Hamidi Ilhami
UIN Antasari Banjarmasin

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

DESKRIPSI KITAB SENJATA MUKMIN DAN RISALAH DOA Muhammad Adriani Yulizar; Hamidi Ilhami
Al-Banjari : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman Vol 13, No 1 (2014)
Publisher : Pascasarjana UIN ANTASARI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/al-banjari.v13i1.393

Abstract

This article describes the work of K.H. Husin Qadri and K.H. Ja'far Sabran; twoproductive scholarswho wrote manyreligious literatures related to monotheism, sharia, morals, deedsand prayers.  K.H. Husin Kadri,a famous writer in his time, had  a brilliant idea to write  a book contained of  collection of prayers al-Ma'sturat  from Al-Quran and Hadith.  Althoughhe did not include the references of  prayers and quotation used in his book,  the Book ofSenjata Mukmin was devotedto students community and Martapura residents  who have understood, and memorizedthe verses or hadith  in that book.  K.H. Husin Kadri  also included  a material of monotheism  which described the explanation of  twentycharacteristics.  The Book of Risalah Doawas composedwithmodel and format designed by the editors to make it different from other people's work, accompanied by interesting information quoted from credible sources. This book was completed withnumber of verses and chapters, the source of hadith’squotations and sayings  of scholarsfrom other books.
HARMONISASI AGAMA DAN SAINS MENURUT SEYYED HOSSEIN NASR DAN IMPLEMENTASINYA BAGI PENGEMBANGAN STUDI ISLAM DI PTAI Hamidi Ilhami
Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora Vol 8, No 2 (2010)
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/khazanah.v8i2.3039

Abstract

Ketegangan antara agama dan sains yang terjadi sejak abad ke-16 dirasakan tidak menguntungkan bagi perkembangan peradaban manusia. Kesadaran ini muncul setelah sains modern dinilai tidak bersahabat dengan alam dan manusia. Bagi Seyyed Hossein Nasr harmonisasi agama dan sains merupakan suatu keniscayaan dengan cara menghidupkan unsur metafisika pada sains modern sehingga tercipta apa yang dia sebut dengan sains sakral. Dalam rangka mewujudkan gagasan Nasr ini, peran Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) menjadi sangat signifikan mengingat paradigma keilmuan yang dikembangkannya berdasarkan integrasi antara ayat-ayat qauliyyah (sakralisasi) dan ayat-ayat kauniyyah (profanisasi). Untuk memperkuat paradigma keilmuan ini, kelembagaan PTAI selayaknya berbentuk universitas, karena pada dasarnya paradigma ilmu- ilmu ke-Islaman termasuk dalam kategori paradigma ilmu pada umumnya
PLURALISME AGAMA DAN MASA DEPAN ISLAM Hamidi Ilhami
Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora Vol 7, No 2 (2009)
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/khazanah.v7i2.3048

Abstract

Pluralisme atau keanekaragaman atau perbedaan merupakan kehendak Tuhan dalam mencipta, fitrah kemanusiaan dan hukum alam yang dibuktikan oleh perbedaan budaya, bahasa, tradisi dan lingkungan manusia itu sendiri. Jadi, pluralisme tidak mungkin dihapus, karena ia bagian dari kehidupan manusia. Oleh karena itulah, Islam –melalui pemeluknya– harus mampu memaknai pluralisme, sehingga Islam benar-benar menjadi rahmatan lil 'alamin, di antaranya adalah dengan memahami Alquran secara objektif, seperti menempatkan secara proporsional ayat-ayat yang mengandung ambivalensi antara pro dan anti-pluralisme; memaknai perbedaan sebagai tantangan untuk saling kerja sama; agama memang berbeda, tapi tujuannya sama, yaitu sama-sama mencari keselamatan dan kebahagian; dan bahwa agama-agama sesungguhnya memiliki hubungan genitis yang saling mendukung, terbukti pengakuan Alquran tentang adanya para nabi sebelum nabi Muhammad.
Preservasi bahan pustaka di Perpustakaan Umum Kota Banjarmasin Rahmat Kautsar; Hamidi Ilhami; Muhammad Nur Effendi
Pustaka Karya : Jurnal Ilmiah Ilmu Perpustakaan dan Informasi Vol 10, No 1: Juni 2022
Publisher : S1 Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam FTK UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/pk.v10i1.6741

