Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Analisa Keselamatan Lalu Lintas di Kota Baubau (Studi Kasus di Pendakian Palatiga, Jalan Gatot Subroto) Idwan Idwan; Natsril Natsril
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 6 No 2 (2021): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v6i2.2148

Abstract

Meningkatnya pertumbuhan sarana trasportasi ini sangat sulit diimbangi oleh pertumbuhan prasarana transportasi karena terbatasnya lahan, maka dengan kenaikan jumlah pemakaian kendaraan bermotor yang tinggi akan menimbulkan kecelakaan lalu lintas pada ruas Jalan Gatot Subroto, terutama pada jam-jam sibuk terjadi gangguan kelancaran lalu-lintas yang berupa kemacetan lalu-lintas. Berhubung pendakian Palatiga Jalan Gatot Subroto sangat curam dengan tingkat kemiringan ±23º dengan panjang jalan pendakian Palatiga ±750 m. Hal ini terjadi akibat adanya lokasi-lokasi kegiatan seperti pompa bensin, jalur perkantoran, jalur rumah sakit, serta jalur ke pasar . Keluar masuk kendaraan darilokasi kegiatan tersebut menimbulkan bangkitan dan tarikan lalu-lintas sehingga menimbulkan dampak lalu-lintas yang berupa ke lalu-lintas. Meskipun demikian sampai saat ini tindakan dari pemerintah daerah maupun instansi terkait untuk menangani keadaan ini belum memuaskan sehingga peneliti merasa perlu untuk melakukan analisis kinerja ruas jalan pada jalan yang bersangkutan agar dapat menemukan solusi adanya keselamatan lalu-lintas tersebut.
ANALISIS PERKEMBANGAN JALAN TERHADAP PERKEMBANGAN KOTA: STUDI KASUS JALAN SIMPANG LIMA KOTA BAUBAU Idwan Idwan
Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton Vol 3 No 2 (2017): Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.211 KB) | DOI: 10.35326/pencerah.v3i2.279

Abstract

Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh jaringan jalan terhadap perkembangan kota Kecamatan Betoambari, dimana yang menjadi wilayah penelitian adalah jalan Simpang 5 (lima). Untuk mencapai tujuan dan sasaran penelitian metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Dari hasil analisis dapat dikatakan bahwa perkembangan jaringan jalan pada kawasan Simpang 5 (lima) dalam dua belas tahun terakhir mengalami peningkatan. Pada peta tahun 2003 jalan baru satu jaringan jalan saja dan belum terlihat bangun disempajang jalan tersebut, tetapi pada peta 2007, mulai terlihat adanya perkantoran pada jaringan jalan terebut dan pada peta 2014 mulailah terbentuk jaringan jalan simpang 5 (lima) dan pada jalan tersebut mulai tumbuh kawasan perkantoran, perumahan, permukiman dan ruang terbuka hijau.
Analisis Lokasi Black Spot dan Black Link Pada Jalan Poros Baubau-Kapontori Ahmad Efendi; Idwan Idwan; Safrin Suhardin; WaOde Salfia Ali Kasa; Rizal Upu
Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton Vol 7 No 3 (2021): Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.7 KB) | DOI: 10.35326/pencerah.v7i3.1200

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi lokasi black spot dan lokasi black link yang terdapat pada jalan poros Baubau-Kapontori. Penelitian dilakukan dengan pada Jalan Poros Baubau-Kapontori dengan harapan bahawa jika telah teridentifikasinya lokasi-lokasi Black Spot maupun Black Link maka mempengaruhi pula sikap pengendara dalam berkendara di jalan raya sehingga dapat mengurangi kecelakaan yang terjadi. Harapannya adalah dengan berkurangnya kecelakaan di jalan Poros Baubau-Kapontori, maka dapat mengurangi pula korban kecelakaan di jalan tersebut baik korban meninggal dunia, luka berat maupun luka ringan. Output yang dihasilakan dari penelitian ini adalah diharapkan dapat terbit pada jurnal nasional Media Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Malang.
PENDAMPINGAN PERENCANAAN KONSEP DESAIN GAPURA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BUTON Muh. Sayfullah. S; Ahmad Efendi; Idwan Agusman Sitti Febriyany Aldha
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v6i1.2082

