Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pengaruh Penambahan Abu Serbuk Kayu Dan Serbuk Batu Bata Berdasarkan Uji Konsolidasi Dan Waktu Penurunan Tanah Lempung Ranggaski Yoan Vianus; Mohammad Ikhwan Yani; Fatma Sarie
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 9 No 2 (2021): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/mits.v9i2.2170

Abstract

The waste from the wood and brick industry in Central Kalimantan is largely unused. The research objective aims to analyze the physical and mechanical properties of clay soil in the Tumbang Rungan area of ​​Palangka Raya City, Central Kalimantan and the effect of adding sawdust ash and brick powder based on the consolidation test and the time of subsidence of the clay soil using the Terzaghi one-dimensional consolidation method with the addition of a mixture of 2 variations 2,5%, 5% and 7,5%. Tests conducted are to obtain the consolidation reduction value (Sc) and the consolidation coefficient value (Cv). The results of the study using a mixture of sawdust ash and brick powder obtained changes in the Sc and Cv values ​​of the original soil. The original soil has a value of Sc (e) = 0.291 cm and Cv (t50) = 0.01913205 cm²/s, Cv (t90) = 0.031062161 cm²/s and the addition of a mixture of 5% variation of material has decreased the value of Sc (e) = 0.203 cm and Cv (t50) = 0.00722173 cm²/s, Cv (t90) = 0.011679143 cm²/s. The effective mixture variation for adding mixed material to clay is a variation of 5%.
PENGARUH PENAMBAHAN SEMEN PORTLAND, ABU SEKAM, DAN FLY ASH TERHADAP NILAI DAYA DUKUNG TANAH LEMPUNG SEBAGAI SUBGRADE PERKERASAN JALAN Nuah Kalawa; Fatma Sarie; Mohammad Ikhwan Yani
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2021): JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Juni 2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v4i1.5127

Abstract

Berdasarkan observasi lapangan di Kelurahan Tumbang Rungan Palangka Raya, Kalimantan Tengah kondisi tanah di sekitar lokasi tersebut didominasi oleh tanah lempung. Tanah lempung berpengaruh pada konstruksi bangunan dan jalan, yaitu dapat mengalami kendala dalam pembangunannya. Penelitian ini bertujuan untuk menstabilisasi tanah asli menggunakan bahan aditif seperti semen, abu sekam, dan fly ash. Hasil pengujian sifat fisik tanah asli diperoleh nilai, kadar air (w) = 41,37%;berat isi kering (γd ) = 1,45 g/cm3; berat jenis (Gs) = 2,70; LL = 46,49%; PL =30,33%;  PI  =  16,16%;  SL  =  22,97%.  Menurut  AAHSTO  tanah  tersebutdiklasifikasikan sebagai tanah berlempung dalam kelompok A-7-5. Hasil pengujian sifat mekanik tanah asli menunjukan bahwa nilai kadar air optimum (OMC) =26,30%; berat isi kering (γd????????�� ) = 1,420 g/cm3; dan nilai CBR tanah asli adalah3,97%. Campuran semen, abu sekam, dan fly ash berdampak pada meningkatnyanilai CBR. Penambahan variasi campuran 5%, 7,5%, dan 10% menghasilkan nilai CBR rencana yang  meningkat  sebesar  6,80%;  8,00%;  dan  8,80%.  Nilai  CBR terbesar terjadi dipenambahan fly ash 10% yaitu sebesar 8,80% meningkat 121,66% dari nilai CBR tanah asli. Dari hasil nilai CBR rencana yang didapat, nilai DDT meningkat sebesar 5,28, 5,58, dan 5,76. Nilai DDT terbesar terjadi dipenambahan fly ash 10% yaitu sebesar 5,76 meningkat 30,37% dari nilai DDT tanah asli. Kata kunci:  CBR, Abu Terbang, Semen, Abu Sekam, Tanah Lempung.
PENGARUH KOLOM PASIR TERHADAP PENINGKATAN DAYA DUKUNG TANAH LEMPUNG Winda Krisdayanti Purba; Suradji Gandi; Mohammad Ikhwan Yani
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2021): JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Juni 2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v4i1.5121

