Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PROSES PEMBELAJARAN PAKET A DI MASA PANDEMI COVID 19 DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN MERANGIN Uying Hapid Alatas; M Syukurman; Sri Utami
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 9, No 1 (2022): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (JPPM)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v9i1.17251

Abstract

Penelitian ini dilator belakangi oleh proses pembelajaran paket Ayang dilakukan di SKB Merangin pada masa pandemi covid 19. Permasalahan dalam pembelajaran pada umumnya yaitu terletak pada metode yang digunakan, terutama pada program paket A dimana usia warga belajar berbeda-beda dan karakteristik warga belajar yang juga berbeda-beda membuat tutor harus tepat dalam memilih metode pembelajaran. Berdasarkan observasi, kegiatan pembelajaran program Paket A di SKB masih banyak dijumpai peserta didik yang berperilaku kurang disiplin banyaknya peserta didik yang datang terlambat peserta didik yang mengikuti pembelajaran program paket A hanya termotivasi untuk sekedar mendapatkan ijazah. Selain itu penggunaan media pembelajaran yang digunakan pada situasi pandemi Covid 19, terhadap rendahnya motivasi peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran..Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Dalam pengambilan data peneliti menggunakan beberapa tehnik, yaitu: observasi,wawancara dan dokumentasi. Adapun informan penelitian meliputi kepala dan tenaga pendidik di SKB Merangin..Teknik yang digunakan dalam penjaminan keabsahan data adalah tehnik Triangulasi.. Sedangkan untukkendala dalam proses pembelajaran kejar paket A di SKB Merangin, disebabkan masih kuatnya tradisi melangun yang dilakukan warga terutama suku SAD, kurangnya fasilitas berupa ruang kelas atau bangunan untuk tempat belajar dan kurangnya peralatan tulis atau media pembelajaran yang digunakan. Untuk itu diperlukan pemahaman tutor dalam mempersiapkan media pembelajaran yang menarik agar tercipta proses pembelajaran yang menarik dan mengupayakan untuk memenuhi kebutuhan alat tulis yang diperlukan warga belajar. 
PELATIHAN PENGISISAN RUBRIK DAN BORANG AKREDITASI ONLINE BAGI PAUD KASIH BUNDA DESA GAPURA SUCI KECAMATAN PELEPAT KABUPATEN BUNGO Uying Hapid Alatas; M Syukurman; Fithri Azni
Abdimas Siliwangi Vol 5, No 2 (2022): Juni 2022
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v5i2.10516

Abstract

Guru pendidikan anak usia dini merupakan garda terdepan dalam pengembangan karakter dan kemampuan anak diusia keemasannya. Sehingga memerlukan guru pendidikan anak usia dini yang berkompeten terutama dibidang proses belajar mengajar. Pengabdian ini memiliki tujuan yakni menambah pemahaman guru terkait pentingnya Dalam pengisisan rubrik dan borang akreditasi secara online, dan pentingnya setiap sekolah untuk akreditasi . Metode pengabdian ini terdiri dari metode ceramah, diskusi, demontrasi dan metode pratik langsung. Pentingnya hasil dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan guru PAUD terutama saat pengisian rubrik dan borang akreditasi secara online sudah bisa untuk dilaksanakan secara bertahap, Pentingnya akreditasi untuk meningkatkan kualitas sekolah yang ada di tempat guru PAUD. Peningkatan pemahaman dan kemampuan guru paud sangat signifikan berdasarkan dari hasil pretest dan posttest yang telah disebar mengalami peningkatan di setiap katagori, seperti katagori kegiatan mengalami peningkatan Baik katagori Kegiatan inti sedang dan katagori penutup sedang. Serta dapat dilihat juga dengan pertanyaan dan jawaban yang disampaikan oleh guru.
Sosialisasi penggunaan bahasa masyarakat dalam berkomunikasi di Desa Gading Jaya Kecamatan Tabir Selatan Kabupaten Merangin Provinsi Jambi Uying Hapid Alatas; Utami Sri; M Syukurman; Fatimah A. S; Iswandi Iswandi
Abdimas Siliwangi Vol 6, No 2 (2023): Juni 2023
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v6i2.17470

