Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

PERANCANGAN E-REMINDER AKTIFITAS MAHASISWA PADA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA Dwi Swasono Rachmad; Gabriel Firsta Adnyana
Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.958 KB)

Abstract

ABSTRACT One of strategic that has been carried out by several universities in Indonesia to achieve quality academic and governance services is through the use of Information and Communication Technology (ICT) in the form of the use of academic information systems that contribute to improving the reputation of universities, as well as increasing user satisfaction. Lecture activities such as teaching and learning activities (KBM), the implementation of the semester exam, lecturer meeting is a daily operational activities. Teaching and learning activities are things that have become routine, but still often happens that students forget the academic activities that become obligations either because of a schedule change or other reasons. Regular schedule changes are usually distributed by the Administration to students or lecturers manually through a notice board The use of media boards raises difficulties for students, especially for students who have off-campus activities so the use of bulletin boards to convey information about lectures and academic activities among students became less effective. Therefore, an application is needed to help the delivery of information in realtime to remind students to carry out academic activities on schedule. Target to be achieved is to provide an e-reminder application of academic activities. This application consists of 3 users, the admin to enter the information mading, user (lecturer) to determine the schedule of guidance and user (student) to display the schedule of lectures, and the payment of the lecture along with notification of the schedule reminder so it can help and provide convenience for the administration in preparing and reminding activities to be carried out so that students can see about academic information and tuition payment information in real time both to students who are inside and outside the campus. Keywords : e-reminder, academic activities, mobile appABSTRAKBeberapa perguruan tinggi di Indonesia untuk mencapai pelayanan akademik dan tata kelola yang berkualitas adalah melalui pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) berupa penggunaan sistem informasi akademik yang berperan untuk meningkatkan reputasi perguruan tinggi, serta meningkatkan kepuasan pengguna Kegiatan belajar mengajar merupakan hal yang sudah menjadi rutinitas, namun masih seringkali terjadi mahasiswa yang lupa dengan aktifitas akademik yang menjadi kewajibannya karena adanya perubahan jadwal, ataupun hal lainnya. Perubahan jadwal regular biasanya didistribusikan oleh pihak Tata Usaha ke mahasiswa atau dosen secara manual melalui papan pengumuman. Penggunaan media papan pengumuman menimbulkan kesulitan bagi mahasiswa, terutama bagi mahasiswa yang mempunyai aktifitas di luar kampus sehingga penggunaan papan pengumuman untuk menyampaikan seputar informasi perkuliahan dan kegiatan akademik di kalangan mahasiswa menjadi kurang efektif. Aplikasi ini terdiri dari 3 pengguna, yaitu admin untuk memasukan informasi mading, user (dosen) untuk menentukan jadwal bimbingan dan user (mahasiswa) untuk menampilkan jadwal kuliah, dan pembayaran kuliah beserta notifikasi pengingat jadwal tersebut sehingga dapat membantu dan memberikan kemudahan bagi pihak tata usaha dalam menyusun serta mengingatkan kegiatan yang akan dilakukan sehingga mahasiswa dapat melihat seputar informasi akademik dan informasi pembayaran uang kuliah secara real time baik kepada mahasiswa yang berada didalam maupun diluar kampus.Kata kunci : e-reminder, aktifitas akademik, aplikasi mobile
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG KERAJINAN TAS TRADISIONAL BALI MENGGUNAKAN METODE PIECES Gabriel Firsta Adnyana; I Nyoman Bernadus
Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer Vol 7, No 4 (2021): Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTTraditional handicrafts are items of high economic value, therefore many people buy traditional handicraft items and even collect them, Betek is one of the traditional handicraft items which is a characteristic of Bali, more precisely in the Banjar Sega area, Bunutan Village, Abang, Karangasem . Bunutan Village, Abang, Karangasem is a village where the handicrafts of Betek bags are produced which are initially less economically valuable, but after being given a new design touch, both in terms of size and decoration, in the form of ornaments with aesthetic values that are modern and function multipurpose and can be used as women's bags which