina Nday Ngana; Theodora S.N Manu; Paulus Tnunay
Indigenous Biologi : Jurnal Pendidikan dan Sains Biologi Vol 4 No 2 (2021): Indigenous Biologi Agustus 2021
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Kristen Artha Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33323/indigenous.v4i2.163

Abstract

ABSTRAK Masalah utama dalam penelitian ini adalah siswa kurang mampu untuk Peningkatan keterampilan proses sains dalam pembelajaran IPA di dalam kelas dan metode yang digunakan kurang menarik perhatian siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa melalui penerapan metode pembelajaran Brainstorming di SMP N 20 Kota Kupang. Metode penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) menggunakan model kemmis dan Mc Taggart. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/ siswi kelas VIIIB. Teknik dalam pengambilan data yaitu dengan menggunakan rubrik keterampian proses sains dan lembar observasi aktifitas guru. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif dan persentase secara individu dan klasikal. Untuk menentukan keberhasilan pelaksanaan PTK menggunakan indikator keberhasilan yaitu 75%. Hasil penelitian menunjukan keterampilan proses sains siswa dan aktivitas guru mengalami peningkatan pada siklus I, dimana pada pertemuan I keterampilan proses sains siswa persentasenya 65% dan pada pertemuan II mengalami peningkatan menjadi 84%. Sedangkan observasi aktifitas guru pada pertemuan I persentasenya 61% dan pada pertemuan II mengalami peningkatan menjadi 88%. Peningkatan keterampilan proses sains siswa pada pertemuan II disebabkan oleh proses perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah melakukan proses pembelajaran pertemuan I. Adanya peningkatan keterampilan proses sains siswa dan aktifitas guru dikarenakan dalam proses pembelajaran menerapkan metode brainstorming, sehingga dapat disimpulkan dengan penerapan metode brainstorming dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa. Kata Kunci : Keterampilan proses sains, BrainstormingABSTRAKMasalah utama dalam penelitian ini adalah siswa kurang mampu untuk Peningkatan keterampilan proses sains dalam pembelajaran IPA di dalam kelas dan metode yang digunakan kurang menarik perhatian siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa melalui penerapanmetode pembelajaran Brainstorming di SMP N 20 Kota Kupang. Metode penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) menggunakan model kemmis dan Mc Taggart. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/ siswi kelas VIIIB. Teknik dalam pengambilan data yaitu dengan menggunakan rubrik keterampian proses sainsdan lembar observasi aktifitas guru. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif dan persentase secara individu dan klasikal. Untuk menentukan keberhasilan pelaksanaan PTK menggunakan indikator keberhasilan yaitu 75%. Hasil penelitian menunjukan keterampilan proses sains siswa dan aktivitas guru mengalami peningkatan pada siklus I, dimana pada pertemuan I keterampilan proses sains siswa persentasenya 65% dan pada pertemuan II mengalami peningkatan menjadi 84%. Sedangkan observasi aktifitas guru pada pertemuan I persentasenya 61% dan pada pertemuan II mengalami peningkatan menjadi 88%. Peningkatan keterampilan proses sains siswa pada pertemuan II disebabkan oleh proses perbaikan yang dilakukan oleh guru setelah melakukan proses pembelajaran pertemuan I. Adanya peningkatan keterampilan proses sains siswa dan aktifitas guru dikarenakan dalam proses pembelajaran menerapkan metode brainstorming, sehingga dapat disimpulkan dengan penerapan metode brainstorming dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa.Kata Kunci : Keterampilan proses sains, Brainstorming