Abstract

Dari pengabdiann yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui  pengggunaan  bahasa masyarakat dalam berkomunikasi di Desa Gading Jaya kecamatan Tabir Selatan di dalam Kehidupan bermasyarakat dengan sosialisasi. Alat komunikasi yang paling handal ampuh dalam kehidupan bersama dalam suatu masyarakat adalah bahasa. Sebagai manusia dimuka bumi, pastinya mempunyai bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi bahkan memiliki ragam yang bervariasi, hal ini tergantung dengan sudut pandang yang digunakan bahasa itu. Sudut pandang yang dimaksud yaitu waktu dan tempat, pembicara-pendengar, topik yang dibicarakan, tujuan yang akan dicapai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dan jenis penelitian deskriftip. Data yang dikumpulkan dengan cara mendengarkan dan berinteraksi dengan masyarakat desa Gading Jaya Tabir Selatan ketika berkomuikasi langsung. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dengan berinteraksi pada saat berkomunikasi. Tidak jarang dalam kenyataan sehari-hari kita dapati bahwa komunikasi yang kita lakukan tidak berhasil akibat ketidaktepatan cara berkomunikasi yang kita lakukan.
Sosialisasi penggunaan bahasa masyarakat dalam berkomunikasi di Desa Gading Jaya Kecamatan Tabir Selatan Kabupaten Merangin Provinsi Jambi Uying Hapid Alatas; Utami Sri; M Syukurman; Fatimah A. S; Iswandi Iswandi
Abdimas Siliwangi Vol. 6 No. 2 (2023): Juni 2023
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v6i2.17470

Abstract

Dari pengabdiann yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui  pengggunaan  bahasa masyarakat dalam berkomunikasi di Desa Gading Jaya kecamatan Tabir Selatan di dalam Kehidupan bermasyarakat dengan sosialisasi. Alat komunikasi yang paling handal ampuh dalam kehidupan bersama dalam suatu masyarakat adalah bahasa. Sebagai manusia dimuka bumi, pastinya mempunyai bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi bahkan memiliki ragam yang bervariasi, hal ini tergantung dengan sudut pandang yang digunakan bahasa itu. Sudut pandang yang dimaksud yaitu waktu dan tempat, pembicara-pendengar, topik yang dibicarakan, tujuan yang akan dicapai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dan jenis penelitian deskriftip. Data yang dikumpulkan dengan cara mendengarkan dan berinteraksi dengan masyarakat desa Gading Jaya Tabir Selatan ketika berkomuikasi langsung. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dengan berinteraksi pada saat berkomunikasi. Tidak jarang dalam kenyataan sehari-hari kita dapati bahwa komunikasi yang kita lakukan tidak berhasil akibat ketidaktepatan cara berkomunikasi yang kita lakukan.
Upaya Peningkatan Kualitas Kompetensi Pedagogik Tutor di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin Provinsi Jambi Uying Hapid Alatas; Fithri Azni; Aksul Dewi Fikra
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 12: November 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i12.2475

Abstract

Tutor as one important component in the education system, it acts as a good teacher. Tutor is a private tutor, lecturer or tutor extra / teaching. Where the tutor is a term for those who teach in non-formal education, despite being a tutor is a tutor in formal education. Tutor is the citizens who have advantages (expertise, skills, abilities) in the field of knowledge and skills, particularly in teaching and managing livelihood, and who are interested and willing to become a tutor, has a high spirit of dedication in guiding the learners in study groups to improve knowledge sesamanya.Kompetensi pedagogic skills tutor still inadequate particularly in regard to their field. Many of them are not or less capable of presenting and delivering education that actually qualified. To improve pedagogical tutor, according to Slamet (1999) there are four fundamental business should be done in an educational institution, which is to create "win-win" (win-win) and not the situation "lose-win"; the need is grown their intrinsic motivation to everyone involved in the process of grabbing quality; and every director should be a process-oriented and long-term results.