seems environmentally friendly and has a higher prestige value and is very authentic and has a different artistic power in terms of social aesthetics.In the sales process, the sale of Betek bags is still traditional and there is no technological touch in the form of system design and interface design of computer-based applications, in the current sales process, errors often occur in the process of recording item codes and prices, besides notes Sales notes are also not well managed due to a poor filing system, starting from the sales transaction process, the process of calculating revenue, data collection of goods prices, to inventory data which are still managed manually which is only recorded on paper or books, and sometimes only using estimate. This makes the quality of the information obtained is not optimal, less efficient and of course the possibility of misinformation is quite large.Because of these problems, the author will conduct research in the form of analyzing existing problems, then designing a sales information system model that is in accordance with the situation and conditions and finally designing an application prototype which is an implementation of the system to be built. This research was conducted with the aim of designing a sales information system model and ordering Betek bag crafts, the research design used was the PIECES method approach, with system development tools in the form of flowcharts, context diagrams, DFD, and database design tools proposed in the form of ERD and design input and design prototype output so that in the future this information system model can be a reference for building a sales application that will be used by Betekk bag craftsmen in Banjar Sega, Bunutan Village, Abang, Karangasem.Keywords: Betek, PIECES, prototype, information system.ABSTRAKBarang kerajinan tradisional merupakan barang yang bernilai ekonomis tinggi, oleh karena itu banyak orang yang membeli barang kerajinan tradisional bahkan mengoleksinya, Betek adalah salah satu barang kerajinan tradisional yang merupakan ciri khas dari Bali, lebih tepatnya di daerah Banjar Sega, Desa Bunutan, Abang, Karangasem. Desa Bunutan, Abang, Karangasem merupakan desa tempat memproduksi kerajinan tas betek yang awalnya kurang bernilai ekonomis, namun setelah diberikan sentuhan desain yang baru, baik dari segi ukuran maupun hiasan berupa ornament yang bernilai estetika yang bernuansa modern dan berfungsi multiguna dan bisa digunakan sebagai tas wanita yang terkesan ramah lingkungan dan mempunyai nilai gengsi yang lebih tinggi dan sifatnya sangat authentic serta memiliki daya seni yang berbeda dari segi estetika sosialnya. Dalam proses penjualannya, penjualan tas betek masih tradisional dan belum ada sentuhan teknologi yang berupa perancangan sistem dan perancangan antarmuka dari aplikasi berbasis komputer, dalam proses penjualannya saat ini, seringkali terjadi kesalahan-kesalahan dalam proses pencatatan kode barang dan harga barang, selain itu nota-nota penjualan juga tidak dikelola dengan baik oleh karena sistem pengarsipan yang kurang baik, mulai dari proses transaksi penjualan, proses perhitungan pendapatan, pendataan harga barang, hingga data persediaan barang juga masih dikelola dengan cara manual yang hanya dicatat dikertas atau buku, dan terkadang hanya menggunakan perkiraan. Hal ini membuat kualitas informasi yang didapatkan tidak maksimal, kurang efisien dan tentunya kemungkinan terjadinya kesalahan informasi cukup besar. Oleh karena permasalahan tersebut, penulis akan melakukan penelitian yang berupa analisa permasalahan yang ada, kemudian merancang sebuah model sistem informasi penjualan yang sesuai dengan situasi dan kondisi dan terakhir adalah merancang prototype aplikasi yang merupakan implementasi dari sistem yang akan dibangun. Penelitian ini dilakukan yang bertujuan untuk mendesain sebuah model sistem informasi penjualan dan pemesanan kerajinan tas betek, desain penelitian yang digunakan yaitu dengan pendekatan metode PIECES, dengan alat bantu pengembangan sistem berupa flowchart, diagram konteks, DFD, dan alat perancangan database yang diusulkan berupa ERD serta perancangan input dan prototype perancangan outputnya sehingga kedepannya model sistem informasi ini dapat menjadi referensi untuk membangun sebuah aplikasi penjualan yang akan digunakan oleh para pengrajin tas Betekk di Banjar Sega, Desa Bunutan, Abang, Karangasem.Kata kunci : Betek, PIECES, prototype, sistem informasi
PENGUKURAN KUALITAS LAMAN WEBSITE UNIVERSITAS DHYANA PURA MENGGUNAKAN METODE WEBQUAL 4.0 Gabriel Firsta Adnyana; Agus Tommy Adi Prawira Kusuma
Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer Vol 5, No 3 (2019): Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.437 KB)

