Gio Mohamad Johan
STKIP Bina Bangsa Getsempena

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

MENGANALISIS KEAKTIFAN BERTANYA SISWA MELALUI METODE SNOWBALL THROWING DALAM PEMBELAJARAN IPS KELAS V MATERI KENAMPAKAN ALAM WILAYAH INDONESIA DI SDN 3 KETOL KEC. KETOL KABUPATEN ACEH TENGAH Gio Mohamad Johan; Yeni Agustiani
Jurnal Tunas Bangsa Vol 3 No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.131 KB)

Abstract

Siswa kurang mempunyai kemampuan dalam bertanya, salah satu materi yaitu kenampakan alam. Mereka cenderung menghafal materi tersebut, sebenarnya yang diharapkan bukan hanya menghafal materi tetapi juga pemahaman konsep melalui bertanya. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana keaktifan bertanya siswa melalui metode snowball throwing dalam pembelajaran IPS kelas V materi kenampakan alam wilayah Indonesia di SDN 3 Ketol Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah. Tujuan penelitian mengetahui keaktifan siswa bertanya melalui metode snowball throwing pada materi kenampakan alam wiayah Indonesia di SDN 3 Ketol Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah. Jenis penelitian digunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini seluruh siswa kelas V SD Negeri 3 Ketol Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah berjumlah 24 orang. Sebelum penelitian terdapat nilai pra siklus siswa dibawah KKM mencapai 85%. Kemudian dilakukan penelitian memperoleh hasil ketuntasan individual pada siklus I berdasarkan KKM yang ditentukan sekolah 65 maka diperoleh 14 siswa (58,33%) yang tuntas dan siklus II diperoleh 22 siswa (91,66) yang tuntas, sehingga penelitian ini sudah mencapai ketuntasan klasikal. Untuk meningkatkan keaktifan bertanya, guru dapat menerapkan metode snowball throwing pada pembelajaran IPS materi kenampakan alam wilayah Indonesia.
IDENTIFIKASI KEDWIBAHASAAN SISWA: IMPLEMENTASI STUDI KEBAHASAAN DI SEKOLAH DASAR Gio Mohamad Johan
Jurnal Tunas Bangsa Vol 4 No 1 (2017)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.284 KB)

Abstract

Studi penelitian ini berupaya mengungkap fenomena kedwibahasaan yang terjadi pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV di SDN 1 Galagamba Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini berupa teknik analisis data kualitatif. Tidak dapat disangkal bahwa siswa sekolah dasar merupakan dwibahasawan, bahkan ada yang multibahasawan. Hal tersebut sebenarnya bukan hal baru bagi para pemerhati maupun pakar bahasa. Fenomena kedwibahasaan sudah lama ada dan disadari dalam dunia pendidikan, khususnya di sekolah dasar. Tidak dapat dibantah pula bahwa sistem persekolahan merupakan sarana pengembangan bahasa siswa yang efektif. Sekolah merupakan tempat yang ideal dalam proses pengembangan bahasa. Kendati demikian, secara kuantitatif dan kualitatif fenomena kedwibahasaan lebih sering terjadi di rumah dibandingan dengan di sekolah.
PROFIL KEDWIBAHASAAN SISWA SEKOLAH DASAR KELAS VI SDN 1 MIRI KABUPATEN PONOROGO Gio Mohamad Johan
Jurnal Tunas Bangsa Vol 5 No 1 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.069 KB)

