Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

NAHDLATUL ULAMA DAN KAJIAN HADIS NABAWI Sf., Mahlail Syakur
ADDIN Vol 7, No 2 (2013): ADDIN
Publisher : P3M STAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/addin.v7i2.583

Abstract

PERSPEKTIF PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP DALAM ISLAM M. Syakur Sf.
MEDIAGRO Vol 4, No 1 (2008)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.621 KB) | DOI: 10.31942/mediagro.v4i1.902

Abstract

Promoting and appreciating Islamic religious spirituality is a condition sine qua non to keep its strength equal to that of  natural law, economic law, and market mechanism over which  none and no system could control. Nonetheless, leaving the  economic law and market mechanism prevail uncontrolled is not  an Islamic attitude of religious behavior. Authentic religious attitude and way of life must be prophetic and trans-formative in nature and manifested in the practical  action of watching and controlling the development of the  natural law and economic law themselves. Otherwise, human  beings could be subordinated and co-opted by the natural law.  Indeed,  having  firm religious traditions, Muslim communities are  exercised to plead themselves from the shackling routines of daily life. There has to be a serious and  continuous effort to understand fundamental and functional meaning of formal rituals of Islam, in such a way that Islam supports not  only Theo-centric  but also socio-economic concerns. Once Islam is shackled by its  routines and finds no alternative interpretation of its rituals,  there hardly is hope of important contributions made by Islamic scholars to cope with ecological and global crises. Kata-Kata Kunci: Lingkungan, Pembangunan, Etika dan Spiritual
Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Kontinuitas Kokok Ayam Jantan (Studi di Masyarakat Pegunungan Wonosobo, Jawa Tengah) Noor Aziz; Robingun Suyud El Syam; Sunanih Sunanih; Mahlail Syakur Sf; Zulkifli Musthan
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 03 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i03.4570

Abstract

Artikel bertujuan mengeksplorasi nilai-nilai pendidikan Islam dalam kontinuitas kokok ayam jantan pada masyarakat pegunungan di Wonosobo Jawa Tengah, dengan memfokuskan pada nilai pendidikan Islam mangacu pada kajian yang mendalam. Penelitian lapangan ini termasuk jenis kualitatif dengan pendekatan sosiologi budaya. Penelitian ini menunjukkan bahwa Ayam jantan mempunyai keistimewaan dibanding binatang lain, yakni memahami perubahan waktu di malam hari. Ia berkokok pada waktu yang tepat serta tidak pernah telat, baik sebelum atau sesudah subuh tidak pernah meleset, yang merupakan fitrah Allah dikaruniakan terhadapnya. Tanda ini digunakan sebagian ulama syafiiyah dalam menentukan waktu. Bunyi kokok ayam jantan di waktu malam hari, sebagai penanda kebaikan dimana umat muslim dianjurkan beribadah dimalam dan pagi hari. Ini dapat dipahami bahwa kontinuitas kokok ayam jantan merupakan filantrofi bagi kebaikan dan kebermanfaatan manusia. Maka semua yang bisa memberi manfaat baik, tidak sepantasnya dicela ataupun dihina. Semestinya, dihargai serta disikapi dengan bijak. Keterbatasan ditampilkan pada rincian nilai pendidikan Islam untuk dispesifikkan. Kajian ini mengembangkan setting dan orientasinya dengan mengintegrasikan kokok ayam jantan dalam filantropi Islam. Ini menunjukkan peran hewan terhadap manusia yang menonjol, dimana riset-riset sebelumnya belum spesifik menyentuhnya
KESEIMBANGAN PERAN ORANG TUA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK Noor Aziz; Robingun Suyud El Syam; Sunanih Sunanih; Mahlail Syakur Sf; Zulkifli Musthan
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 2, No 03 (2013): Jurnal Edukasi Islami - Januari 2013
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.511 KB) | DOI: 10.30868/ei.v2i03.27

Abstract

KESEIMBANGAN PERAN ORANG TUA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK Noor Aziz; Robingun Suyud El Syam; Sunanih Sunanih; Mahlail Syakur Sf; Zulkifli Musthan
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 03 (2013): Jurnal Edukasi Islami - Januari 2013
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v2i03.27

Abstract

Dalam pandangan Islam, anak merupakan amanah Allah  atas kedua orang tua. Untuk itu, orang tua berkewajiban menjaga dan mendidik anaknya supaya selamat dunia dan akhirat. Bahkan keselamatan kehidupan keluarga juga merupakan tanggung jawab orang tua. Banyak anggapan bahwa kewajiban dan peran ayah hanyalah bekerja mencari nafkah untuk menghidupi keluarga, sedangkan ibu mendidik anak serta mengurusi pekerjaan rumah tangga, padahal seharusnya orang tua (ayah-ibu) harus dapat berkerja sama untuk mendidik anak-anaknya, dalam arti tugas mendidik anak bukan hanya tanggungjawab ibu saja, karena ayah merupakan pemandu, pendidik, pelindung dan pemimpin atau kepala keluarga. Adapun kewajiban dan tanggungjawab ibu adalah menjaga, memelihara, dan mengelola keluarga di rumah suaminya, terlebih lagi mendidik dan merawat anaknya.  Optimalisasi peran orang tua dalam pembentukan karakter anak diharapkan mampu mempersonalisasikan nilai-nilai karakter dan akhlak mulia sehingga terwujud dalam perilaku yang baik dalam kehidupan sehari-hari dan hasilnya dapat dilihat yaitu antara lain; cinta kepada Allah, RasulNya dan kebenaran, jujur, amanah, bertanggungjawab, disiplin, hormat dan santun, peduli, kasih sayang, bisa mengendalikan diri dan percaya diri, kreatif, pantang menyerah, adil dan berjiwa pemimpin, baik, sabar, tawakkal, rendah hati dan toleran serta cinta damai.