Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

MODIFIKASI SISTEM PENDINGIN MESIN DIESEL MERK DONGFENG MENGGUNAKAN HEAT EXCHANGER UNTUK KAPAL MOTOR NELAYAN M. Jufri Nizam; Syahrizal Syahrizal
INOVTEK POLBENG Vol 8, No 1 (2018): INOVTEK VOL.8 NO 1 - 2018
Publisher : POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.804 KB) | DOI: 10.35314/ip.v8i1.306

Abstract

Modifikasi sistem pendingin mesin diesel merk dongfeng menggunakan heat exchanger untuk kapal motor nelayan bertujuan untuk menjaga temperatur air pendingin pada range 60°C-90°C serta menggantikan metode sistem pendingin terbuka yang dinilai kurang efesien dan banyak menimbulkan dampak negatif bagi mesin seperti korosi dan temperatur air pendingin pada water jacket dibawah standar yang ditentukan. Modifikasi yang penulis lakukan dirancang menggunakan heat exchanger sebagai alat penukar kalor air tawar ke air laut. Berdasarkan hasil pengujian terhadap alat yang dirancang didapatkan hasil nilai kalor yang dilepas oleh sistem berbanding lurus terhadap putaran mesin serta didapatkan efesiensi sistem yang tertinggi pada putaran 1900 Rpm sebesar 37% .Kata Kunci: Heat exchanger, Tube, Water jacket, Overal heat transfer.Cengel, Yunus A, Boles, Michael A. 2007. Thermodynamics, An Engineering Approach. New      York, McGraw-Hill Ltd D.Kern.1968. TEMA (Tubular Exchanger Manufacturers Association). Ekadewi, Rahardjo, Pengaruh Temperatur Air Pendingin Terhadap Konsumsi Bahan Bakar-Motor Diesel Stasioner di sebuah Huller,Universitas Kristen Petra, JURNAL TEKNIK MESIN Vol. 1, No. 1, April 1999: 8-1.Keith Escoe A. 1986. Mechanical Design of Process Systems, vol.2. Gulf Pub Company, Houston Texas. P. Holman Jack, Jasjfi E. 1986. Heat Transfer, Sixth Edition. McGraw-Hill, Ltd. Wood D Bernard, Harahap Zulkifli. 1985. Applications of Thermodynamics, Second Edition.        Addison-Wesley Publishing, Syracuse, New York.
Penggunaan Sensor AMG8833 Pada Robot Penjaga Pintu Masuk Gedung Elektro Untuk Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 Syaiful Amri; Syahrizal Syahrizal; Abdul Hadi; Azizul Azizul; Kevin Gustiadi Putra
Jurnal Inovtek Polbeng Seri Informatika Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : P3M Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/isi.v6i2.2160

Abstract

Virus CoViD-19 telah mewabahi sejak akhir tahun 2019 telah menginfeksi sebanyak 1.647.138 kasus terkonfirmasi pada akhir April 2021. Demam merupakan salah satu tanda dan gejala yang khas pada pasien yang terinfeksi, berdasrkan penelitian laboratorium pada 55.924 sebesar 87,9% disertai gejalan demam. Seseorang yang teridentifikasi demam ialah seseorang yang memiliki suhu tubuh diatas 38 oC.  Untuk dapat mengidentifikasi seseorang yang memiliki gejala terinfeksi CoViD-19 tersebut maka dimanfaatkan sebuah alat ukur dengan menggunakan Sensor Suhu AMG8833. Penelitian penggunaan Sensor Suhu AMG8833 ini dilakukan dengan membandingkan nilai akurasi yang diperoleh perbandingan sensor ini saat melakukan pengukuran suhu tubuh terhadap medical infrared thermometer DT-8266 dengan perubahan jarak serta variasi objek dan lokasi pengujian. Maka diperoleh pada jarak 10 cm persentase kesalahan sebesar 0.36% dan nilai selisih yang dihasilkan ialah sebesar 0.13 oC dari suhu referensi. Sedangkan pada jarak 50 cm persentase kesalahan diperoleh sebesar 0.46% dan nilai selisih yang dihasilkan ialah sebesar 0.17 oC dari suhu referensi
Pengaruh Variasi Arah dan Massa Serat TKKS terhadap Kekuatan Material Komposit Termoset Rendy Rendy; Syahrizal Syahrizal
Jurnal Teknologi dan Rekayasa Manufaktur Vol 4 No 1 (2022): Vol 4 No 1 (2022): Volume: 4 | Nomor: 1 | April 2022
Publisher : Pusat Pengembangan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarat (P4M) Politeknik Manufaktur Bandung (Polman Bandung)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48182/jtrm.v4i1.84