Abstract

ABSTRACT Website is a form of electronic media that is published through an internet network connectionthat can be accessed without knowing the time and place. The website www.undhirabali.ac.id is awebsite that provides news information about academic activities in the form of teaching and learningactivities (KBM). However, the problem that occurs so far is that there are still problems in terms ofquality of use such as search content (searching) does not function properly, from the quality ofinformation the existence of news content that is rarely updated, from the quality of service interactionssuch as the number of old news that is not found can be accessed. To find out the quality of a Website itis necessary to measure. By measuring the quality of a Website, it can be known the user's perception ofthe Website. There are 4 (four) main dimensions of WebQual 4.0, namely Usability, Information Quality,Service Interaction, and Overal Impression. WebQual Method 4.0. is an instrument that assesses thequality of a website according to the perspective of the end user. This research was conducted at theUniversity of Dhyana Pura Badung-Bali. This research was conducted using a questionnaire and thedata collection method used was random sampling. The population of this research is lecturers, studentsand administrative staff. In this study, the testing method used to test the relationship between variablesfrom Webqual 4.0 to user satisfaction is the quantitative descriptive method approach by means of ChiSquare testing. From the results of the study it can be concluded that the best quality of use is that thewebsite provides clear interaction while the worst is that the website has no competition, then the bestquality of information is providing a reliable website while the worst is the website does not providedetailed information and the best quality of service interaction that is website provides security whilethe worst is that website does not provide convenience to deliver feedback and the four variablesWebqual 4.0, namely quality of use, quality of information and quality of service interaction have apositive and significant effect on user satisfaction (user satisfaction).Keywords: Webqual, Website, Information Services, Random Sampling and Teaching and LearningActivities (KBM). ABSTRAK Website merupakan salah satu bentuk media elektronik yang dipublikasi melalui koneksijaringan internet yang dapat diakses tanpa mengenal waktu dan tempat. Website www.undhirabali.ac.idmerupakan website yang memberikan pelayanan informasi berita seputar kegiatan akademik berupakegiatan belajar mengajar (KBM). Namun permasalahan yang terjadi selama ini yaitu masih terdapatmasalah dari segi kualitas kegunaan seperti konten pencarian (searching) tidak berfungsi dengan baik,dari kualitas informasi adanya konten-konten berita yang jarang diupdate, dari kualitas interaksipelayanan seperti banyaknya ditemukan berita-berita lama yang tidak bisa diakses. Untuk mengetahuikualitas sebuah Website maka perlu dilakukan pengukuran. Dengan melakukan pengukuran kualitassuatu Website dapat diketahui persepsi pengguna terhadap Website tersebut. Terdapat 4 (empat) dimensiutama WebQual 4.0, yaitu Usability, Information Quality, Service Interaction, dan Overal Impression.Metode WebQual 4.0. merupakan instrument yang menilai kualitas suatu website menurut perspektifpengguna akhir. Penelitian ini dilakukan di lingkungan Universitas Dhyana Pura Badung-Bali.Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan metode pengambilan data yang digunakanadalah random sampling. Populasi dari penelitian ini adalah dosen, mahasiswa dan tenaga administrasi. Dalam penelitian ini, metode pengujian yang digunakan untuk menguji hubungan antar variabel dari Webqual 4.0 terhadap kepuasan pengguna (user satisfaction) adalah dengan pendekatan metodedeskriptif kuantitatif yaitu dengan cara pengujian Chi Square. Dari hasil penelitian dapat disimpulkanbahwa kualitas kegunaan yang paling baik yaitu website menyediakan interaksi yang jelas sedangkanyang paling buruk yaitu website tidak memiliki kompetisi, kemudian kualitas informasi yang paling baikyaitu menyediakan website yang dapat dipercaya sedangkan yang paling buruk yaitu website tidakmenyediakan informasi yang detail serta kualitas interaksi pelayanan yang paling baik yaitu websitememberikan keamanan sedangkan yang paling buruk yaitu website tidak memberikan kemudahan untukmenyampaikan umpan balik (feedback) dan keempat variabel Webqual 4.0, yaitu kualitas kegunaan,kualitas informasi dan kualitas interaksi pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasanpengguna (user satisfaction).Kata Kunci: Webqual, Website, Layanan Informasi,Random Sampling dan Kegiatan Belajar Mengajar(KBM)
PENDAMPINGAN SATGAS COVID-19 YAYASAN MAHA BHOGA MARGA UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN JEMAAT GKPB TERHADAP PELAPORAN DATA VAKSINASI SECARA TERKOMPUTERISASI Gabriel Firsta Adnyana; Putu Wida Gunawan; Gerson Feoh; I Made Dwi Ardiada; I Nyoman Bernadus; Prastyadi Wibawa Rahayu
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 4 (2021): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha dalam Mewujudkan Pemulihan dan Resiliensi Masya
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.511 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v4i0.1397