Abstract

Tanah lempung memiliki sifat fisik dan mekanis yang khusus, yang mengakibatkan daya dukung tanah menjadi rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil pengujian tanah lempung asli dengan yang diberi kolom pasir dalam meningkatkan daya dukung tanah. Berdasarkan pengujian sifat-sifat fisik tanah asli, menurut sistem USCS tanah diklasifikasikan dalam kelompok CL atau lempung anorganik dengan plastisitas rendah  sampai dengan sedang, lempung berkerikil, lempung berpasir, lempung berlanau, lempung  “kurus” (lean clays). Berdasarkan pengujian kuat geser langsung (Direct Shear Test), tanah lempung dengan kolom pasir Ø1 cm mengalami peningkatan sudut geser (φ) sebesar 8,283 kg/cm2 dengan persentase 22,21% dari tanah asli. Dan pada tanah lempung dengan kolom pasir Ø1,5 cm mengalami peningkatan sudut geser (φ) sebesar 8,532 kg/cm2 dengan persentase 22,72% dari tanah asli. Berdasarkan perhitungan daya dukung tanah lempung menurut Terzaghi, tanah lempung dengan kolom pasir Ø1 cm mengalami peningkatan nilai daya dukung tanah sebesar 16,872 kg/cm2  dengan persentase 57,27% dari tanah asli. Dan pada tanah lempung dengan kolom pasir Ø1,5 cm mengalami peningkatan nilai daya dukung sebesar 19,202 kg/cm2 dengan persentase 60,404% dari tanah asli. Berdasarkan hasil penelitian, diameter kolom pasir yang paling efektif terhadap peningkatan nilai daya dukung tanah adalah Ø1,5 cm, dimana terjadi peningkatan nilai daya dukung dari tanah asli sebesar 19,202 kg/cm2 dengan persentase 60,404%. Kata kunci:   Kolom Pasir, Tanah Lempung, Pasir, Uji Geser Langsung, Daya Dukung Tanah.
ANALISIS DAYA DUKUNG PILE SLAB JEMBATAN LAYANG JALAN BUKIT RAWI KALIMANTAN TENGAH Bagasianari Tarigan; Suradji Gandi; Mohammad Ikhwan Yani
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 3, No 2 (2020): JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Desember 2020)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v3i2.4285

Abstract

Pada saat musim penghujan, lokasi jalan Bukit Rawi, Kalimantan Tengah sering mengalami kebanjiran dan mengakibatkan kemacetan yang sangat panjang. Sehingga untuk mengatasi masalah tersebut maka dibangun jembatan layang dengan menggunakan struktur Slab on Pile. Pada saat pembangunan ditemukan beberapa kendala salah satunya adalah lokasi tersebut memiliki jenis tanah gambut yang memiliki daya dukung sangat rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas daya dukung pile slab yang terjadi pada jembatan layang di jalan Bukit Rawi berdasarkan data SPT dan  CPT, dan mengetahui berapa besar penurunan yang terjadi pada pile slab di jalan Bukit Rawi. Data penelitian diperoleh dari data sekunder yang didapatkan dari P2JN (Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional) Provinsi Kalimantan Tengah. Perhitungan pembebanan pada struktur atas dilakukan dengan menggunakan SAP2000. Berdasarkan hasil perhitungan data SPT, besar daya dukung tiang pancang tunggal dengan metode Meyerhof sebesar 91,01 ton (aman), metode L Decourt sebesar 40,143 ton (tidak aman). Berdasarkan hasil perhitungan data CPT, besar daya dukung tiang pancang tunggal dengan metode Aoki dan De Alencar sebesar 92,17 ton (aman), metode Langsung sebesar 216,971 ton (aman), metode Philipponnat sebesar 89,344 ton (aman). Penurunan yang terjadi pada pile slab adalah sebesar 7,3 mm.Kata kunci: daya dukung, pile slab, jembatan layang, CPT, SPT.
PENGARUH PENAMBAHAN SEMEN PORTLAND DAN SERUK BATU BATA TERHADAP NILAI DAYA DUKUNG TANAH GAMBUT Reyana Claudia Valentin; Mohammad Ikhwan Yani; Suradji gandi
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2021): JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Juni 2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v4i1.5272

