Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengenalan Potensi dan Arah Peminatan Remaja Arina Mufrihah; Iswatun Hasanah; Anna Aisa; Sri Rizqi Wahyuningrum
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 6 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/002.202164.872

Abstract

INTRODUCING POTENCY AND THE INTEREST PURPOSE TOWARDS ADOLESCENTS. Understanding towards potency and the interest purpose is essential for students because it will help them to plan their further education and future career development. However, especially specialization does not become the main concern in Lower Secondary Schools due to assumption that the students are far from career choice, whereas the future career decision is the result of understanding and exploration of potency and interest began from early adolescence. The methods used in this service program were divided into 4 steps: (1) survey session; (2) delivering material session; (3) assessment session; and (4) conclusion. This program succeeded helping students to understand their potencies, interest, kinds of interest, and the purpose of specialization which are crucial for their exploration of further education and career.
Terapi Mewarnai Solusi Untuk Mengurangi Stres Akademik Mahasiswa Terhadap Kuliah Online Anna Aisa
Edu Consilium : Jurnal Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Institut Agama Islam Neegri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/ec.v2i2.4943

Abstract

Salah satu kebijakan pemerintah Indonesia untuk memutus mata rantai penularan virus covid 19 adalah pembatasan sosial atau lebih dikenal dengan psysical distancing. Pemerintah membatasi kegiatan-kegiatan yang tidak terlalu penting. Semua kegiatan sementara waktu dilakukan di rumah, termasuk perkuliahan. Kegiatan perkuliahan yang semula secara tatap muka harus beralih menjadi kuliah online. Pola perubahan pendekatan perkuliahan ini memicu munculnya stres akademik pada mahasiswa. stres akademik yang tinggi dapat menyebabkan gangguan proses berpikir, persepsi dan kemampuan memecahkan masalah serta gangguan tidur dan berkurangnya kekuatan pengambilan keputusan. Jika dibiarkan, akan mengganggu kualitas hidup mahasiswa. Oleh karena itu, diperlukan adanya kegiatan lain untuk mengisi waktu luang dan mengurangi stres akademik mahasiswa. Salah satunya dengan terapi seni dengan metode mewarnai. Kegiatan ini dinilai mampu menurunkan tingkat stres akademik. Metode yang digunakan adalah deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara terhadap subjek dan dianalisis dengan metode eksplikasi data. Subjek berjumlah lima orang yang diperoleh dengan dengan cara purposif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima subjek mengalami penurunan tingkat stres akademik setelah melaksanakan aktivitas terapi mewarnai. Tampak pada semangat dan usaha kelima subjek untuk kembali aktif mengikuti perkuliahan online, semangat mengerjakan tugas yang diberikan dosen dan semangat untuk bertanya serta mencari tahu secara mandiri mengenai informasi seputar materi maupun informasi perkulihan yang belum dipahami.
DPR (Dengar Pahami Rangkul): community-based intervention untuk meningkatkan kesehatan mental mahasiswa generasi Z di kelurahan Lawangan Daya kecamatan Pademawu kabupaten Pamekasan Ishlakhatus Sa'idah; Anna Aisa; Diana Vidya Fakhriyani; Sri Rizqi Wahyuningrum
PERDIKAN (Journal of Community Engagement) Vol. 4 No. 2 (2022)
Publisher : IAIN Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/pjce.v4i2.7705

Abstract

This community service activity aimed to provide an understanding of the importance of maintaining mental health and knowing mental health conditions regularly to Z-generation students in the Lawangan Daya sub-district, Pademawu Pamekasan. The method used in this community service activity was the DPR (Dengar, Pahami, Rangkul) method, which means Listen, Understand, and Embrace. This model was developed from the basic concept of Community-Based Intervention, which in its realization, was carried out through interactive dialogue activities, persuasive expository, group discussions, games, assignments, and mentoring. The results of this dedication received a positive response and impact on the participants. They became aware of the importance of maintaining mental health. In addition, the participants also recognized their strengths as one of the main factors in maintaining mental health. The recommendation for this activity is that it is necessary to hold similar activities with different participants and places. (Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan mental dan mengetahui kondisi kesehatan mental secara berkala kepada mahasiswa generasi z di kelurahan Lawangan Daya kecamatan Pademawu Pamekasan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode DPR (Dengar Pahami rangkul). Model ini dikembangkan dari konsep dasar Community-Based Intervention dimana dalam realisasinya dilakukan melalui aktivitas dialog interaktif, ekspositori persuasif, diskusi kelompok, permainan, penugasan dan pendampingan. Hasil pengabdian ini mendapat respon yang positif dan memberikan dampak yang signifikan bagi peserta. Mereka menjadi sadar akan pentingnya menjaga kesehatan mental. Selain itu, peserta juga mengetahui kekuatan diri masing-masing sebagai salah satu faktor utama dalam menjaga kesehatan mental. Rekomendasi kegiatan ini yaitu perlu diadakan kegiatan sejenis dengan peserta dan tempat yang berbeda.)
REVERENCE MORALS PROFILE OF ŪLÃ, WUSTHÃ, AND ULYÃ SANTRI AT PONDOK PESANTREN ANNUQAYAH, MADURA ISLAND Arina Mufrihah; Imaniyatul Fithriyah; Anna Aisa; Iswatun Hasanah
JOMSIGN: Journal of Multicultural Studies in Guidance and Counseling Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jomsign.v7i1.46668

Abstract

This study aims to explore takzim (reverence) morals profile of Islamic boarding school students (santri of pondok pesantren) at Pondok PesantrenAnnuqayah, Sumenep. Data resources of this research were santri of Lubangsa Area especially Lubangsa Putra which having a number of 1.174 santri. Respondents were selected using stratified sampling method based on stratum of Class Ūlã (beginner class), Class Wusthã (middle class), and Class Ulyã (advanced class). Through the slovin’s formula, there were selected 94 santri ūlã, 150 santri wusthã, and 106 santri ulyã. The data were collected through survey method and analyzed by Kruskal-Wallis Test dan Mann Whitney U Test. Results of the study reveal that there is no significant difference in morals of ta’dzim among santri ūlã, wusthã, and ulyã. The contribution of this study is that the ta’dzim value as reference/ basis/standard of ideal personality and behavior of santri. Furthermore, the study results are also input for developing a foundation for counseling relationship based on the wisdom of pondok pesantren.