Abstract

Abstract Oil palm empty bunches (TKKS) are industrial solid waste, oil palm empty bunches which are currently only thrown away or burned, causing environmental pollution. One of the efforts to overcome this problem is to use it for the manufacture of new materials. In this study, the variations in the direction of the fibers used were 0 °, 30 °, 45 ° 60 ° and 90 ° with variations in the mass of the fibers used in this study, namely 5%, 10% and 15% of the Empty Oil Palm Fruit Bunch. From the results of data processing on OPEFB fiber composite material, the highest impact price (HI) was found in the 0 ° direction specimens with a percentage of 15% OPEFB fibers of 0.330 J / mm2 and the smallest impact price (HI) was found in 90 ° direction specimens with a percentage of 5% OPEFB fibers. amountiith the Getas fault form.
Student Calling Machine When After School by Whatsapp Text Message Syaiful Amri; Syahrizal; Khairudin Syah; Azizul
International ABEC Vol. 2 (2022): Proceeding International Applied Business and Engineering Conference 2022
Publisher : International ABEC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (628.443 KB)

Abstract

Crowds still have the potential to occur during the implementation of 100 percent face-to-face learning. School residents, especially students, still find it difficult to keep their distance from each other and that happens especially when it's time to go home from school. To overcome this condition, schools are moving quickly to find solutions. For example, the education unit made an alternative to prevent crowds. Namely providing a special waiting area for students, chairs lined up in the school hallway. The children sat while waiting for their parents to come pick them up. As soon as the parents arrive, the student is called over the loudspeaker, and so on. However, this method is not effective enough to reduce the crowd. Because at the time of calling the students who were picked up, the officer (teacher picket) was overwhelmed to recognize the parents or guardians of the students who were picking up the call by loudspeaker, due to the large number of students there could also be a change in the person who picked up the previous day.
Perancangan Dan Analisa Mesin Rolling Plat Semi Otomatis Safrian Adha Adha; Syahrizal Syahrizal
INOVTEK - SERI MESIN Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (905.681 KB) | DOI: 10.35314/ism.v2i2.2700

Abstract

Pada lab fabrikasi dan las Teknik Mesin Polbeng terdapat alat roll plat yang sistem kerjanya masih menggunakan sumber tenaga manusia (manual) dan kurang efektif, melihat permasalahan ini, penulis ingin merancang rolling plat dengan sistem kerja manual menjadi elektrik. Perancangan alat ini menggunakan sebuah metode research and development yang mengacu pada spesifikasi jenis komponen yang digunakan. Perancangan ini dengan dimensi panjang 750, lebar 500, tinggi 900 mm, motor penggerak 1 Hp 1 phase dengan kecepatan putaran 1400 rpm, gearbox 1:60 dan memiliki 3 dengan diameter 2 inchi dan serta analisa statik pada rangka melalui simulasi menggunakan aplikasi Autodesk Inventor Pro 2015 material rangka mesin yang dipakai steel galvanis dan steel mild hasil Displacement dengan nilai 0,0265574 mm, Strees analysis hasil simulasi yang dilakukan sebesar 0,0000223526 ul, Safety factor pada rangka mesin rolling adalah 11,4156 ul
Rancang Bangun Alat Mesin Tempa Pandai Besi Sistem Hammer Kapasitas 14 Kg Yusri Fatullah; Syahrizal Syahrizal
INOVTEK - SERI MESIN Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.759 KB) | DOI: 10.35314/ism.v2i2.2716