Abstract

Berbagai dampak yang ditimbulkan dari pandemi Covid-19 adalah banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan. Pandemi Covid-19 menyebabkan adanya perubahan-perubahan besar hampir diseluruh aspek kehidupan salah satunya adalah pola dan kebiasaan dalam bekerja, dalam hal ini masyarakat sulit untuk bekerja darirumah karena masyarakat terbiasa bekerja secara langsung. Sehingga pada masa sulit saat ini diharapkan masyarakat mampu untuk kreatif melaksanakan semua kegiatan dari rumah, tapi tentunya tidak semua pekerjaan dan kegiatan bisa dilakukan secara online, oleh sebab itu, supaya ke depannya tingkat keamanan masyarakat dalam bekerja terjamin maka tentunya masyarakat kedepannya harus dilakukan vaksinasi Covid-19 oleh lembaga layanan kesehatan. dalam hal ini masyarakat yang menerima vaksin itu termasuk juga para jemaat rohani dari Gereja Kristen Protestan di Bali (GKPB) dan juga Yayasan Maha Bhoga Marga (MBM), oleh karena itu tim satgas Covid-19 Yayasan MBM merasa perlu untuk melakukan pendataan terhadap vaksinasi Covid-19 terhadap warga jemaat GKPB.
Pengembangan Ekonomi Kreatif Pada Sanggar Tenun Kembar Sari Desa Batuagung, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali I Gede Deddy Rahmat; Gabriel Firsta Adnyana; I Wayan Ruspendi Junaedi
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 3 No. 2.1 Desember (2022): SPECIAL ISSUE
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (633.731 KB)

Abstract

Sanggar Tenun Kembar Sari yang terletak di Desa Batuagung, Kabupaten Jembrana, Propinsi Bali adalah salah satu sanggar perajin kain tenun tradisional khas Kabupaten Jembrana, di dalam proses pengerjaannya Sanggar Tenun Kembar Sari menggunakan teknik pengerjaan kain tenun menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) dan alat tenun tradisional khas Kabupaten Jembrana yang bernama CagCag. sebagai pelaku Ekonomi Kreatif, Sanggar Tenun Kembar Sari dan perajin tenun khas Jembrana menghadapi masalah pada pengelolaan Marketing Mix 4P (Product, Price, Place & Promotion), kurangnya pengetahuan dan kemampuan manajerial, kurangnya pengetahuan tentang manajemen pemasaran yang profesional (digital marketing), belum menerapkan Teknologi Informasi berupa perangkat keras dan perangkat lunak aplikasi (software dan hardware). Akibatnya, Sanggar Tenun Kembar Sari belum maksimal dalam perkembangan bisnisnya sehingga omzet penjualannya relatif masih kecil, oleh karena itu, melalui program kemitraan masyarakat, tim dari Program Studi Teknik Informatika Universitas Dhyana Pura memberikan pelatihan dan pendampingan dalam proses sosialisasi, pembinaan, pelatihan, pendampingan, monitoring, evaluasi, dan keberlanjutan program kepada Unit Usaha Sanggar Tenun Kembar Sari. Tim PkM dibantu dengan melibatkan 3 orang mahasiswa. Waktu yang dibutuhkan untuk kegiatan PkM ini 8 (delapan) bulan. Proses yang dilakukan berupa (1) sosialisasi mengenai pengelolaan UMKM dan pengelolaan manajemen kewirausahaan, (2), strategi pengembangan ekonomi kreatif berupa strategi dalam manajemen pemasaran, (3) pendampingan dan pelatihan mengenai cara dan penggunaan perangkat teknologi dan informasi berupa perangkat keras dan perangkat lunak aplikasi (hardware dan software), sehingga dapat disimpulkan proses pendampingan dan pelatihan kepada UMKM Sanggar Tenun Kembar Sari secara umum sudah terlaksana dengan baik
Sistem Informasi Manajemen Akreditasi Prodi (Simap) Berbasis Web Dengan Instrumen Sembilan Kriteria Pada Universitas Dhyana Pura I Made Dwi Ardiada; Gerson Feoh; Gabriel Firsta Adnyana; Putu Wida Gunawan; I Nyoman Bernadus; Prastyadi Wibawa Rahayu
Jurnal Tika Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Teknik Informatika Aceh
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer Universitas Almuslim Bireuen - Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (797.728 KB) | DOI: 10.51179/tika.v7i2.1317

