Abstrak Pola tingkah laku pegawai merupakan dampak dari seorang pemimpin, maka dari itu diduga penerapan gaya kepemimpinan Kepala UPTD berdampak pada kedisiplinan pegawai yang masih belum sesuai dengan situasi dan kondisi kerja pegawai. Gaya kepemimpinan Kepala UPTD yang masih belum optimal dirasa berpengaruh terhadap disiplin kerja pegawai, karena dapat menghambat pada kepentingan pelaksanaan tugas, pelaksanaan hubungan kerjasama, dan pada kepentingan hasil yang dicapai dalam organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara langsung dalam penerapan gaya kepemimpinan Kepala UPTD dalam meningkatkan disiplin kerja pegawai, untuk mengetahui faktor penghambat kedisiplinan pegawai dan untuk mengetahui faktor pendukung kedisiplinan pegawai UPTD Pendidikan Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Majalengka. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, metode ini menggunakan teknik pengumpulan data: studi kepustakaan, wawancara, observasi, dokumentasi. Penelitian dilakukan di UPTD Pendidikan Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Majalengka, dengan informan Kepala UPTD dan beberapapegawai. Hasil penelitian: 1) Penerapan gaya kepemimpinan Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Sumberjaya yang bertipe kepemimpinan paternalistik belum optimal dengan situasi dan kondisi sehingga menyebabkan dampak yang kurang baik bagi disiplin kerja pegawai, 2) Faktor penghambat kedisiplinan pegawai UPTD Pendidikan Kecamatan Sumberjaya yang disebabkan dari pemimpinnya yang kurang menindaklanjuti dalam menegaskan peraturan yang ada, dan 3) Faktor pendukung kedisiplinan pegawai UPTD Pendidikan Kecamatan Sumberjaya terdapat peraturan tata tertib kantor dan peraturan pemerintah tentang disiplin PNS sebagai pedoman dalam bekerja.