Abstract

Umumnya sebagian besar daerah dijalan mahir mahar kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah dipenuhi oleh tanah gambut dengan penyebaran yang cukup luas. Luas area tanah gambut yang cukup luas merupakan kendala dalam pembangunan infastruktur. Penelitian ini bertujuan untuk menstabilisasi tanah asli mengunakan bahan aditif berupa semen portland dan serbuk batu bata. Berdasarkan hasil pengujian sifat fisiktanah asli didapat nilai, kadar air (w) = 513,15%; berat isi kering (γd ) = 1,27 g/cm3; beratjenis (Gs) = 1,50; kadar serat = 46,78%; analisis saringan 200 = 16,48%. Hasil pengujiansifat  mekanik  tanah  asli  menunjukan  bahwa  nilai  kadar  air  optimum  (OMC)  =88,28%;berat isi kering (γd????????�� ) = 0,45 g/cm3;dan nilai CBR tanah asli adalah 1,35%.Campuran semen portland, dan serbuk batu bata berdampak pada meningkatnya nilaiCBR. Penambahan variasi 5%, 7,5%, dan 10% pada setiap campuran menghasilkan nilai CBRrencana yang meningkat yaitu semen portland 2,15%; 2,40% ; 2,60% dan pada serbuk batu bata 1,60%; 1,80%; 2,25%. Nilai CBR terbesar terjadi pada penambahan semen portland 10% yaitu 2,60% meningkat 92,59% dari nilai CBR tanah asli dan nilai DDT terbesar terjadi dipenambahan semen portland 10% yaitu sebesar 3,50 meningkat54,85 % dari nilai DDT tanah asli.Kata Kunci: Tanah Gambut, Semen Portland, Serbuk Batu Bata, CBR
KORELASI CPT DAN SPT TERHADAP KUAT GESER TANAH DALAM MENENTUKAN DAYA DUKUNG TANAH Julita Silitonga; Mohammad Ikhwan Yani; Suradji Gandi
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2021): JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Juni 2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v4i1.5122

Abstract

Tanah mempunyai peranan penting dalam ilmu konstruksi yang berfungsi untuk menyokong pondasi dari bangunan dan memiliki nilai daya dukung tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik dan mekanis tanah, mengetahui nilai CPT dan N-SPT, mengetahui nilai daya dukung tanah dari hasil korelasi   antara  CPT,   N-SPT   di   lapangan   terhadap   kuat   geser   dari   hasil pemeriksaan laboratorium di lokasi pembangunan Gedung Pusat Pembangunan IPTEK dan Inovasi Gambut di Universitas Palangka Raya Kalimantan Tengah. Hasil pengujian sifat fisik tanah diperoleh klasifikasi tanah menurut USCS tanah gambut sebagai kelompok PT, tanah pasir sebagai kelompok SP, tanah lempung sebagai OL sedangkan menurut AASHTO tanah gambut sebagai kelompok A-3, tanah lempung sebagai kelompok A-7-5 (13). Hasil pengujian sifat mekanik tanah gambut (τ)= 0,096 kg/cm2, tanah pasir (τ)= 0,200 kg/cm2, tanah lempung (τ)=0,230 kg/cm2. Pemeriksaan CPT berdasarkan nilai FR kedalaman 0,0 m-5,8 m nilai tekanan konus (qc) 180 kg/cm2. Pemeriksaan SPT kedalaman 0 m-30 m N- SPT =50. Nilai daya dukung tanah dengan analisis korelasi CPT terhadap KuatGeser tanah gambut Qult= 3,4064 kg/cm2; Qijin= 1,135 kg/cm2, tanah lempung Qult= 3,8605 kg/cm2; Qijin= 1,287 kg/cm2, tanah pasir Qult= 6,5583 kg/cm2; Qijin= 2,410 kg/cm2 sedangkan nilai daya dukung tanah dengan analisis korelasi SPT  terhadap  Kuat  Geser  tanah  gambut  Qult=  5,7586  kg/cm2;  Qijin=  1,920kg/cm2, tanah lempung Qult= 7,9560 kg/cm2; Qijin= 2,652 kg/cm2, tanah pasirQult= 13,8148 kg/cm2; Qijin= 4,605 kg/cm2. Kata kunci : Tanah, SPT, CPT, Kuat Geser, Analisis Korelasi.
PENGARUH PENAMBAHAN PASIR PANTAI DAN SERBUK BATU BATA TERHADAP KEKUATAN GESER TANAH LEMPUNG Rotua Hutabarat; Suradji Gandi; Mohammad Ikhwan Yani
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2021): JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Juni 2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v4i1.5128