Abstract

Dhyana Pura University is a private university under the auspices of the Dhyana Pura Foundation in Badung Regency, Bali. Every study program under the auspices of a university is required to maintain quality assurance through the accreditation process. As for the Study Program accreditation instrument, the data, information and explanation of each requested criteria and parameter are formulated and presented by the study program in an instrument in the form of a guide for filling out study program performance documents (Book IIIA) and a guide for preparing a Self Evaluation Report (LED) or Self Evaluation Report. (SER) (Book IIIB). Each study program at Dhyana Pura University also does not escape efforts to obtain good accreditation status which is carried out in a certain period. The problem that often arises is that data and information related to Study Program Accreditation Instruments are not well organized. If there is no data center (data source) that can be managed periodically, then the recording will occur repeatedly, even though the previous information is very useful in the preparation of the next accreditation form. Therefore, we need an information system that can manage Document Requirements related to Study Program Accreditation. This information system will assist Study Program Management Units and Study Programs in managing study program performance documents and self-evaluation reports according to the Guidelines for Filling Out Performance Documents and Study Program Accreditation Self Evaluation Reports. The information system will speed up the process of accreditation so that the results will be more accurate and save budget, time and costs
PERANCANGAN SISTEM FORM DINAMIS KUISONER TRACER STUDY PERGURUAN TINGGI I Made Dwi Ardiada; Agus Tommy Prawira Kusuma; Gabriel Firsta Adnyana
Seminar Ilmiah Nasional Teknologi, Sains, dan Sosial Humaniora (SINTESA) Vol 5 (2022): PROSIDING SINTESA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (847.148 KB)

Abstract

ABSTRAKTracer study merupakan salah satu program yang dilakukan oleh seluruh perguruan tinggi di Indonesia, sebagai bentuk pengawasan alumni yang telah dihasilkan oleh perguruan tinggi, dalam artian setiap perguruan tinggi selalu mengevaluasi pelaksanaannya. Proses pengumpulan data kuesioner meliputi : seperti tentang lulusan yang telah bekerja, untuk mengetahui berapa lama seorang alumni bisa mendapatkan pekerjaan setelah lulus, dan beberapa hasil kuesioner sebagai informasi untuk digunakan sebagai referensi kurikulum dan peningkatan pembelajaran. Tetapi hal yang paling menarik disini adalah, dimana banyak perguruan tinggi yang masih melakukan pengumpulan data kuisoner memiliki masalah yang komplek seperti melakukannya secara konvensional atau melalui Google Form serta kurangnya fasilitas hingga SDM dalam bidang IT yang membuat Tracer study tidak banyak digunakan. Selain itu data kuisoner yang sudah terkumpul tidak terstruktur dan terkomputerisasi membuat ada kemungkinan pengumpulan data yang sama dan susah dianalisis untuk menjadikan sebuah informasi. Terkait hal tersebut, diharapkan perancangan sistem form dinamis kuisoner Tracer Study Perguruan Tinggi dapat digunakan sebagai salah satu pedoman implementasi sistem dan membantu perguruan tinggi dalam pembuatan sistem tracer study dikembangkan dalam bentuk aplikasi Web.Kata kunci: dinamis, form, kuisoner, tracer, study
PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF PADA SANGGAR TENUN KEMBAR SARI DESA BATUAGUNG, KABUPATEN JEMBRANA, PROVINSI BALI I Gede Deddy Rahmat; Gabriel Firsta Adnyana; I Wayan Ruspendi Junaedi
Seminar Nasional Aplikasi Iptek (SINAPTEK) Vol 5 (2022): PROSIDING SINAPTEK
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1255.397 KB)