Abstract

This research is motivated by the variety of regional languages ​​used by grade 6 students of SDN Miri Ponorogo District. The use of diverse regional languages ​​has become an interesting subject for further investigation. In addition, this study also aims to obtain a picture of the billingualism profile of class VI SDN Miri Ponorogo District. Bilingualism is an analogous phenomenon like a coin of a currency with two different sides, on the one hand bilingual is a thing that is considered positive because it signifies the diversity of language owned by a particular group of people. On the other hand, bilingualism is a concern because it can damage a language system with the emergence of language contacts by language speakers that can cause interference. This research uses a descriptive quantitative approach. Subjects in this study are the students of grade 6 SDN Miri Ponorogo District. Instruments used in this study are interview guides, observation sheets, and questionnaires. Data analysis techniques used in this study using quantitative data analysis techniques with the formula percentage. The results of this study in the form of data about the billingualism profile of class VI SDN Miri Ponorogo which is a billingual, there are even multilingual and its influence on learning. So in the end, bilingual is a natural thing happened with the condition of people around Ponorogo with diverse regional languages. Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beragamnya bahasa daerah yang digunakan oleh siswa kelas VI Kabupaten Ponorogo. Penggunaan bahasa daerah yang beragam ini menjadi hal yang menarik untuk diteliti lebih lanjut. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk memeroleh gambaran mengenai profil kedwibahasaan siswa kelas VI Kabupaten Ponorogo. Kedwibahasaan merupakan fenomena yang dapat dianalogikan seperti koin mata uang dengan dua sisi yang berbeda, di satu sisi kedwibahasaan merupakan suatu hal yang dipandang positif karena hal tersebut menandakan keberagaman bahasa yang dimiliki oleh suatu kelompok masyarakat tertentu. Di sisi lain, kedwibahasaan menjadi hal yang dikhawatirkan karena dapat merusak sutau sistem bahasa dengan munculnya kontak bahasa oleh penutur bahasa yang dapat menimbulkan interferensi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuanitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI Kabupaten Ponorogo. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa pedoman wawancara, lembar observasi, dan lembar angket. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kuantitaif dengan rumus persentase. Hasil penelitian ini berupa data mengenai profil kedwibahasaan siswa kelas VI Kabupaten Ponorogo yang merupakan dwibahasawan, bahkan ada yang multiahasawan dan pengaruhnya terhadap pembelajaran. Demikian pada akhirnya, kedwibahasaan merupakan suatu hal yang wajar terjadi dengan kondisi masyarakat di sekitar Ponorogo dengan bahasa daerah yang beragam. Kata kunci: Kedwibahasaan, siswa, sekolah dasar
ANALISIS KESALAHAN LOGIKA DALAM DISKUSI SISWA SEKOLAH DASAR Gio Mohamad Johan
Jurnal Tunas Bangsa Vol 6 No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.413 KB)

Abstract

The general objective of this study is to describe Indonesian language errors in the discussion process of sixth grade students of SDN 1 Galagamba. The specific purpose of this study is to describe logical errors in the discussion process sixth grade students of VI SDN 1 Galagamba students. This study uses descriptive research methods. The source of the data in this study were the sixth grade students of SDN 1 Galagamba, Ciwaringin Subdistrict, Cirebon Regency. The instruments used in this study were observation sheets and oral data recording devices. Data collection uses non-test techniques such as recording, recording, and observation. The data analysis technique uses qualitative data analysis techniques. Based on the results of the analysis of the discussion process of sixth grade students of VI SDN 1 Galagamba students found 15 logical errors. The whole logic error in this case is caused by students' illogical statements so that the meaning is difficult. The meaning of the sentence tends to be unreasonable. Abstrak Tujuan umum penelitian ini adalah mendeskripsikan kesalahan berbahasa Indonesia dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Galagamba. Adapun tujuan khusus penelitian ini yakni, mendeskripsikan kesalahan logika dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Galagamba. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN 1 Galagamba Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yakni lembar observasi dan alat perekam data lisan. Pengumpulan data menggunakan teknik nontes seperti rekam, catat, dan observasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil analisis terhadap proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Galagamba ditemukan sebanyak 15 kesalahan logika. Keseluruhan kesalahan logika dalam hal ini disebabkan karena pernyataan siswa yang tidak logis sehingga maknanya yang sulit dinalar. Makna dari kalimat tersebut cenderung tidak masuk akal. Kata Kunci: Logika, Siswa, Sekolah Dasar
KELAYAKAN BUKU POP UP RANGKAIAN SERI KEGIATAN SISWA TERINTEGRASI PENDEKATAN SAINTIFIK Dyoty Auliya Vilda Ghasya; Gio Mohamad Johan; Lili Kasmini; Pupun Nuryani; Waspodo Tjipto Subroto
Jurnal Tunas Bangsa Vol 6 No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.243 KB)

