Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN DANA DESA DALAM MENINGKATKAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN DI KABUPATEN KONAWE Jefry Crisbiantoro; Takwim Takwim
Jurnal Akrab Juara Vol 4 No 5 (2019)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study provides an overview of the implementation of Village Fund management in Konawe District, as well as the factors that influence implementation and strategies that must be carried out in order to improve implementation, as well as providing assistance to Local Governments in developing Village Funds. The implementation of the Village Fund management policy in Konawe District has been carried out since 2015. However, with the approval of the goals, the implementation of the Village Fund in Konawe District has not been optimal. The planning formulation process has not yet been approved according to established procedures, discussion of the objectives of improving governance, development and community empowerment, has been carried out optimally, but the goal of continuing to increase the capacity of community institutions in the village in planning, implementing and developing development has not run optimally. Likewise, the accountability program has not been carried out optimally which does not have a standard operating procedure on the systematic arrangement of the responsibility. Some of the factors that influence the implementation of the Village Fund in the Konawe Regency are communication, resource capabilities, implementing attitudes, and bureaucratic structures. the main instrument in research is the researcher itself. Data sources used are primary data sources and secondary data relating to policies and empirical requirements for the implementation of the Village Fund Management Policy. In this study, also using survey research to obtain primary data on village funding policies in Konawe District.
Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa (DD) Studi Di Desa Analahmbuti Kecamatan Anggotoa Kabupaten Konawe Jefry Crisbiantoro
Menulis: Jurnal Penelitian Nusantara Vol. 1 No. 1 (2025): Menulis - Januari
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/menulis.v1i1.118

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk Mendeskripsikan dan menganalisis sistem akuntabilitas perencanaan Dana Desa di Desa Analahmbut Kec. Anggotoa Kabupaten Konawe. Adapun metode dan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan dan studi lapangan sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Akuntabilitas pengelolaan Dana Desa (DD) di Lingkup Desa Analahambuti Kecamatan Anggotoa Kabupaten Konawe berjalan sesuai yang diharapkan. Hal ini dapat terlihat dari tahap persiapan berupa penyusunan Daftar Usulan Rencana kegiatan, penyelesaian setiap kegiatan dengan tahap penyusunan pertanggungjawaban belum dapat dilaksanakan berdasarkan aturan yang telah ditetapkanbegitu pula dengan pencapaian tujuan kebijakan pengelolaan Dana Desa belum optimal, Hal ini dapat dilihat dari pencapaian tujuan pengelolaan Dana Desa (DD), yaitu meningkatnya penyelenggaraan pemeritahan, pembangunan dan kemasyarakatan, meningkatnya kemampuan lembaga kemasyarakatan di desa dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan serta mendorong peningkatan partisipasi swadaya gotong royong masyarakat. Peningkatan kemampuan lembaga kemasyarakatan di desa dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan. Pencapaian tujuan ini belum berjalan secara optimal, karena lembaga kemasyarakatan hanya dilibatkan dalam penyusunan rencana kegiatan sedangkan dalam pelaksanaandan pengendalian tidak dilibatkan.
PERAN KEPEMIMPINAN BIROKRASI DI KANTOR SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KONAWE Jefry Crisbiantoro; Harbiansyah Harbiansyah
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 2 No. 4 (2025): AGUSTUS - SEPTEMBER 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan birokrasi di Pemerintah Kabupaten Konawe. Dalam pemerintahan modern, birokrasi memegang peranan penting sebagai instrumen pelaksana kebijakan publik dan penyedia layanan masyarakat. Keberhasilan birokrasi dalam menjalankan fungsinya sangat dipengaruhi oleh kualitas kepemimpinan yang ada di dalamnya. Studi ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sekretaris Daerah Kabupaten Konawe menerapkan gaya kepemimpinan transformasional dan transaksional secara seimbang. Gaya transformasional mendorong motivasi, inovasi, dan keteladanan, sementara gaya transaksional menjamin keteraturan dan akuntabilitas kerja birokrasi. Efektivitas kepemimpinan tersebut dipengaruhi oleh lima faktor utama: karakteristik pemimpin, pengikut, situasi, hubungan antar individu, serta kejelasan visi dan tujuan organisasi. Temuan ini menegaskan bahwa kepemimpinan yang kuat dan adaptif merupakan kunci utama dalam menciptakan birokrasi yang profesional, responsif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan peningkatan kualitas kepemimpinan birokrasi demi terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik.
Strategi Pengembangan Sektor Pariwisata Terhadap Peningkatan Pendapatan Daerah Studi Pada Kantor Pariwisata Kabupaten Konawe Jefry Crisbiantoro
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 1 No. 2 (2023): GJMI - AGUSTUS
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v1i2.60

