Suyatini Suyatini
Poltekkes Kemenkes Banten

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN LAMANYA MENSTRUASI DENGAN KADAR HAEMOGLOBIN PADA MAHASISWI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN Parta Suhanda; Suyatini Suyatini
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 3 No 2 (2016): November
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.184 KB) | DOI: 10.36743/medikes.v3i2.102

Abstract

Latar belakang :. Proses menstruasi merupakan kondisi normal yang dialami wanita setelah masuk masa pubertas, prosess ini apabila berlangsung tidak normal akan berpengaruh pada kadar hemoglobin, banyak faktor yang mempengaruhi Hb dimana kadar Hb yang rendah akan mempengaruhi banyak faktor diantaranya prestasi belajar menurun karena anemia. Tujuan penelitian : mengetahui apakah ada hubungan lamanya menstruasi dengan kadar Hb pada mahasiswi Poltekkes Kemenkes Banten. Metodologi penelitian : Penelitian ini menggunakan desain pre post desain dengan mengukur lamanya menstruasi dihubungkan dengan kadar Hb setelah menstruasi, sampel sebanyak 35 responden dan diukur kadar Hb dengan metode auto analizar. Hasil penelitian : Rerata lamanya menstruasi 6 hari dengan rentang 3 – 8 hari, rerata kadar haemoglobin sebelum 12.67 g/dl, dan setelah 12.06 g/dl. Hasil uji statistik koefisien korelasi (r=-0.12) hubungan lemah, dengan pola hubungan negatif dan nilai (p=0.492) tidak ada hubungan yang bermakna antara lamanya menstruasi dengan kadar haemoglobin. Kadar Hb pada penelitian ini tidak dipengaruhi oleh lamanya menstruasi, dimungkinkan dipengaruhi oleh faktor lain. Seperti asupan makanan, kondisi sumsum tulang tulang dll. Kesimpulan : Tidak ada hubungan yang bermakna antara lamanya menstruasi dengan kadar Hb, pola hubungan negatif.
ANALISIS HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KOMPETENSI PEMBIMBING AKADEMIK DALAM BIMBINGAN DENGAN KEPUASAN MAHASISWA DALAM PROSES BIMBINGAN DI PRODI DIII KEPERAWATAN TANGERANG 2015 Suyatini Suyatini; Parta Suhanda
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 2 No 2 (2015): November
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v2i2.192

Abstract

Pembimbing Akademik merupakan kunci keberhasilan mahasiswa dalam akademik, Psikologis maupun Sosial, institusi pendidikan mempunyai tanggung jawab sepenuhnya untuk membantu seluruh mahasiswa agar mampu menghadapi segala tantangan yang timbul. Hasil penelitian Sugiarto tahun 2005 didapatkan kompetensi pembimbing akademik pada Prodi Kep tinggi (42,5%) rendah (57,5%), dari hasil observasi ternyata tatap muka pembimbing akademik dengan mahasiswa dilakukan pada saat tertentu saja (pengisin KRS, Pengambilan KHS dan apabila ada masalah), Rumusan masalah: adalah Bagaimana persepsi Mahasiswa tentang kompetensi Pembimbing Akademik?, dan apakah ada hubungan antara kompetensi Pembimbing Akademik dengan Kepuasan mahasiswa dalam proses bimbingan di Program Studi DIII Keperawatan?. Tujuan penelitian: untuk mendapatkan informasi persepsi mahasiswa tentang kompetensi Pembimbing Akademik dihubungkan dengan kepuasan mahasiswa dalam proses bimbingan, Manfaat Penelitian: Hasil penelitian dapat dimanfaatkan oleh Direktorat, Prodi keperawatan dan Pembimbing Akademik. Desain penelitian adalah observasional, dengan pendekatan Cross Sectional, penelitian dilakukan pada prodi DIII Keperawatan Tangerang, populasi adalah seluruh mahasiswa DIII Keperawatan sedangkan besar sampel diambil mahasiswa Tingkat II dan Tingkat III sebanyak 76 orang Hasil Penelitian; Dari 76 Responden yang mempersepsikan kompetensi Pembimbing Akademik tinggi dalam melakukan bimbingan secara proporsional berpeluang untuk mendapat puas lebih tinggi 82,5% (33Mhs) dibanding dengan mahasiswa yang tidak puas sebesar 17,5% (7Mhs) hasil uji Statistic dengan menggunakan uji Chi Square didapatkan Nilai P = 0,000 artinya ada hubungan yang signifikan antara kompetensi Pembimbing Akademik dalam bimbingan dengan tingkat kepuasan mahasiswa ,Kesimpulan: Mahasiswa yang mempersepsikan Pengetahuan Pembimbing Akademik dalam melakukan bimbingan tidak memadai memiliki proporsi lebih besar yaitu 51,3% (39 Mhs) dibanding dengan yang mempersepsikan memadai sebesar 48,7% (37Mhs), Adanya hubungan yang Signifikan antara kompetensi Pembimbing Akademik dalam bimbingan dengan kepuasan mahasiswa
GAMBARAN PERLAKUAN MOBILISASI DINI TERHADAP INVOLUTIO UTERI PADA POST SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM KAB TANGERANG TAHUN 2016 Suyatini Suyatini; endang suartini
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 7 No 1 (2020): Mei
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v7i1.196