Abstract

Gapura atau yang biasa di kenal dengan sebutan pintu gerbang sarana penting sebagai ciri khas untuk masuk ke suatu wilayah, perkantoran, perumahan dan lain sebagainya sebagai petunjuk yang memudahkan untuk mencari alamat serta menjadi bangunan estetika yang mempunyai nilai dan fungsi tersendiri. Terdapat beberapa model konsep desain Gapura yang dihasilkan dan memiliki konsep kearifan lokal setempat, dan bernuansa islami seperi memiliki kuba, memiliki warna bangunan sesuai dengan warna kementerian agama. Konsep pertama yang dihaslikan yaitu gapura memiliki 4 buah pilar dan 4 buah kuba. Konsep Kedua, memiliki 8 buah pilar dan 2 buah kuba. Konsep ketiga, memiliki 2 buah pilar dan 2 buah kuba. Selain desain pendamping juga memberikan hasil perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) agar lebih memudahkan pihak Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buton untuk menetapkan anggaran yang akan di keluarakan dalam pelaksanaan pembagunan Gapura kedepannya.
Analisis Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Desa Nambo Kecamatan Lasalimu Kabupaten Buton Aswad Asrasal; Muhammad Abdu; Idwan Idwan; Muhammad Taufiq
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3149

Abstract

Air bersih merupakan kebutuhan pokok bagi manusia yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti Air minum, memasak dan MCK. Kebutuhan air bersih di Desa Nambo dapat dikategorikan semi urban (pedesaan) dengan jumlah penduduk 989 jiwa pada tahun 2022 (Tahun awal proyeksi). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan air bersih, analisis hidrolis serta sistem jaringan perpipaan yang akan digunakan pada proyeksi kebutuhan air bersih 15 tahun kedepan. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Berdasarkan Hasil penelitian diperoleh Jumlah penduduk pada tahun 2037 berjumlah 1.236 jiwa (tahun akhir proyeksi) dengan tingkat pertumbuhan penduduk sebesar 1.5% per tahun. Kebutuhan air bersih Desa Nambo sebesar 0.62 liter/detik serta jaringan transmisi menggunakan pipa 2” Panjang (600 m), sedangkan jaringan distribusi menggunakan pipa 2” Panjang (1.902 m), pipa 1.5” Panjang (200 m) dan pipa 1” Panjang (300 m).
Analysis of Soil Tability and Foundation of Berbah Sleman SPAM Water Tank Using Plaxis with Soil Results Cone Pentrasion Test (CPT) Muhammad Abdu; Aswad Asrasal; Idwan Idwan; Fahmi Fahmi
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3150

Abstract

Berbah is a subdistrict in the sleman regency of the special region of Yogyakarta with a total of 52565 people with this large population, so the use of clean water is very important for survival so that facilities and infrastructure to meet clean water needs must be provided in the hope that the needs of the community can be achieved. One of the facilities and infrastructure to achieve these needs requires a management place or water reservoir in the form of a water tank with a capacity based on the needs of the community. One of the tanks made in the berbah sub-district area is 10x10m with a tank height of 3.8m with a target capacity of 300 m3. Based on analysis with soil data Cone Penetration test (CPT) with 2D modeling in plaxis with water loading and gradually analyzed obtained under modeling conditions without water load, there was a decrease with t = 1 day of 1.319 with SF = 9.205 mm and when weighed for t = 30 days experienced an additional decrease of 0.008mm S = 1.327 mm and for t = 30 it was in a condition of no longer decreasing until the next With SF = 9.19. So it can be concluded that the foundation used can use the foundation from the bottom of the tank itself.
Analisis Kebutuhan Air Bersih Kelurahan Lakonea Kecamatan Kulisusu Kabupaten Buton Utara Idwan Idwan; Musrifin Musrifin; Muh. Ishak Isi
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3168

Abstract

Pertumbuhan penduduk dan perkembangan suatu daerah selalu diikuti oleh meningkatnnya kebutuhan air bersih. Demikian juga dengan Daerah Kabupaten Buton Utara terkhusus di Kelurahan Lakonea. Kelurahan Lakonea memiliki jaringan air bersih yang dikelola oleh Daerah dibawah naungan PDAM Buton Utara. Dalam pengoprasiannya masih banyak penduduk yang belum terlayani sehingga perlu dilakukan evaluasi dan rencana pengembangan agar dapat menjangkau daerah layanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan air baik kebutuhan domestik maupun kebutuhan non domestik serta mengetahui kebutuhan air dalam jam puncak. Pengembangan jaringan distribusi Air Di Kelurahan Lakonea. Dimulai dengan memproyeksikan kebutuhan air 20 tahun kedepan pada tahun 2041 tahun perencanaan. Hasil proyeksi kebutuhan air pada tahun 2041 sebanyak 2.204 jiwa dengan rata-rata pertumbuhan penduduk 57 Jiwa dan persentase pertumbuhan 3,63 %. Kebutuhan domestik Kelurahan Lakonea adalah 198.360 L/Org/Hari atau 2,3 L/Org/Detik. Kebutuhan Non Domestk adalah 4.435 L/Org/Hari atau 0,051 L/Org/Detik. Maka kebutuhan air maksimum adalah 3,38 liter/detik dan kebutuhan air jam puncak adalah 4,732 liter/detik.
Analisis Sedimentasi non layak pada Saluran Intake Bendung Wonco dua Agusman Agusman; Idwan Idwan; Syaiful Setia Putra
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3173