Abstract

Tanah merupakan salah satu bagian terpenting dalam pembangunan bangunan sipil, karena berguna sebagai unsur utama pondasi dari suatu bangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik dan mekanik tanah di daerah Tumbang Rungan Kota Palangka Raya, Kalimatan Tengah dan pengaruh penambahan pasir pantai dan serbuk batu bata terhadap kekuatan geser dan daya dukung tanah dengan variasi penambahan campuran sebesar 2,5%, 5% dan 7,5% dengan pemeraman 0 hari, 3 hari dan 7 hari. Penelitian ini menggunakan metode pengujian di laboratorium dan analisis terzaghi. Menurut AASHTO tanah diklasifikasikan sebagai tanah berlempung dalam kelompok A-7-5 (7) dan menurut sistem USCS tanah diklasifikasikan sebagai kelompok CL atau lempung anorganik dengan plastisitas rendah sampai dengan sedang, lempung berkerikil, lempung berpasir, lempung berlanau,  lempung  “kurus” (lean clays). Hasil pengujian sifat mekanik tanah asli didapat nilai, kohesi (C) = 0,2626 kg/cm2 dan sudut geser dalam (  ) =270. Berdasarkan parameter tersebut didapat nilai kuat geser tanah (τ) = 0,330 kg/cm2. Pada penambahan pasir pantai 7,5% dalam 7 hari pemeraman didapat nilai kuat geser tertinggi sebesar (τ) = 0,364 kg/cm2  terjadi kenaikan sebesar 0,034 kg/cm2 dengan persentase 9,34%.Variasi campuran yang paling efektif untuk meningkatkan kuat geser adalah 7,5% pasir pantai dan 2,5% serbuk batu bata dengan pemeraman 7 hari. Kata Kunci : Kuat Geser, Serbuk Batu Bata, Tanah Lempung, Uji GeserLangsung, Pasir Pantai.
Analisis Daya Dukung Fondasi Tiang Pancang Berdasarkan Hasil N-SPT yang Terkoreksi dari Hasil PDA Test Pada Proyek Jembatan Bukit Rawi Bayu Tuah Septianto; Mohammad Ikhwan Yani; Fatma Sarie
Jurnal Serambi Engineering Vol 8, No 2 (2023): April 2023
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v8i2.5881

Abstract

Banjir kerap terjadi di setiap musim penguhujan di ruas jalan Palangka Raya-Bagugus, untuk mengatasi hal tersebut maka dibangun jembatan layang Pile Slab Bukit Rawi. Banjir disebabkan oleh meluapnya air dari anak sungai Kahayan yang berjarak ± 0,5- 1 km dari ruas jalan utama, kondisi ini menyebabkan tanah berpotensi memiliki kapasitas daya dukung yang rendah sehingga perencanaan struktur bawah jembatan menggunakan fondasi tiang pancang. Daya dukung tanah didapatkan dengan pengujian SPT dan PDA Test. Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis daya dukung fondasi tiang pancang tunggal berdasarakan hasil N-SPT dengan beberapa metode empiris yaitu, Meyerhof (1976), Reese Wright (1977), dan Reese O’Neil (1988) yang terkoreksi dari hasil uji dinamik berupa PDA Test. Hasil daya dukung ultimit (Qu) dari SPT, Meyerhof (1976) adalah 88,586 ton (titik BH-2) dan 83,078 ton (titik BH-3), Reese Wright (1977) adalah 63,051 ton (titik BH-2) dan 51,626 ton (titik BH-3), dan Reese O’Neil (1989) adalah 97,632 ton (titik BH-2) dan 78,599 ton (titik BH-3). Sedangkan, PDA Test adalah 185,90 ton (Tiang B-12-C) dan 165,00 ton (B-12-D). Dari hasil analisis koreksi, ketiga metode yang analisis memiliki nillai daya dukung ultimit yang lebih kecil dari hasil uji PDA Test, maka tiang dalam kondisi aman.
Analisis Perubahan Pada Tanah Lanau dengan Nilai Tambah Masker Mulut Untuk Melihat Nilai Perbandingan Kuat Geser Tanah Bintang Cahya Braga; Fatma Sarie; Mohammad Ikhwan Yani
Jurnal Serambi Engineering Vol 8, No 4 (2023): Oktober 2023
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v8i4.5984

