Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DAMPAK PENINGKATAN KENDARAAN BERMOTOR TERHADAP TINGKAT KECELAKAAN DI KOTA PALOPO Natser Istiqlal Chalid
PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik VOLUME 3 NOMOR 1 MARET 2018
Publisher : Faculty of Engineering, Andi Djemma University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51557/pt_jiit.v3i1.174

Abstract

Meningkatnya kepemilikan kendaraan tentunya akan mempengaruhi kepadatan jalan raya terutama di Kota  Palopo. Kemacetan dan kecelakaan lalu lintas adalah hal yang sulit dipisahkan akibat bertambahnya tingkat kepemilikan kendaraan dan jumlah korban yang tidak bisa dibilang sedikit memberikan dampak yang cukup besar. Penelitian dan pengambilan data dilakukan di Kota Palopo sulawesi Selatan. Objek utama studi penelitian ini adalah pihak kepolisain Porles Kota Palopo (Lakalantas) dan Kantor Samsat Kota Palopo. Waktu penelitian mencakup pengambilan data sampai dengan pengelolaannya  dilaksanakan selama 7 bulan, yaitu pada bulan Februari sampai dengan bulan Agustus 2016. Dari hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan menggunakan analisa metode Aritmatik, untuk mengetahui laju pertumbuhan  kendaraan dan menentukan korelasi antara tingkat kasus kecelakaan yang ada di Kota Palopo serta menentukan tingkat presentase pertumbuhan kendaran dan tingkat kasus kecelakaan dalam tiap tahunnya, maka dapat disimpulkan bahwa: (1) Laju pertumbuhan kendaraan bermotor  di Kota Palopo pada tahun 2021 sebesar 2.0 %. Peningkatan ini mengalami kenaikan setiap tahun dikarenakan semakin meningkatnya kebutuhan kepemilikan kendaraan bermotor; dan (2) Korelasi antara bertambahnya jumlah kendaraan di Kota Palopo, berdampak pada jumlah kasus kecelakaan yang terjadi, ini dapat di lihat dari hasil analisa  gambar grafik korelasi antara tingkat pertumbuhan kendaraan dan tingkat kasus kecelakaan. Peningkatan jumlah kendaraan pada tahun 2017 adalah 2.2 % sedangkan jumlah kecelakaan juga mengalami kenaikan sebesar 42.3 %
Studi Eksperimental Kuat Tekan Bata Merah dengan Variasi Penambahan Abu Sekam Padi Apriansyah; Abdul Hasim; Aji Marwadi; Natser Istiqlal Chalid
Jurnal Riset & Teknologi Terapan Kemaritiman Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : Departemen Teknik Sistem Perkapalan, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jrt2k.122022.01

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan abu sekam padi sebagai material tambahan dan pengaruh waktu pembakaran bata merah terhadap kuat tekan bata merah. Model uji yang telah dibuat diseleksi berdasarkan sifat tampak dan dimensinya sebelum pengujian kuat tekan dilakukan. Penelitian ini menggunakan sampel batu bata merah berbentuk balok dengan ukuran panjang 22 cm, lebar 10 cm dan tinggi 5 cm. variasi penambahan abu sekam padi yang digunakan adalah 0%, 5%, 10% dan 15%. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh bahwa semua sampel dengan variasi penambahan abu sekam padi 0%, 5%, 10% dan 15 % dengan lama waktu pembakaran selama 3 hari dan 7 hari menurut sifat tampak sesuai dengan SNI 15-2094-2000, sedangkan kuat tekan tidak memenuhi standar minimum di SNI 15-2094-2000. Nilai kuat tekan optimum yaitu 4,94 pada variasi penambahan abu sekam padi 0% dengan pembakaran selama 3 hari dan nilai kuat tekan minimum yaitu 3,16 dengan variasi penambahan abu sekam padi 15% dengan pembakaran selama 3 hari dan 7 hari. Batu bata merah dengan variasi penambahan abu sekam padi sebanyak 5%, pembakaran selama 3 hari dengan nilai kuat tekan 4,74 adalah model uji yang direkomendasikan digunakan dalam bidang kontruksi karena hasil kuat tekan mendekati kelas 50 SNI 15-2094-2000 yaitu 5 Mpa (5 N/mm2).