Abstract

Judul penelitian ini adalah Analisis Sedimentasi Pada Saluran Intake Bendung Wonco Dua. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengukuran secara langsung pada objek penelitian untuk mengetahui berapa besar jumlah sedimen yang ada pada saluran intake Bendung Wonco Dua dan Berapa besar debit air pada saluran intake Bendung Wonco Dua, dan didapatkan hasil penelitian yaitu Jumlah sedimentasi yang tertampung pada dasar bawah saluran intake bendung Wonco Dua sepanjang 50 meter adalah V =1,29 m3 . Sedimentasi non layak ini belum mempengaruhi kebutuhan air para petani karena dianggap masi stabil dan menurut keterangan para petani kebutuhan air saat ini masi mencukupi sedangkan Debit Aliran air pada saluran intake bendung Wonco Dua yang didapat adalah Q= 2,144 m3 /s sehingga dapat disipmpulkan ketebalan sedimentasi belum mempengaruhi kecepatan dan debit air yang dibutuhkan oleh petani kelurahan kampeonaho.
Analisis Perbandingan Nilai Kerusakan Jalan Berdasarkan Pengamatan Metode Pci (Pavement Condition Index) dan Metode Iri (International Roughness Index) pada Jalan Poros Pasarwajo-Dongkala Kabupaten Buton Jeni Hardiana; Idwan Idwan; Agusman Agusman
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 6 No 1 (2021): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v6i1.3362

Abstract

Jalan Poros Pasarwajo-Dongkala merupakan jalan arteri sekunder dengan tipe 1 lajur 2 arah. Kerusakan jalan yang terjadi pada jalan tersebut disebabkan oleh beberapa faktor antara lain beban kendaraan yang berlebihan (overloading), arus lalu lintas padat karena jalur ini merupakan jalur perkantoran Takawa, pasar Kaloko, serta kawasan industri di antaranya Pusat Pelelangan Ikan (PPI), PT. Triko serta beberapa lainnya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kerusakan jalan dan jenis penanganannya dengan menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI dan International Roughness Index (IRI.) Proses survey dan pengukuran dilapangan dilakukan untuk mengetahui luasan kerusakan dan pengelompokkan tingkat kerusakan kemudian dianalisis dengan menggunakan metode PCI dan IRI untuk dapat mengidentifikasi kondisi perkerasan jalan serta jenis perbaikan yang dibutuhkan sesuai Permen PU No: 13/PRT/M/2011 dan metode Asphalt Institute MS-17. Hasil penelitian dan analisis dari metode PCI dan IRI diperoleh nilai yang cukup berbeda pada setiap segmennya yaitu pada metode PCI kondisi jalan sangat baik 12%, kondisi baik 36%, kondisi sedang 36%, rusak ringan 28% dan rusak berat 3%. Sedangkan pada metode IRI, kondisi jalan sangat baik 0%, kondisi baik 19%, kondisi sedang 53%, rusak ringan 28%, dan rusak berat. Untuk jenis penanganan kerusakan yang sesuai dengan metode PCI adalah tambalan dan lapis tambahan sebesar 68% dan rekonstruksi sebesar 32%. Sedangkan untuk metade IRI jenis penanganan yang sesuai adalah pemeliharaan berkala sebesar 53%, peningkatan jalan sebesar 28%, serta pemeliharaan rutin sebesar 19%.
PENYUSUNAN PROFIL KAWASAN DAN PEMETAAN POTENSI KOMODITI UNGGULAN PADA DESA BUKIT ASRI KECAMATAN KAPONTORI KABUPATEN BUTON Muh. Sayfullah. S; Musrifin Musrifin; Idwan Idwan; Agusman Agusman; Hendra Kundrad SR; Ahmad Rifaldi
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.17927

Abstract

Kecamatan Kapontori merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Buton dengan Ibu Kota Desa Watumotobe Kecamatan Kapontori terdiri dari 17 Desa. Ibu kota Kecamatan Kapontori adalah Desa Watumotobe. Jika dilihat dari jarak ibu kota kecamatan dengan masing-masing desa/desa, Desa Bukit Asri memiliki jarak dari ibu kota kecamatan yaitu mencapai 20 Km, sedangkan yang paling dekat dengan ibu kota kecamatan adalah Desa Wakangka dan Desa Lambosango Timur, yang berjarak 2,0 Km dan 2.90 Km. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat adalah mendampingi masyarakat dalam mengidentifikasi potensi komoditi unggulan wilayah setempat dan permasalahannya serta melakukan penyusunan profil Kawasan. Potensi yang terdapat dalam kawasan yaitu dalam bidang pertanian, peternakan dan perkebunan. Permasalahan yang diperoleh berdasarakan potensi komoditi unggulan adalah tidak tersedianya sarana dan prasarana yang memadai seperti infrastruktur pasar sehingga berpengaruh besar terhadap aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat setempat.