Abstract

AbstrakSanggar Tenun Kembar Sari yang terletak di Desa Batuagung, Kabupaten Jembrana, Propinsi Bali adalah salah satu sanggar perajin kain tenun tradisional khas Kabupaten Jembrana, di dalam proses pengerjaannya Sanggar Tenun Kembar Sari menggunakan teknik pengerjaan kain tenun menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) dan alat tenun tradisional khas Kabupaten Jembrana yang bernama CagCag. sebagai pelaku Ekonomi Kreatif, Sanggar Tenun Kembar Sari dan perajin tenun khas Jembrana menghadapi masalah pada pengelolaan Marketing Mix 4P (Product, Price, Place & Promotion), kurangnya pengetahuan dan kemampuan manajerial, kurangnya pengetahuan tentang manajemen pemasaran yang profesional (digital marketing), belum menerapkan Teknologi Informasi berupa perangkat keras dan perangkat lunak aplikasi (software dan hardware). Akibatnya, Sanggar Tenun Kembar Sari belum maksimal dalam perkembangan bisnisnya sehingga omzet penjualannya relatif masih kecil, oleh karena itu, melalui program kemitraan masyarakat, tim dari Program Studi Teknik Informatika Universitas Dhyana Pura memberikan pelatihan dan pendampingan dalam proses sosialisasi, pembinaan, pelatihan, pendampingan, monitoring, evaluasi, dan keberlanjutan program kepada Unit Usaha Sanggar Tenun Kembar Sari. Tim PkM dibantu dengan melibatkan 3 orang mahasiswa. Waktu yang dibutuhkan untuk kegiatan PkM ini 8 (delapan) bulan. Proses yang dilakukan berupa (1) sosialisasi mengenai pengelolaan UMKM dan pengelolaan manajemen kewirausahaan, (2), strategi pengembangan ekonomi kreatif berupa strategi dalam manajemen pemasaran, (3) pendampingan dan pelatihan mengenai cara dan penggunaan perangkat teknologi dan informasi berupa perangkat keras dan perangkat lunak aplikasi (hardware dan software), sehingga dapat disimpulkan proses pendampingan dan pelatihan kepada UMKM Sanggar Tenun Kembar Sari secara umum sudah terlaksana dengan baik.Kata Kunci: Alat Tenun Bukan Mesin, (ATBM), Digitalisasi UMKM, Manajemen Pemasaran,Kewirausahaan, Sanggar Tenun Kembar Sari
Rancang Bangun Sistem Informasi Administrasi Surat Menyurat Berbasis Web (Studi Kasus: Lingkungan Internal Universitas Dhyana Pura) Maria Palmania Ria Ratu; Putu Wida Gunawan; Gabriel Firsta Adnyana
JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI) Vol 1, No 2 (2022): JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.587 KB)

