Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN PUPUK SUPER PALMAS DAN PUPUK NPK MUTIARA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN SAWI HIJAU (Brassica juncea L.) Dika Al Azhar; Elfin Efendi; Lokot Ridwan Batubara
Bernas : Jurnal Penelitian Pertanian Vol 16, No 1 (2020): Bernas February 2020
Publisher : Universitas Asahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.633 KB)

Abstract

The research was conducted at the Asahan University Faculty of Agriculture research field, Jalan Latsitarda, Kisaran Naga Village, Kisaran Timur District, Asahan Regency, North Sumatra Province in March to May 2019 using a Factorial Randomized Group Design consisting of two factors and three replications. The first factor is the application of the superficial doses of fertilizer (S): S0 = 0 ml / liter of Water, S1 = 10 ml / liter of Water, S2 = 20 ml / liter of Water, and S3 = 30 ml / liter of water. The second factor is the application of pearl NPK fertilizer dosage (N): N = 0 g / plot, N1 = 25 g / plot, and N2 = 50 g / plot. Observation variables consist of Plant Height, Number of Leaves, Production per plant sample, and production per plot. The results showed that the administration of super palmas fertilizer showed no significant effect on all parameters of plant observations. The administration of pearl NPK fertilizer showed no significant effect on all parameters of plant observations. And the interaction of super palmas fertilizer and pearl NPK fertilizer showed no significant effect on all parameters of plant observations.
RESPON PERTUMBUHAN BIBIT PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP APLIKASI DOSIS FESES SAPI DAN PUPUK NPK Dian Iskhoiruddin; Elfin Efendi; Lokot Ridwan Batubara
Bernas : Jurnal Penelitian Pertanian Vol 15, No 2 (2019): Bernas July 2019
Publisher : Universitas Asahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.263 KB)

Abstract

Penelitian dilaksanakan di lahan Penelitian Fakultas pertanian Universitas Asahan, Jalan Latsitarda Kelurahan Kisaran Naga Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatra Utara pada bulan November 2018 sampai bulan Januari 2019 dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial yang terdiri atas dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama aplikasi dosis Feses Sapi (S) : S0 = 0 g /polibag, S1 = 17,5 g/polibag, S2 = 35 g/polibag S3 = 52,5 g/polibag. Faktor kedua aplikasi dosis pupuk NPK (N) : N0 = 0 g/polibag, N1 = 0,44 g/polibag, dan N2 = 0,88 g/polibag. Peubah amatan terdiri dari Tinggi Tanaman, Jumlah Daun dan Diameter Batang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemberian pupuk feses sapi terbaik diperoleh pada dosis 52,5 g/polybag menghasilkan tinggi tanaman 33,29 cm, jumlah daun 17,59 helai, dan diameter batang 0,77 cm. Pemberian pupuk NPK terbaik diperoleh pada dosis 0,88 g/polybag menghasilkan tinggi tanaman 31,37 cm, jumlah daun 16,83 helai, dan diameter batang 0,73 cm. Interaksi pupuk feses sapi dan pupuk NPK terbaik diperoleh pada dosis 52,5 g/polybag feses sapid an 0,88 g/polybag pupuk NPK  menghasilkan tinggi tanaman 33,67 cm, jumlah daun 18,17 helai, dan diameter batang 0,78 cm.
RESPON PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK SP 36 TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN GAHARU (Aquilaria malaccensis) Ansoruddin .; Lokot Ridwan Batubara; Hari Syahputra Simatupang
Bernas : Jurnal Penelitian Pertanian Vol 13, No 2 (2017): Bernas Juli 2017
Publisher : Bernas : Jurnal Penelitian Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.868 KB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Dadimuliyo Lingkungan II, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan pada bulan April hingga Juni 2016. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah pemberian pupuk kandang ayam terdiri dari 3 taraf yaitu A0 = 0 kg/polibag, A1 = 2 kg/polibag, A2 = 4 kg/polibag. Faktor yang kedua pemberian pupuk SP 36 terdiri dari 3 taraf yaitu P0 = 0 g/polibag, P1 = 30 g/polibag, P2 = 60 g/polibag. Parameter yang diamati adalah pertambahan tinggi tanaman per tanamansampel (cm), pertambahan jumlah daun per tanaman sampel (helai), pertambahan diameter batang per tanaman sampel (mm), pertambahan luas daun per tanaman sampel (cm2). Analisis keragaman menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang ayam hanya berpengaruh terhadap pertambahan tinggi tanaman bibit gaharu umur 4 MST, pertambahan jumlah daun umur 2, 4 dan 6 MST. Pemberian pupuk SP 36 hanya berpengaruh terhadap pertambahan tinggi tanaman umur 2 MST. Tidak terjadi interaksi antara pemberian pupuk kandang ayam dan pupuk SP 36 terhadap pertumbuhan bibit gaharu.
RESPON PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.) TERHADAP PUPUK NPK DAN POC URIN KELINCI Lokot Ridwan Batubara; Ryan Gustiawan
JURNAL PIONIR Vol 8, No 1 (2022): Januari
Publisher : Universitas Asahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36294/pionir.v8i1.2510

Abstract

The result showed that the application of NPK fertilizer showed any significant effect on plant length 2 week after panting and flowering age, but it did not show any significant on number of pods per plant, pod length per plant, production per plot. Liquid organic fertilizer from rabbit urine did not show any significant effect on plant length, flowering age, number of pods per plant, pod length per plant, production per plot. Interaction of the application of NPK fertilizer and liquid organic fertilizer from rabbit urine did not show any significant effect on all observation parameters. Keywords: NPK Fertilizer, Rabbit Urine, Long Beans
Respon Pemberian Tepung Cangkang Telur Dan Feses Burung Walet Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Jagung Pulut (Zea Mays Ceratina L.) Lokot Ridwan Batubara; Deddy Wahyudin Purba; Nanda Supandi
Agrium Vol 19, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v19i2.7815

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di desa Sei Kamah II Kecamatan Sei Dadap Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara dengan ketinggian ±12 m diatas permukaan laut dengan topografi datar. Rancangan RAK-F yang terdiri atas dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah pengaruh dosis pupuk cangkang telur (T) dengan 3 taraf, yaitu : T0 = 0 g /plot, T1 = 200 g/plot, T2 = 400 g/plot. Faktor kedua adalah pengaruh dosis pupuk Feses burung walet (W) dengan 4 taraf, yaitu : W0 = 0 g/plot, W1 = 250 g/plot, W2 = 500 g/plot dan W3 = 750 g/plot. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman (cm), diameter batang (mm),  Jumlah daun (helai), produksi per tanaman sampel (g), produksi per plot (g Aplikasi tepung cangkang telur berpengaruh nyata dan sangat nyata terhadap tinggi tanaman dan diameter batang umur 4, 6 MST, berat per tanaman dan berat per plot. Aplikasi feses burung walet berpengaruh terhadap tinggi tanaman umur 4 dan 6 MST, diameter batang pada umur 4 dan 6 MST, jumlah daun pada umur amatan 4 dan 6 MST, produksi per tanaman dan produksi per plot. Interaksi tepung cangkang telur dan feses burung walet berpengaruh terhadap tinggi tanaman umur 4 dan 6 MST, diameter batang pada umur 4 dan 6 MST, jumlah daun pada umur amatan 4 dan 6 MST, produksi per tanaman dan produksi per plot