Abstract

Masker medis merupakan alat kesehatan yang digunakan sebagai alat yang mengurangi penyebaran virus Korona/Covid-19, tetapi pada kenyataannya memiliki dampak yang merugikan lingkungan. Guna mengatasi permasalahan tersebut dilakukan penelitian memanfaatkan limbah masker ke dalam geoteknik sebagai geosintentik. Dari hasil uji laboratorium didapatkan hasil bahwa jenis tanah yang didapatkan tergolong dalam kelompok MH. Setelah itu dilakukan pengujian uji geser langsung dimana untuk mengetahui perbandingan tanah asli dengan tanah yang diberi nilai tambah masker, hasil dari pengujian serta pengolahan data nilai kuat geser dari tanah asli adalah sebesar 0,2211 kg/cm2 dan mengalami kenaikan dari 9,1% - 25,3% dengan penambahan masker medis 0,5% masa pemeraman 1 dan 3 hari, lalu mengalami penurunan dengan penambahan masker medis 1% masa pemeraman 1 hari sebesar 25,3%, lalu mengalami kenaikan dengan penambahan yang sama tetapi dengan masa pemeraman 3 hari sebesar 14,8%.
Analisis Daya Dukung Fondasi Tiang Pancang Berdasarkan Hasil N-SPT yang Terkoreksi dari Hasil PDA Test Pada Proyek Jembatan Bukit Rawi Bayu Tuah Septianto; Mohammad Ikhwan Yani; Fatma Sarie
Jurnal Serambi Engineering Vol 8, No 2 (2023): April 2023
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v8i2.5881

Abstract

Banjir kerap terjadi di setiap musim penguhujan di ruas jalan Palangka Raya-Bagugus, untuk mengatasi hal tersebut maka dibangun jembatan layang Pile Slab Bukit Rawi. Banjir disebabkan oleh meluapnya air dari anak sungai Kahayan yang berjarak ± 0,5- 1 km dari ruas jalan utama, kondisi ini menyebabkan tanah berpotensi memiliki kapasitas daya dukung yang rendah sehingga perencanaan struktur bawah jembatan menggunakan fondasi tiang pancang. Daya dukung tanah didapatkan dengan pengujian SPT dan PDA Test. Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis daya dukung fondasi tiang pancang tunggal berdasarakan hasil N-SPT dengan beberapa metode empiris yaitu, Meyerhof (1976), Reese Wright (1977), dan Reese O’Neil (1988) yang terkoreksi dari hasil uji dinamik berupa PDA Test. Hasil daya dukung ultimit (Qu) dari SPT, Meyerhof (1976) adalah 88,586 ton (titik BH-2) dan 83,078 ton (titik BH-3), Reese Wright (1977) adalah 63,051 ton (titik BH-2) dan 51,626 ton (titik BH-3), dan Reese O’Neil (1989) adalah 97,632 ton (titik BH-2) dan 78,599 ton (titik BH-3). Sedangkan, PDA Test adalah 185,90 ton (Tiang B-12-C) dan 165,00 ton (B-12-D). Dari hasil analisis koreksi, ketiga metode yang analisis memiliki nillai daya dukung ultimit yang lebih kecil dari hasil uji PDA Test, maka tiang dalam kondisi aman.