Abstract

                                                 Abstrak Sistem informasi dalam pelayanan surat menyurat merupakan salah satu hal yang sudah menjadi suatu kebutuhan oleh semua instansi pendidikan. Oleh karena berkembang pesatnya teknologi informasi pada jaman sekarang ini menjadikan pekerjaan manusia menjadi lebih mudah dan bisa menghemat lebih banyak waktu. Universitas Dhyana Pura (Undhira) merupakan salah satu instansi pendidikan yang administrasi surat menyurat masih dengan menggunakan sistem pencatatan dalam buku besar, oleh karena itu penulis akan melakukan rancang bangun penelitian ini di Universitas Dhyana Pura dengan menggunakan Framework Laravel untuk mempermudah administrasi surat menyurat. Penulis merancang bangun sistem ini dengan berbasis web, menggunakan metode SDLC atau pendekatan waterfall. Bahasa pemrograman yang penulis gunakan adalah PHP dengan HTML, CSS serta database yang penulis gunakan adalah MySQL. Sistem administrasi surat menyurat ini meliputi beberapa proses yaitu proses persetujuan surat keluar dan surat masuk, proses pendisposisian surat dan proses pendataan surat. Hasil dari sistem ini adalah untuk meminimalisasi waktu yang digunakan untuk mendapatkan persetujuan surat masuk maupun surat keluar, memudahkan dalam proses pendisposisian surat beserta pendataan surat. Kemudahan dalam penggunaan berdasarkan hasil pengujian usability dengan USE Questionnaire membuktikan hasil 82,5% dengan klasifikasi “sangat baik”.Kata kunci: USE Questionnaire, Framework Laravel                                                 Abstract One item that has become a need for all academic institutions is the correspondence service information system. In this day and age, information technology is developing quickly, which makes human labor easier and can save more time. One of the educational institutions that still records correspondence using a ledger is Dhyana Pura University (Undhira). In order to make correspondence management easier, the author will design this study at Dhyana Pura University utilizing the Laravel Framework. The waterfall or SDLC methods were used by the author to create this web-based solution. I utilize MySQL as my database and the PHP programming language together with HTML and CSS. The approval procedure for outgoing and receiving letters, the letter disposal process, and the letter data collecting process are just a few of the processes that make up this correspondence administration system. This system outcomes include reducing the amount of time needed to obtain approval for incoming and outgoing letters, streamlining the letter disposal procedure, and providing data collecting for letters. Based on the findings of usability testing using the USE Questionnaire, ease of use was rated as "very good" in 82.5% of cases.Keywords: USE Questionnaire, Laravel Framework
Training dengan Metode Blended Learning pada Guru dan Siswa SMK Wira Harapan I Made Dwi Ardiada; Gerson Feoh; Gabriel Firsta Adnyana; Putu Wida Gunawan; I Nyoman Bernadus
Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK) Vol. 5 No. 2 (2021): Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura – Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1126.758 KB)

Abstract

ABSTRAKBerbagai dampak yang ditimbulkan dari pandemi ini adalah banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan sehingga pada masa sulit saat ini diharapkan masyarakat mampu untuk kreatif melaksanakan semua kegiatan dari rumah. Berdasarkan hal tersebut, Program Studi Teknik Informatika Universitas Dhyana Pura berupaya memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya para siswa setingkat SMA/SMK mengenai ilmu komputer dan penerapannya, sehingga diharapkan mampu memberikan kepada keluarganya yang terdampak pada COVID-19, serta mengambil bagian dalam perubahan menuju new normal sekaligus juga memperkenalkan Program Studi Teknik Informatika Universitas Dhyana Pura. Sasaran yang dituju adalah siswa dan guru SMK Wira Harapan dengan memberikan materi terkait ilmu komputer dan praktikum. Program ini melibatkan seluruh dosen tetap dan beberapa mahasiswa. Metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan menggunakan media online berupa ceramah, praktikum, dan diskusi (blended learning) yang dilaksanakan sebanyak 5 minggu dimulai pada bulan September hingga Desember 2020.Kata kunci: blended learning, ilmu komputer, siswa, guru, SMK Wira HarapanABSTRACTThe various impacts caused by this pandemic are that many people have lost their jobs so that during this difficult time it is hoped that people will be able to creatively carry out all activities from home. Based on this, the Dhyana Pura University Informatics Engineering Study Program attempted to provide understanding to the community, especially high school / vocational high school students regarding computer science and its application, so that it is expected to be able to provide to their families who are affected by COVID-19, and take part in changes towards a new normal at the same time also introducing the Dhyana Pura University Informatics Engineering Study Program. The target includes students and teachers of Wira Harapan Vocational School by providing material related to computer science and practicum. This program involves all permanent lecturers and several students. The method of implementing community service is carried out using online media in the form of lectures, practicums, and discussions (blended learning) which are held for 5 weeks starting from September to December 2020.Keywords: blended learning, computer science, students, teachers, SMK Wira Harapan