Alexandria Sarah Vania
Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Revitalisasi Peran Guru dalam Pengelolaan Kelas di Daerah Terdepan, Terluar, Dan Tertinggal (3t) pada Era Revolusi Industri 4.0 Alexandria Sarah Vania; Angel Dwi Septianingrum; Awalia Marwah Suhandi; Prihantini Prihantini
Jurnal Basicedu Vol 5, No 6 (2021): December Pages 5001-6500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1587

Abstract

Peserta didik harus menerima pendidikan yang layak untuk masa depan yang cerah. Hal ini termasuk di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). daerah ini harus diberikan perhatian khusus dari segi pendidikan. Peningkatan kompetensi pendidik diperlukan untuk menunjang pengelolaan kelas yang berguna untuk pembelajaran di daerah ini. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana upaya yang harus dilakukan guru di daerah 3T pada masa modern abad 21 ini. Hasil dari penelitian ini adalah revolusi 4.0 harus dijadikan tantangan oleh guru di daerah 3T, revitalisasi peran guru dibutuhkan dalam pengelolaan kelas pada masa modern abad 21 ini, guru yang kreatif dan inovatif menjadi solusi untuk tetap terselenggaranya pengelolaan kelas dan pembelajaran di daerah 3T. Kesimpulan dari penelitian ini adalah guru harus menjadi garda terdepan dalam terselenggaranya pendidikan, khususnya di daerah 3T.  Walaupun masih banyak keterbatasan dalam pendidikan di daerah 3T, hal ini guru harus dituntut menjalankan tugasnya secara profesional untuk menciptakan peserta didik yang dapat berpikir dengan logis, kreativ, dan bersinergi aktif demi kemajuan pendidikan
Revitalisasi Pancasila dalam Memfilter Dampak Globalisasi dan Era Revolusi Industri 4.0 Alexandria Sarah Vania; Dinie Anggraeni Dewi; Fajriyatur Robi'ah; Ikhsan Fitrian Catur Nugraha; Yayang Furi Furnamasari
Jurnal Basicedu Vol 5, No 6 (2021): December Pages 5001-6500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1612

Abstract

Globalisasi dan Pancasila sangatlah berkesinambungan dikarenakan adanya perkembangan zaman yang membuat pancasila harus memiliki berbagai inovasi bagi penerapannya. Pada kesempatan penelitian kali ini bertujuan untuk mengetahui beberapa pengaruh globalisasi dan Revolusi Industri 4.0 yang mungkin berdampak buruk terhadap nasionalisme suatu negara di era modern ini dimana sebagian besar rasa nasionalisme negara tersebut berkurang bahkan tersesat. Penulis dalam penelitian menggunakan metode kualitatif dengan studi literatur meneliti dengan menelaah beberapa sumber materi dari jurnal terakreditas sinta juga jurnal bereputasi, maupun buku lalu teori pembahasannya dianalisis dan ditelaah yang hasil akhirnya dijadikan suatu simpulan. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa dalam era Revolusi Industri 4.0 dan keberadaan globalisasi dapat memperluas wawasan atau pemikiran sosial dalam skala global dan berdampak positif maupun negatif bagi masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, peran dari pancasila itu sendiri sebagai landasan ideologi bangsa Indonesia sangatlah diperlukan. Kesimpulannya ialah peran Pancasila dan revitalisasi dalam upaya menyaring dampak negatif globalisasi harus diwujudkan oleh bangsa Indonesia melalui penerapan nilai baik pancasila di, guna menjaga keutuhan bangsa dan bangsa Indonesia.
Revitalisasi Peran Guru dalam Pengelolaan Kelas di Daerah Terdepan, Terluar, Dan Tertinggal (3t) pada Era Revolusi Industri 4.0 Alexandria Sarah Vania; Angel Dwi Septianingrum; Awalia Marwah Suhandi; Prihantini Prihantini
Jurnal Basicedu Vol 5, No 6 (2021): December Pages 5001-6500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1587

Abstract

Peserta didik harus menerima pendidikan yang layak untuk masa depan yang cerah. Hal ini termasuk di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). daerah ini harus diberikan perhatian khusus dari segi pendidikan. Peningkatan kompetensi pendidik diperlukan untuk menunjang pengelolaan kelas yang berguna untuk pembelajaran di daerah ini. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana upaya yang harus dilakukan guru di daerah 3T pada masa modern abad 21 ini. Hasil dari penelitian ini adalah revolusi 4.0 harus dijadikan tantangan oleh guru di daerah 3T, revitalisasi peran guru dibutuhkan dalam pengelolaan kelas pada masa modern abad 21 ini, guru yang kreatif dan inovatif menjadi solusi untuk tetap terselenggaranya pengelolaan kelas dan pembelajaran di daerah 3T. Kesimpulan dari penelitian ini adalah guru harus menjadi garda terdepan dalam terselenggaranya pendidikan, khususnya di daerah 3T.  Walaupun masih banyak keterbatasan dalam pendidikan di daerah 3T, hal ini guru harus dituntut menjalankan tugasnya secara profesional untuk menciptakan peserta didik yang dapat berpikir dengan logis, kreativ, dan bersinergi aktif demi kemajuan pendidikan