<![CDATA[Setelah dua tahun berhadapan dengan wabah Covid-19, hingga saat ini efek yang begitu signifikan pada dunia pendidikan khususnya Indonesia masih dirasakan. Perkuliahan secara digital dan dapat dilaksanakan dilaksanakan dimana saja bagi para dosen merupakan alternative peralihan pelaksanaan perkuliahan agar dosen dapat terus mentransfer ilmunya kepada mahasiswa. Tujuan utama dari Pelaksanaan perkuliahan digital yaitu terjaganya mutu pendidikan Indonesia yang terus melakukan peningkatan pemerataan yang luas baik akses dan pelaksanaan pendidikan. Perkuliahan digital yang dilaksanakan perguruan tinggi sebagai bentuk jaminan kualitas dan pemenuhan kebutuhan masyarakat dan stakeholder sebagai sarana memperluas akses pendidikan diperguruan tinggi. Tujuan dari penelitian yang dilaksanakan untuk memperoleh informasi mengenai efek/dampak positif dan negative yang dihadapi Mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Efarina dalam menerapkan metode pembelajaran secara digital ditengah wabah Covid-19. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan desain ntumentasi penelitian menggunakan lembar observasi dan dan lembar wawancara yang dilakukan kepada 30 mahasiswa sebagai sampel di Fakultas Kesehatan Universitas Efarina dengan menggunakan teknik sampel purposive. Hasil tindakan penelitian yang diperoleh, yaitu: (1) Perkuliahan digital sangat bergantung pada jaringan koneksi internet, bila koneksi jaringan internet mengalami gangguan maka akan mengakibatkan efek yang sangat kompleks sehingga menjadi kendala bagi mahasiswa dalam mengikuti kuliah dengan baik dan lancar, (2) Kesiapan device dan psikologi mahasiswa yang masih kurang sebagai bentuk kesiapan mahasiswa dalam melaksanakan perkuliahan digital (3) mahasiswa cenderung pasif, kurang kreatif dan produktif (4) Kurang tersedia dengan baik modul skill lab sebagai penunjang untuk alat laboratorium dan praktik kesehatan. Sebagai kesimpulan, perkuliahan digital menyebabkan efek yang begitu kompleks dalam pelaksanaan perkuliahan digital yang dilakukan mahasiswa Kesehatan Universitas Efarina]]>