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Kabupaten Konawe yang memiliki banyak potensi dan daya tarik wisata yang perlu untuk dikembangkan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah. Namun sektor pariwisata masih memiliki beberapa kendala sehingga diperlukan adanya strategi pengembangan pariwisata oleh pemerintah daerah terhadap pendapatan asli daerah. Strategi pengembangan pariwisata di Kabupaten Konawe terdiri dari; pengembanan destinasi wisata, pengembangan pemasaran, dan pengembangan kelembagaan dan sumberdaya manusia. Fokus Penelitian ini adalah, 1) Menganalisis kontribusi pendapatan dari sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Konawe dan 2) Merumuskan strategi yang perlu dilakukan untuk mengembangkan sektor pariwisata sehingga mampu mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Konawe. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriptif. Sumber data yang diperoleh adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, paparan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa upaya pengembangan pariwisata yang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Konawe dapat dikatakan bahwa strategi yang dilakukan tidak semua terlaksana dengan maksimal dikarenakan saat ini obyek wisata masih dikelola oleh beberapa pihak, seperti masyarakat dan juga pihak perhutani, sedangkan faktor yang paling mendukung dalam pengembangan pariwisata di Konawe adalah faktor dari strategi pemasaran melalui media sosial yang dapat menarik minat wisatawan dan juga meningkatkan kunjungan wisata. Namun pendapatan asli daerah dari sektor pariwisata belum dapat memberikan kontribusi yang besar terhadap pendapatan daerah.
Kreativitas  Pelatihan Kewirausahaan  Di Desa Linonggasai Kecamatan Wonggeduku Barat Kabupaten Konawe Nartin; Muh. Irfan Rama; Jefry Crisbiantoro; Yuliana Musin; Cahyo Wijayanto
Gudang Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): GJPM - JULI s/d Desember
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjpm.v1i1.16

Abstract

Untuk menjadi Wirausahawan, ada beberapa hal yang harus di perhatikan dikalangan masyarakat maupun mahasiswa antara lain pelatihan serta pendidikan yang mereka dapatkan waktu praktek, pelatihan, pembelajaran atau menerima materi perkuliahan , sebab perlunya pelatihan-pelatihan agar menambah pengetahuan mereka. Banyak hambatan persepsi memulai usaha, antara lain adanya anggapan merasa terlalu tua atau terlalu muda, tidak berbakat dan tidak punya modal serta kebingungan dalam ide usaha apa yang mau dikembangkan. Hambatan ini harus dihilangkan dengan memberikan tambahan wawasan dan pelatihan kepada masyarakat wirausaha dan mahasiswa dalam mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat dilingkungan Universitas Lakidende Jurusan Administrasi Publik, salah satunya lewat kegiatan pengabdian masyarakat ini. Pelaksanaan kegiatan dilakukan berupa penjelasan materi-materi yang berkaitan dengan kreatifitas dan kewirausahaan dalam analisanya pendanaan, aspek keuangan serta proses kreatifitas dalam menangkap kebutuhan konsumen atau ide usaha. Untuk menambah nilai guna dari kegiatan ini, diberikan berbagai macam contoh-contoh studi kasus oleh setiap pemateri. Materi pelatihan tersebut dilaksanakan dalam bentuk seminar.
PERAN HUMAS PEMERINTAH DAERAH DALAM PELAKSANAAN AKTIVITAS MEDIA RELATIONS (Studi pada Kantor Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Konawe) Jefry Crisbiantoro
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 4 (2024): AGUSTUS - SEPTEMBER 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui peran humas Pemerintah Dearah dalam menjalankan aktivitas media relations serta untuk mengetahui kendala yang dihadapi humas pemerintah daerah dalam menjalankan aktivitas media relations. Jenis penelitian ini adalah dekriptif dengan metode kualitatif. Data yang dikumpulkan dianalisis secara deskriktif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa, Peran humas pemerintah secara garis besar memiliki peran ganda yaitu, memberikan pesan atau informasi dengan kebijakan dan tujuan dari lembaga terkait untuk kepentingan publik sebagai khalayak dan juga sasaran dengan fungsi untuk menyerap aspirasi atau keinginan masyarakat. Keberadaan humas pemerintah merupakan keharusan fungsional serta operasional dalam upaya mempublikasikan dan menginformasikan suatu kegiatan instansi untuk kepentingan masyarakat.