Abstract

This study aims to determine the feasibility of language, presentation and graphical results of the development of pop-up books series of student activities integrated scientific approach to improve environmental problem solving skills for elementary school students in the framework of the 2013 curriculum. This type of research is research and development or R & D (Research and Development) a type of 4-D model that produces a product in the form of a pop up book series of student activities integrated scientific approach. At this stage will review the aspects of language feasibility, presentation and graphics of the development of pop-up books series of student activities integrated scientific approach. Data collection techniques to determine aspects of language feasibility, presentation and graphics of pop-up books series of student activities integrated scientific approach is a check list technique . The instrument used is a check list instrument validating language feasibility, presentation and graphics. Data analysis techniques as a result of filling in the check list instrument validation of language feasibility, presentation and graphics by experts, will be analyzed quantitatively descriptively. The results of the validation of language feasibility, recitation and grammar of pop up books in a series of student activities integrated with the scientific approach are feasible to be applied in learning in elementary schools. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan bahasa, penyajian dan kegrafikan hasil pengembangan buku pop up rangkaian seri kegiatan siswa terintegrasi pendekatan saintifik untuk meningkatkan keterampilan menyelesaikan masalah lingkungan sekitar bagi siswa Sekolah Dasar dalam kerangka Kurikulum 2013. Jenis penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan atau R&D (Research and Development) jenis 4-D model yang menghasilkan produk berupa buku pop up rangkaian seri kegiatan siswa terintegrasi pendekatan saintifik. Pada tahapan ini akan mengulas aspek kelayakan bahasa, penyajian dan kegrafikan pengembangan buku pop up rangkaian seri kegiatan siswa terintegrasi pendekatan saintifik Teknik pengambilan data untuk mengetahui aspek kelayakan bahasa, penyajian dan kegrafikan pengembangan buku pop up rangkaian seri kegiatan siswa terintegrasi pendekatan saintifik adalah teknik check list. Adapun instrumen yang digunakan adalah instrumen check list validasi kelayakan bahasa, penyajian dan kegrafikan. Teknik analisis data hasil pengisian instrumen check list validasi kelayakan bahasa, penyajian dan kegrafikan oleh ahli, akan dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil validasi kelayakan bahasa, pengajian dan kegrafikan buku pop up rangkaian seri kegiatan siswa terintegrasi pendekatan saintifik adalah layak diterapkan dalam pembelajaran di sekolah dasar. Kata Kunci: Kelayakan Buku Pop Up
PENGEMBANGAN MEDIA LITERASI BIG BOOK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA SEKOLAH DASAR Gio Mohamad Johan; Dyoty Auliya Vilda Ghasya
Jurnal Tunas Bangsa Vol 5 No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.968 KB)

Abstract

This study aims to determine the validity of Big Book media literacy, the practicality of Big Book media literacy and the effectiveness of Big Book media literacy to improve reading comprehension skills of elementary school students. The type of research is a type of development research or also known as Research and Development (R & D). Development of Big Book media literacy to improve students' reading comprehension skills in elementary schools to adapt the Four D Model design. The results of this study are (1) the validity of the Big Book media based on the results of validation data by experts that the Big Book media literacy obtained a final score of 3.87 with very good criteria, (2) practicality of Big Book media was shown based on activity observation data students and teachers when using Big Book literacy media, on the observation data of student activity shows that the average score of all student activities shows good results, because all grades> 2.5 and are evenly distributed to all students, while activity observation data The teacher showed that the achievement of teacher activity scores was very good, this was evidenced by the increasing value obtained for each learner, (3) the effectiveness of Big Book media literacy indicated by the students' reading comprehension test data obtained the tcount of the pre value test of comprehension reading skills test and the post reading comprehension skill test is 4.83 den bro, the specified table is 2.04. Then the result of tcount> t table shows 4.83> 2.04. So it can be concluded that the results of the value of the test post of students' reading comprehension skills after attending the process of learning activities using Big Book media literacy increased. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kevalidan media literasi Big Book, kepraktisan media literasi Big Book dan keefektivan media literasi Big Book untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa sekolah dasar. Adapun jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan atau dikenal juga dengan Research and Development (R&D). Pengembangan media literasi Big Book untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa di sekolah dasar mengadaptasi desain Four D Model. Adapun hasil dari penelitian ini adalah (1) kevalidan media Big Book berdasarkan data hasil validasi oleh para ahli bahwa media literasi Big Book memperoleh nilai akhir sebesar 3,87 dengan kriteria sangat baik, (2) kepraktisan media literasi Big Book ditunjukkan berdasarkan data observasi aktivitas siswa dan guru pada saat menggunakan media literasi Big Book, pada data hasil observasi aktivitas siswa menunjukkan bahwa pemerolehan rata-rata nilai semua aktivitas siswa menunjukkan hasil yang baik, karena semua nilai >2,5 dan merata pada semua siswa, sedangkan data hasil observasi aktivitas guru menunjukkan bahwa pencapaian nilai hasil aktivitas guru sangat baik, hal tersebut dibuktikan dengan pemerolehan nilai yang terus meningkat pada setiap pembelajaranya, (3) keefektivan media literasi Big Book ditunjukkan dengan data hasil tes membaca pemahaman siswa diperoleh nilai thitung uji nilai pre tes keterampilan membaca pemahaman dan pos tes keterampilan membaca pemahaman sebesar 4,83 dengan ttabel yang telah ditentukan sebesar 2.04. Maka hasil nilai thitung>ttabel menunjukkan 4,83>2,04. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil nilai pos tes keterampilan membaca pemahaman siswa setelah mengikuti proses kegiatan belajar menggunakan media literasi Big Book meningkat. Kata Kunci: Big book, keterampilan membaca pemahaman, siswa
PENERAPAN CONFERENCING APPROACH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KREATIF SISWA SEKOLAH DASAR Gio Mohamad Johan; Yusrawati JR Simatupang
Jurnal Tunas Bangsa Vol 6 No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.204 KB)

