Penelitian ini mengenai Pengaruh Fungsi Pembagian Kerja Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Cirebon, yaitu bermula dari hambatan belum tercapainya efektivitas kerja pegawai secara optimal. Hal tersebut diduga dikarenakan masih belum optimalnya dalam pelaksanaan pembagian kerja. Hipotesis yang penulis gunakan yaitu sebagai berikut. terdapat pengaruh yang signifikan dari pembagian kerja terhadap efektivitas kerja pada Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Cirebon. Hipotesis statistiknya yaitu: Ha= rshitung >rstabel, terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel pembagian kerja dengan variabel efektivitas kerja. H0= rshitung < rstabel, tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel pembagian kerja dengan variabel efektivitas kerja. Berdasarkan hasil penelitian, bahwa dalam Pelaksanaan Pembagian Kerja pada Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Cirebon masih belum optimal. Sebagaimana terlihat dalam keberhasilan pada pelaksanaan baru mencapai pada tingkatan Cukup Baik yaitu dengan nilai sebesar 873 atau 54,90. Sehingga berpengaruh terhadap efektivitas kerja pada Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Cirebon masih belum tercapai secara optimal. Pembagian kerja dan efektivitas kerja adanya hubungan yang signifikan atau valid dengan nilai rshitung dari kedua variabel yaitu sebesar 0,729 jika di bandingkan terhadap nilai rstabel untuk responden sebanyak 53 dan di dapat nilai rstabel sebesar 0,266. Sehingga dengan demikian kriteria korelasinya berada pada tingkatan kuat.Kata Kunci: Pembagian Kerja Dan Efektivitas Kerja