Abstract

Background This study is still high Postpartum mothers through Sectio Caesarea at Tangerang District General Hospital 2016 (65.9%) and the implementation of early mobilization by 67% and not mobilization (33%) as a problem is whether early mobilization has an influence on the involution uterine postpartum mothers with Sectio Caesarea research objective is to obtain an information depiction of early mobilization against involution uterus, results penelitian can be inmanfaatright by hospitals and other researchers design study a descriptive to look at the picture of early mobilization terhadap involution of the uterus research performed in Tangerang District Public Hospital in September to November 2016 population of this study was Postpartum mothers with Sectio Caesarea in Tangerang District General Hospital, while samples were taken using Non Probability Sampling (Non Random) using Accidental Sampling with inclusion criteria Postpartum mothers with Sectio Caesarea who were treated for at least 3 days and maternal exclusion criteria Postpartum suffering from Chronic disease, data were collected using observation sheets, data were processed and analyzed by Univariate and Bivariate. results Early Showed Mobilization have an impact on involution uteri, discussion connect with expert opinion and factors physiological reproductive and opinions of researchers, the advice given to the hospital and midwife in the inpatient unit. Keywords: Early Mobilization, Uterine Involution, Pre and Post, Average, Caesarean Section
PENGARUH PENDAMPINGAN IBU NIFAS POST SEKSIO SAESARIA TENTANG TEKNIK MENYUSUI TERHADAP PRAKTIK PEMBERIAN AIR SUSU IBU suyatini suyatini; Erna Mesra
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 8 No 1 (2021): Mei
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v8i1.201

Abstract

ASI merupakan makanan terbaik memenuhi kebutuhan gizi bayi selama enam bulan pertama. Produksi ASI dirangsang oleh isapan bayi dan keadaan ibu yang tenang. Penyuluhan tentang cara- cara pemberian ASI yang menjamin kelancaran produksi ASI sejak lahir sangat diperlukan ibu, terutama bagi ibu-ibu yang melahirkan untuk pertamakali. Tujuan mendapatkan informsi tentang pengaruh pendampingan ibu Nifas dengan Seksio Caesaria terhadap Pengetahuan dan keterampilan dalam pemberian ASI. Rancanagan penelitian adalah dengan menggunakan eksperimen kuasi (Quasi experiment), two Group Pretest and Posttest design.Hasil ada Perbedaan rerata antara responden Kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan rerata Pengetahuan kelompok intervensi 9.333 sedangkan kelompok kontrol 5.111.dan rerata keterampilan kelomok intervesi 10.917 sedangkan kelompok kontrol 5.444,maka terdapat perbedaan pengetahuan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol sebesar 4.222 sedangkan perbedaan rerata keterampilan 5.973Simpulan Pendampingan langsung intervepsi memiliki efektifitas lebih tinggi di bandingkan dengan proses pendampingan dengan memberikan brosur dalam upaya peningkatan pengetahun dan keterampilan ibu post SC dalam pemberian ASI .Saran Menerapkan program pendampingan sebagai salah satu program Rumah sakit dalam upaya meningkatkan kualitas layanan pada ibu post partum/nifas