Abstract

This study aims to obtain data on the application of conferencing approaches that can improve creative writing skills in fourth grade of elementary school students. The research was conducted in fourth grade of SDN Perumnas Neuheun using the classroom action research model. The results showed an increase in the value of students' writing skills in each cycle until cycle 2. The results of the assessment of narrative essay writing skills were shown in the average value obtained by students in the initial conditions, namely 61.17, while the average value in cycle I was 67 , 47 or an increase of 6.3 in the initial conditions. In the second cycle the average value of students reached 75.52 or increased by 8.05 on the average test scores in cycle I. So it can be concluded that learning to write by applying conferencing approach can improve the creative writing skills of elementary school students. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data tentang penerapan conferencing approach yang dapat meningkatkan kemampuan menulis kreatif pada siswa kelas IV sekolah dasar. Penelitian dilakukan di kelas IV SDN Perumnas Neuheun dengan menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan nilai kemampuan menulis siswa pada setiap siklus sampai siklus 2. Hasil penilaian keterampilan menulis karangan narasi ditunjukkan pada nilai rata-rata yang diperoleh siswa pada kondisi awal, yaitu 61,17, sedangkan nilai rata-rata pada siklus I adalah 67,47 atau mengalami peningkatan sebesar 6,3 terhadap kondisi awal. Pada siklus II nilai rata-rata siswa mencapai 75,52 atau mengalami kenaikan sebesar 8,05 terhadap rata-rata nilai tes pada siklus I. sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis dengan menerapkan conferencing approach dapat meningkatkan kemampuan menulis kreatif siswa sekolah dasar. Kata Kunci: Conferencing Approach, Menulis Kreatif, Sekolah Dasar
INTERFERENSI MORFOLOGIS BAHASA SIMEULUE DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 10 SIMEULUE TENGAH Gio Mohamad Johan; Rindawati
Jurnal Metamorfosa Vol 6 No 1 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.101 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penggunaan dua bahasa yang dilakukan oleh siswa kelas V SDN 10 Simeulue Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan fenomena interferensi bahasa yang dilakukan oleh siswa sekolah dasar. Penggunaan dua bahasa oleh seseorang dikenal dengan dwibahasawan. Penggunaan dua bahasa ini baik secara langsung maupun tidak langsung menimbulkan kontak bahasa, dan salah satu akibatnya adalah interferensi bahasa. Intereferensi bahasa merupakan suatu hal yang sulit dihindari oleh penutur bahasa, terlebih bagi penutur bahasa pemula. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data yang dimaksud dalam penelitian ini adalah bentuk interferensi morfologis, dan sumber datanya yakni siswa kelas V SDN 10 Simeulue Tengah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat interferensi bahasa Simeulue terhadap bahasa Indonesia yang digunakan siswa dalam menulis karangan narasi. Abstract This research is motivated by the use of two languages conducted by students of fifth grade SDN 10 Simeulue Tengah. This study aims to reveal the phenomenon of language interference conducted by elementary school students. The use of two languages by a person is known as dwibahasawan. The use of these two languages either directly or indirectly raises the language contact, and one consequence is language interference. Language interference is a difficult thing to avoid language speakers, especially for beginner language speakers. This research use desciptive qualitative approach. The data referred to in this study is a form of morphological interference, and the data source is the students of fifth grade SDN 10 Simeulue Tengah. The results of this study indicate that there is an interference of Simeulue language to the Indonesian language used by students in writing narrative essay. Keywords: Interference, Simeulue Language, Narrative Text
KESALAHAN FONOLOGIS DALAM PROSES DISKUSI SISWA SEKOLAH DASAR Gio Mohamad Johan
Jurnal Metamorfosa Vol 6 No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.946 KB)

