Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perlindungan Hukum bagi Perempuan Korban ‎Kekerasan dalam Rumah Tangga Perspektif Hukum ‎Islam Amirul ikhsan
Al-Jinayah: Jurnal Hukum Pidana Islam Vol. 2 No. 2 (2016): Desember 2016
Publisher : Prodi Hukum Pidana Islam Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (103.456 KB) | DOI: 10.15642/aj.2016.2.2.255-274

Abstract

Abstract: This article discusses the legal protection for women-victims of domestic violence within the perspective of Islamic law. Legal protection for women-victims of domestic violence is clearly regulated in Law No. 23 of 2004. It should be recognized that the presence of the law is to open a way for unfolding of domestic violence and to safeguard the civil rights of victims, where it was previously considered as a private area that no one outside the household environment entries. On the perspective of Islamic law, legal protection in the Law number 23 of 2004 has been consistent with the objectives of shariah. It is to enforce Islamic law to gain the pleasure of Allah. In this context, husband and wife should complement each other and work together in building a harmonious household.Keywords: Legal protection, victims, domestic violence, Islamic law. Abstrak: Artikel ini membahas tentang perlindungan hukum bagi perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga perspektif hukum Islam. Perlindungan hukum bagi perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) diatur dalam undang-undang nomor 23 tahun 2004 (UUPKDRT), harus diakui kehadirannya membuka jalan bagi terungkapnya kasus KDRT dan upaya perlindungan hak-hak korban, yang pada awalnya KDRT dianggap sebagai wilayah privat yang tidak seorang pun di luar lingkungan rumah tangga dapat memasukinya. Perspektif hukum Islam, perlindungan hukum dalam Undang-Undang nomor 23 tahun 2004 (UUPKDRT) telah sesuai dengan tujuan syariah yaitu untuk menegakkan syariat Islam, menuju ridha Allah swt, suami dan istri harus saling melengkapi dan bekerja sama dalam membangun rumah tangga yang harmonis menuju derajat takwa.Kata Kunci: Perlindungan hukum, korban, kekerasan dalam rumah tangga, hukum Islam.
Pelatihan Pengembangan Produk Olahan Berbasis Padi Dan Bawang Merah Untuk Meningkatkan Perekonomian Lokal di Desa Patihan Kecamatan Widang Nida'ul Hasanah; Siti Rohmah; Lisa Widya Astuti; Amirul Ikhsan; Alif Nur Rohman; Alif Zahrotiyana Uswatun Hasanah; Risalatul Muawanah; Imarotul Khoiriyah; Lilik Royani Salma; Evita Liyana Sari; Rachmad Nur Mahfudin; Wahyuningsih Hidayatullah; Iin Murtini
Jurnal ABDILAWE Vol 2 No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/as.v2i2.1436

Abstract

Artikel ini mengkaji pelaksanaan pelatihan pengolahan padi dan bawang merah yang dilakukan oleh Kelompok 3 Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Patihan, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah bahan pertanian menjadi produk bernilai tambah, khususnya kue bawang. Metode yang diterapkan meliputi survei potensi sumber daya alam, sosialisasi, simulasi, dan pelatihan praktis. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan ku alitas produk kue bawang dan keberhasilan dalam penerapan strategi pemasaran digital, yang memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan permintaan. Pelatihan ini relevan dengan kebutuhan lokal masyarakat yang bergantung pada sektor pertanian, namun juga menghadapi tantangan seperti pengetahuan awal yang terbatas, persaingan pasar yang ketat, dan kebutuhan infrastruktur yang lebih baik. Kesimpulannya, pelatihan ini berhasil memberdayakan masyarakat Desa Patihan dan memberikan rekomendasi untuk pengembangan produk lebih lanjut, peningkatan akses pasar, dan peningkatan kerjasama dengan pemangku kepentingan. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan ekonomi lokal dan optimalisasi sumber daya pertanian.