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan preservasi dan kendala yang dihadapi oleh pustakawan di Perpustakaan Umum Kota Banjarmasin dalam melaksanakan kegiatan Preservasi Bahan Pustaka. Jenis penelitian dan pendekatan menggunakan jenis penelitian lapangan dan pendekatan kualitatif, yaitu metode yang menghasilkan data deskriptif menyangkut kegiatan preservasi bahan pustaka dan kendala yang dihadapi di perpustakan umum Kota Banjarmasin menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan penulis dengan menggunakan model Huberman yang terdiri tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Kegiatan preservasi bahan pustaka di perpustakaan umum Kota Banjarmasin yaitu adanya kegiatan preservasi yang diterapkan oleh perpustakaan antara lain penyampulan, lem atau perekat, membersihkan ruang dan rak perpustakaan, menambal dan menyambung kertas dan pengasapan. Kendala yang dihadapi oleh pustakawan dalam kegiatan preservasi yaitu kurangnya SDM dan kurangnya alokasi dana yang mencukupi untuk melaksanakan preservasi secara maksimal. Kegiatan preservasi di perpustakaan umum Kota Banjarmasin berjalan dengan baik hal ini terlihat adanya kegiatan penyampulan, menambal menyambung kertas, dll. Kendala yang dihadapi yaitu kurangnya SDM dan alokasi dana. Sarannya perlu perhatian khusus pimpinan terhadap kegiatan preservasi, adanya pelatihan khusus terutama SDM yang mampu melakukan preservasi, perlunya alokasi dana yang teratur dan regular untuk kegiatan preservasi.
Utilitas membaca novel rumah kertas karya Carlos Maria Dominguez sebagai model meningkatkan minat baca Muhammad Rusydi; Juairiah Juairiah; Hamidi Ilhami
Pustaka Karya : Jurnal Ilmiah Ilmu Perpustakaan dan Informasi Vol 10, No 2: Desember 2022
Publisher : S1 Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam FTK UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/pk.v10i2.7326

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami nilai guna membaca dan faktor pendorong minat baca yang terdapat dalam novel Rumah Kertas. Jenis penelitian ini adalah studi pustaka, dengan menggunakan pendekatan pragmatik. Objek penelitian ini adalah tulisan yang mengandung pesan terkait nilai guna membaca serta faktor-faktor pendorong minat baca dalam novel Rumah Kertas karya Carlos Maria Dominguez. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik baca dan catat. Data yang diperoleh kemudian dianalilis sehingga dapat ditarik kesimpulan. Bahwa (1) Nilai guna membaca yang terdapat dalam novel Rumah Kertas, yaitu memenuhi tuntutan praktis kehidupan batin, memuaskan tuntutan intelektual, meningkatkan kecerdasan intrapersonal, meningkatkan minat terhadap sesuatu yang lebih lanjut, meningkatkan kecerdasan matematis-logis, mengurangi stres, mengisi waktu luang, dan memicu imajinasi. (2) Faktor pendorong minat baca yang terdapat dalam novel Rumah Kertas adalah, yang pertama tersedianya bahan bacaan yang menarik, berkualitas, dan beragam di lingkungan pembaca. Kedua, rasa keingintahuan yang tinggi atas fakta, prinsip, teori, pengetahuan, dan informasi yang diperlukan. Ketiga, suasana yang nyaman untuk membaca
Revitalisasi peran dan fungsi perpustakaan perguruan tinggi (pendekatan pengembangan perpustakaan di masa islam klasik) Hamidi Ilhami; Moch Isra Hajiri
Pustaka Karya : Jurnal Ilmiah Ilmu Perpustakaan dan Informasi Vol. 9 No. 1: Juni 2021
Publisher : S1 Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam FTK UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.263 KB) | DOI: 10.18592/pk.v9i1.5164

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perpustakaan yang paling menonjol pada masa Islam klasik berdasarkan sejarah Islam. Islam pada zaman keemasannya pernah menjadi peradaban yang paling maju di dunia. Penelitian berjenis kualitatif deskriptif di mana data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang dipakai menggunakan prinsip perpustakaan (Library low) berdasarkan Ranganathan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Miles & Huberman, yaitu dengan melakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Naskah revitalisasi perpustakaan yang paling menonjol pada masa Islam klasik yaitu Perpustakaan Bayt al-Hikmah di Bagdad, Perpustakaan Universitas Cordoba, dan Perpustakaan Dar al-Hikmah di Kairo. Ketiga universitas tersebut mendapat dukungan yang sangat besar dari pemerintahnya dalam menjalankan peran dan fungsinya mengembangkan ilmu pengetahuan di masa itu. Hasil dari penelitian ini adalah pengembangan perpustakaan Islam memiliki peran dan fungsi yang dapat diadaptasi di perguruan tinggi meliputi pusat pengkajian dan penelitian, pusat pertemuan ilmiah dan pusat penerjamahan buku asing. Â