Abstract

Tempa besi merupakan proses pengolahan logam dengan perubahan bentuk dalam keadaan panas dengan sistem pukulan secara terus menerus. Dari pengamatan di lapangan terhadap home industri pandai besi yang ada  di Desa Berancah Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis. Pada umumnya mereka melakukan proses penempaan manual.Dalam satu hari permintaan konsumen bisa mencapai kurang lebih 13 permintaan dari yang meminta membuat parang, pisau deres, pisau dapur, golok, pacul dan lain lain. Dari hasil yang dilakukan pada alat mesin tempa pandai besi system hammer kapasitas 14 Kg/jam dengan dua kali percobaan maka didapatkan hasil yang memuaskan dengan terjadinya 150+ pukulan dalam jangka waktu satu menit dan torsi penempaannya adalah 47,88 sudah sesuai dengan kebutuhan mesin tempa pandai besi terdapat berkurangnya benda kerja dari 16 mm setelah penempaan menjadi 14 mm dengan waktu satu menit putaran 2000 Rpm. Terkait system penggerak mesin tempa pandai besi ini menggunakan mesin robin 6,6 Hp (4847 watt) sebagai daya penggeraknya dengan putaran maksimal 4000 Rpm dengan menggunakan 4 pulli  yakni pulli 4 inci pada mesin robin pada poros penghubung menggunakan pulli 3 inchi dan pada poros roda gila menggunakan pulli 12 inchi
Rancang Bangun Alat Pengering Terasi Bubuk Dengan Menggunakan Dimmer Untuk Mengatur Kecepatan Putaran Pengaduk Ahmad Riadi; Razali Razali; Syahrizal Syahrizal
INOVTEK - SERI MESIN Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.626 KB) | DOI: 10.35314/ism.v1i2.2039

Abstract

Penelitian ini berfokus pada pembahasan seputaralat alat pengering terasi yang akan kami rancang untuk membatu meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir desa meskom. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang alat pengering terasi bubuk dan dapat mengetahui berapa daya yang dibutuhkan,dan menghitung kecepatan putaran poros pengaduk pada alat pengering terasi bubuk. Metode yang digunakan adalah dengan melakikan studi lapangan kemudian melakukan studi literatur dan memulai perancangan serta pengumpulan alat dan bahan yang akan digunakan dalam peroses pembuatan alat tersebut. Berdasrkan dari hasil penelitian yang telah saya lakukan bahwasannya terdapat perbedaan hasil pada pada dua pengujian tersebut, dari hasil pengujian tersebut dapat disimpulkan hasil yang paling bagus dintara beberapa pengujian tersebut yaitu pada kecepatan putaran 29,4 rpm dengan jarak daun pengaduk dan kuali 4 mm dan waktu 102 menit didaptkan hasil rendemen paling rendah atau masuk dalam kategori kering atau yang baik sehingga tidak terlalu bau.Kata kunci : terasi, terasi bubuk, pengeringan terasi bubuk.This research focuses on the discussion about the shrimp paste dryer which we will design to help improve the economy of the coastal community of Meskom Village. The purpose of this research is to design a desiccant for shrimp paste powder and be able to find out how much power is needed, and calculate the rotational speed of the stirrer shaft on the powder paste dryer. The method used is to conduct a field study then conduct a literature study and start the design and collection of tools and materials that will be used in the process of making these tools. Based on the results of the research that I have done that there are differences in the results on the two tests, from the results of these tests it can be concluded that the best results among some of these tests are at a rotation speed of 29.4 rpm with a stirrer leaf distance and a cauldron of 4 mm and time 102 minutes the lowest yield is obtained or it is in the dry or good category so it doesn't smell too bad.Key words : shrimp paste, dried shrimp paste powder, dried shrimp paste powder