Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

ANALISIS RISIKO DAN KEANDALAN STRUKTUR RANGKA BATANG MENGGUNAKAN METODE FIRST ORDER SECOND MOMENT (FOSM) Adriyansyah Adriyansyah
FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil) Vol 5 No 2 (2017): FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.033 KB) | DOI: 10.33019/fropil.v5i2.482

Abstract

Tugas seorang engineer struktur adalah untuk memastikan kinerja struktur yaitu aman dan kemampuan layanan dalam memikul beban lebih besar dari beban yang bekerja. Saat proses desain, banyak sekalai informasi berupa input desain yang terkadang tidak pasti, tidak tepat, dan tidak lengkap sehingga menimbulkan ketidakpastian dari hasil desain. Ketidakpastian tersebut diukur dari risiko dan keandalan dari struktur yang dirancang. Salah satu cara untuk menentukan besarnya risiko dan keandalan dari struktur yang dirancang adalah metode first order second moment (FOSM). Metode ini menggunakan pendekatan deret taylor orde pertama dari fungsi kinerja yang dilinierisasi pada nilai mean variabel acak, dan hanya menggunakan moment kedua untuk mendapatkan indeks keandalan. Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa profil siku ganda 2L25x25x3 dan 2L40x40x3 memiliki keandalan yang tinggi dan memiliki risiko kegagalan yang kecil dimana hasil analisis menunjukkan bahwa pf < 0.001.
ANALISIS KEANDALAN PADA STRUKTUR RANGKA BATANG MENGGUNAKAN SECOND ORDER RELIABILITY METHOD (SORM) Adriyansyah Adriyansyah
FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil) Vol 6 No 2 (2018): FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (674.761 KB) | DOI: 10.33019/fropil.v6i2.1290

Abstract

Untuk menghadapi dunia struktur konstruksi yang semaik modern dan permasalahan desain yang semakin kompleks, seorang ahli struktur dituntut untuk lebih rasional dalam menyelesaikan permasalahan. Ketidakpastian dalam geometri, sifat material, maupun pembebanan harus ditangani lebih rasional. Sehingga konsep desain yang semula menggunakan konsep deterministik sekarang beralih menggunakan konsep probabilistik. Salah satu metode probabilistik yang dapat digunakan yaitu Second Order Reliability Methods (SORM). Second Order Reliability Methods (SORM) merupakan metode untuk menganalisis keandalan dengan menggunakan indeks keamanan β dalam menentukan peluang kegagalan dari desain suatu struktur konstruksi banguanan. SORM menggunakan deret Taylor orde 2 dalam menyelesaikan fungsi kondisi batas. Berdasarkan hasil analisis, profil baja yang memenuhi kriteria desain yaitu 2˪15x15x3 memiliki keandalan yang tinggi dan memiliki risiko kegagalan yang kecil dimana hasil analisis menunjukkan bahwa pf < 0.1.
ANALISIS HIDROLIS JARINGAN PIPA TRANSMISI AIR BERSIH DESA RINDIK KABUPATEN BANGKA SELATAN Adriyansyah Adriyansyah
FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil) Vol 7 No 1 (2019): FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.745 KB) | DOI: 10.33019/fropil.v7i1.1398

Abstract

Dampak dari berkembangnya suatu kawasan adalah meningkatnya jumlah penduduk, bertambahnya fasilitas umum, perkantoran dan industri. Hal tersebut berdampak pula pada peningkatan kebutuhan air bersih domestik dan non domestik. Masalah tersebut belum di imbangi dengan fasilitas berupa jaringan untuk mendistribusikan air bersih. Hal serupa terjadi juga di Desa Rindik Kabupaten Bangka Selatan. Untuk menangani hal tersebut, UPT PAM Bangka Selatan menambah jaringan transmisi untuk mengalirkan air bersih dari sumber Kulong Acam ke ground tank yang terletak di Desa Gadung Kecamatan Rindik. Untuk mendapatkan kinerja jaringan yang berfungsi dengan baik maka diperlukan analisis hidrolis dari jaringan transmisi tersebut. Analisis hidrolis jaringan transmisi disimulasikan menggunakan software Epanet 2.0. Analisis hidrolis disimulasikan menggunakan dua alternatif. Simulasi 1 menggunakan pipa PVC diameter 200 mm diperoleh debit aliran 20 ltr/det, kecepatan aliran 0.64 m/det, kehilangan tekanan 1.80 m/km dan tekanan relatif di junction akhir 23.09 m. Simulasi 2 menggunakan pipa PVC diameter 250 mm diperoleh debit aliran 20 ltr/det, kecepatan aliran 0.41 m/det, kehilangan tekanan 0.61 m/km dan tekanan relatif di junction akhir 32.97 m.
PERBANDINGAN HASIL ANALISIS HIDROLIS JARINGAN PIPA TRANSMISI AIR BERSIH MENGGUNAKAN SOFTWARE EPANET DAN WATERNET Adriyansyah Adriyansyah
FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil) Vol 7 No 2 (2019): FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.189 KB) | DOI: 10.33019/fropil.v7i2.1624