Abstract

Tujuan umum penelitian ini adalah mendeskripsikan kesalahan berbahasa Indonesia dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Galagamba. Adapun tujuan khusus penelitian ini yakni, mendeskripsikan kesalahan berbahasa Indonesia secara fonologis dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Galagamba. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN 1 Galagamba Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yakni lembar observasi dan alat perekam data lisan. Pengumpulan data menggunakan teknik nontes seperti rekam, catat, dan observasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kesalahan berbahasa Indonesia dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Galagamba. Kesalahan yang ditemukan pada bidang fonologi tersebut meliputi kesalahan pelafalan karena perubahan bunyi dan kesalahan pelafalan karena penghilangan bunyi. Kesalahan pelafalan karena perubahan bunyi meliputi perubahan bunyi vokal dan bunyi vokal rangkap menjadi vokal tunggal. Kesalahan pelafalan karena penghilangan bunyi meliputi kesalahan pelafalan penghilangan bunyi konsonan. Abstract The general purpose of this research is to describe Indonesian error in the process of discussion of grade VI SDN 1 Galagamba students. The specific purpose of this research is to describe the Indonesian phonological error in the process of discussion of grade VI SDN 1 Galagamba students. This research uses descriptive research method. Sources of data in this study are students of class VI SDN 1 Galagamba Ciwaringin District Cirebon District. Instrument used in this research that is observation sheet and oral data recorder. Data collection using nontes techniques such as record, record, and observation. Data analysis techniques using qualitative data analysis techniques. The results of this study indicate that there are errors in Indonesian language in the discussion process of grade VI SDN 1 Galagamba students. Errors found in the phonological field include error pronunciation due to sound changes and error pronunciation due to the omission of sound. The error of pronunciation due to sound changes involves changing the vowel sound and the sound of the double vowel into a single vowel. The error of pronunciation for the omission of sound includes the misconduct of consonant sound disappearance. Keywords: Language Error, Phonology, Discussion
ANALISIS KESALAHAN MORFOLOGIS DALAM PROSES DISKUSI SISWA SEKOLAH DASAR Gio Mohamad Johan; Dyoty Auliya Vilda Ghasya
Jurnal Visipena Vol 8 No 1 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.629 KB) | DOI: 10.46244/visipena.v8i1.382

Abstract

The general objective of this research is to describe Indonesian error in the discussion process students of sixth gradestudents SDN 1 Miri. The specific purpose of this research is, describe morphological error in Indonesian language in the discussion process students of class VI SDN 1 Miri. This research is a descriptive research. Sources of data in this study are the students of sixth grade SDN 1 Miri Jenangan district Ponorogo. The instruments used in this research are observation sheet and oral data recorder. Data collection using nontes techniques such as record, record, and observation. Data analysis techniques using qualitative data analysis techniques. The results of this study indicate that there are errors in Indonesian language in the discussion process students of sixth grade SDN 1 Miri. The result of this research is morphological error consisting of mistake of improper usage of affix, omission of affix, and morph increase. Abstrak Tujuan umum penelitian ini adalah mendeskripsikan kesalahan berbahasa Indonesia dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Miri. Adapun tujuan khusus penelitian ini yakni, mendeskripsikan kesalahan berbahasa Indonesia secara morfologis dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Miri. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN 1 Miri Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yakni lembar observasi dan alat perekam data lisan. Pengumpulan data menggunakan teknik nontes seperti rekam, catat, dan observasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kesalahan berbahasa Indonesia dalam proses diskusi siswa kelas VI SDN 1 Miri. Hasil penelitian ini yakni kesalahan secara morfologis terdiri atas kesalahan penggunaan afiks yang tidak tepat, penghilangan afiks, dan penyingkatan morf. Kata Kunci : Analisis Kesalahan, Morfologi, Diskusi