Hidajat Sugihardjo
Jurusan Teknik Sipil, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Kampus ITS Sukolilo Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERFORMANCE OF MASONRY WALL JOINT CORNER WITH PERFORATED PLATE IN NON-ENGINEERING BUILDING Hapsari, Roro Prasti; Sugihardjo, Hidajat; Habieb, Ahmad Basshofi
Journal of Civil Engineering Vol 38, No 2 (2023)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j20861206.v38i2.17451

Abstract

Indonesian houses are characterized as non-engineered and vernacular, constructed using local material, techniques, and architectural style. As a results these houses are typically built without the involvement of experts. In Indonesia, most lower class houses are unreinforced masonry (URM), masonry without structural elements. The absence of structural elements makes URM highly vulnerable to earthquakes and makes the masonry walls the main load bearers. This study analyses the performance of corner joint masonry wall with perforated plate to enhance the integrity between the perpendicular walls. This research was carried out experimentally. The results indicate that URM joint corner walls without perforated plates has the highest load capacity and ductility. Perforated plates in layers of masonry walls can decrease the lateral load capacity by 55%. The failure pattern occurred are slip failure, with cracks appearing at mortar-brick joint and mortar-perforated plate interfaces. From the test that have been carried out, it was found that perforated plate could reduce the cohesiveness of the walls rather than enhance the integrity of the perpendicular walls.
Perbandingan Perilaku Siklik Elemen Replaceable Link Material Baja Konvesional Dengan Low Yield Point Steel (LYS) Kumalasari, Aulia Indira; Suswanto, Budi; Sugihardjo, Hidajat
Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand) Vol. 18 No. 1 (2022)
Publisher : Civil Engineering Departement, Andalas University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jrs.18.1.17-29.2022

Abstract

Selama ini di dalam desain struktur Eccentrically Braced Frames (EBF), link selalu didesain secara menyatu dengan balok lantai sehingga menyebabkan terjadinya overstrength pada bagian tersebut. Selain itu, desain tersebut juga menjadikan perbaikan pasca gempa menjadi kurang efisien baik dalam segi waktu serta biaya. Selama satu dekade ini, mulai banyak penelitian yang memodelkan replaceable link dengan berbagai pengembangan untuk mendapatkan elemen yang daktail ketika menghadapi gempa, begitu juga dengan penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku link dengan berbagai macam material terhadap daktilitas, energi disipasi, deformasi dan rotasi, serta pola kegagalan pasca terjadi gempa. Pada penelitian ini dilakukan pengujian terhadap empat spesimen web bolted replaceable link dengan variasi material baja konvensional dan juga baja low yield pont (LYS). Analisa dilakukan dengan metode numerik yaitu dengan mengaplikasikan beban siklik bolak balik pada elemen link. Beban tersebut kemudian dikontrol trerhadap perpindahan di salah satu ujung link. Kemudian hasil pengujian dianalisa berdasarkan daktilitas, energi disipasi, deformasi, serta pola kegagalan. Hasil pemodelan menunjukkan link dengan tipe sambungan web bolted menghasilkan kurva dengan pinching effect yang disebabkan oleh sambungan baut. Selain itu, link LYS100 menunjukkan nilai rotasi yang besar dikarenakan material tersebut memiliki regangan ultimate yang lebih besar dibanding dengan baja konvensional. Dari pemodelan numerik didapatkan bahwa replaceable link dengan material LYS hasilnya sebanding dengan link dengan baja konvensional serta link tersebut mampu memenuhi persyaratan terkait daktilitas, kemampuan mendisipasi energi, serta besar rotasi yang dihasilkan.