Abstract

Era komputasi seperti sekarang membuat permasalahan di bidang rekayasa semakin mudah dan cepat. Hal tersebut tidak bisa terlepas dari berkembangnya teknologi hardware komputer. Berkembangnya teknologi hardware komputer berdampak pada semakin majunya software. Begitu juga semakin banyaknya software di bidang rekayasa untuk melakukan analisis hidrolis jaringan perpipaan diantaranya Epanet dan Waternet. Dalam penelitian ini Epanet dan Waternet digunakan untuk mensimulasi jaringan pipa transmisi. Kemudian hasil simulasi tersebut akan dilakukan perbandingan. Simulasi ke-1 menggunakan pipa diameter 200 mm diperoleh hasil debit aliran 20 l/s dan kecepatan aliran 0.64 m/s. Perbedaan hasil simulasi terletak pada headloss, tekanan relatif dan tekanan absolut. Hasil simulasi Epanet untuk headloss sebesar 1.80 m/km sedangkan Waternet menghasilkan 0.88 m/km. Hasil simulasi Epanet untuk tekanan relatif dan tekanan absolut di junction akhir yaitu 23.09 m dan 80.09 sedangkan Waternet menghasilkan 15.67 m dan 72.67 m. Simulasi ke-2 menggunakan pipa diameter 250 mm diperoleh hasil debit aliran 20 l/s, kecepatan aliran 0.41 m/s. Perbedaan hasil simulasi terletak pada headloss, tekanan relatif dan tekanan absolut. Hasil simulasi Epanet untuk headloss sebesar 0.61 m/km sedangkan Waternet sebesar 0.30 m/km. Hasil simulasi Epanet untuk tekanan relatif dan tekanan absolut di junction akhir menghasilkan 32.97 m dan 89.97 sedangkan simulasi Waternet 25.23 m dan 82.23 m.
ANALISIS KETERSEDIAAN AIR DAN KEANDALAN KULONG PL KECAMATAN PANGKALAN BARU MENGGUNAKAN MODEL SARIMA DAN SOR Sisillia Jesika Pririzki; Adriyansyah Adriyansyah; Hendy Stevanus; Rohil Agatha Lusia
FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil) Vol 10 No 1 (2022): FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1567.59 KB) | DOI: 10.33019/fropil.v10i1.3019

Abstract

Air Mesu Village and Jeruk Village are two villages located in Pangkalan Baru District, Central Bangka Regency, Bangka Belitung Islands Province. The number of residents in the village increases every year, so that causes problem, the problem is needs of clean water will be increas. The solution to this problem is to use Kulong PL water as a source of raw water to meet the needs of clean water in Air Mesu Village and Jeruk Village. To ensure the availability of Kulong PL water is able to meet the needs of clean water in Air Mesu Village and Jeruk Village, a prediction will be made for the next 10 years, starting from 2021 to 2030. From the analysis results, the best model for predicting is SARIMA (0 ,0,0)(1,1,0)12 . Based on the SOR analysis, the best option in using Kulong PL is to focus on one village only. If the use of Kulong PL likes 100% then the permitted use is 3,06 l/det. As for Jeruk Village, Kulong PL is able to supply 100% of the needs with a 99% weight level.
TEKNOLOGI TEPAT GUNA UNTUK MENINGKATKAN EKONOMI DESA DI JADA BAHRIN Ferra Fahriani; Adriyansyah Adriyansyah; Yayuk Apriyanti; Indra Gunanwan; Ormuz Firdauz; Donny F Manalu; Endang S Hisyam
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung Vol 6 No 2 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/jpu.v6i2.1535

Abstract

Desa Jada Bahrin berada di kecamatan Merawang Kabupaten Bangka. Desa ini memiliki banyak potensi wilayah yang belum dikembangkan secara maksimal. Jurusan Teknik Sipil UBB melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di desa Jada Bahrin dengan konsep pemberdayaan yang bersifat kontinu lewat program Teknologi Tepat Guna untuk meningkatkan ekonomi Desa di Jada Bahrin. Kegiatan yang diselenggarakan mencangkup kegiatan sosialisasi tentang cara membuat kemasan (packing), sosialisai tentang perubahan iklim atau cuaca, sosialisasi tentang bank sampah, sosialisasi sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) serta pemberian bantuan bibit, dan pembuatan alat pengaduk pupuk kompos. Kegiatan pengabdian pada tahun ini bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Kep. Bangka Belitung, Badan Meteorologi dan Geofisika Bangka Belitung, Komunitas Becak Bangka Belitung, Balai Pengelola Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Baturusa cerucuk, , dan Sentra Kajian Pangan UBB Devisi Kehalalan . Pemberdayaan masyarakat ini diharapkan akan berdampak besar dari segi kemajuan dan segi ekonomi bagi masyarakat Jada Bahrin kedepannya
PEMBANGUNAN JEMBATAN PENYEBRANGAN ORANG UNTUK PETANI DI DESA JADA BAHRIN Ferra Fahriani; Endang S Hisyam; Indra Gunawan; Donny F Manalu; Desy Yofianti; Adriyansyah Adriyansyah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/jpu.v7i2.2084

Abstract

Jembatan merupakan sarana yang digunakan dalam penyebrangan. Pada salah satu kawasan perkebunan di Desa Jada Bahrin, Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka Propinsi Kepulauan Bangka Belitung terdapat aliran sungai kecil dengan jembatan kayu yang kondisinya sudah kurang layak digunakan. Jembatan ini digunakan sebagai akses penyebrangan petani Desa Jada Bahrin. Selain itu jembatan digunakan juga sebagai akses penghubung Desa Jada Bahrin dan Desa Balun Ijuk melalui kawasan perkebunan. Sebagai pengganti jembatan kayu, dibangun sebuah jembatan rangka baja dengan bentang 4 meter dan lebar 1,5 m. Jembatan ini dirancang dengan beban maksimum 400 kg dan hanya bisa dilalui kendaraan roda 2. Pembangunan jembatan dimulai dari pembuataan pondasi serta abutment jembatan, pembuatan rangka jembatan, perletakan rangka jembatan dan pembuatan oprit jembatan. Dengan dibuatkan jembatan ini masyarakat desa Jada Bahrin khususnya para petani di kawasan ini, telah memiliki akses penyebrangan di perkebunan yang lebih memadai.