Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

ANALISA SWOT TUPOKSI APARAT INTELIJEN Tritiya A.R. Arungpadang; Stenly Tangkuman
Jurnal Tekno Mesin Vol. 6 No. 1 (2020)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kodam XIII Merdeka merupakan komando kewilayahan pertahanan yang meliputi Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. Kodam XIII Merdeka memiliki tanggung jawab menjaga perbatasan NKRI dengan Filipina. Berhadapan dengan kompleksitas permasalahan dan ancaman yang tengah berkembang, seperti terorisme, komunisme, radikalisme dan konflik sosial, bahkan situasi pandemi Covid-19 saat ini memerlukan aparat intelijen yang memiliki kepekaan, ketajaman dan ketanggapan dalam menganalisa data, laporan yang masuk dan serta situasi yang ada di masyarakat. Tujuannya dalam situasi dan kondisi apapun, tupoksi (tugas pokok dan fungsi) aparat intelijen dapat terlaksana dalam mendukung tugas pokok Kodam XIII Merdeka. Metode SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, and threats) telah menjadi salah satu tools alat yang berguna dalam berbagai bidang. Tools ini dapat juga digunakan sebagai aplikasi alat bantu analisa dan pembuatan keputusan dalam penentuan program atau kegiatan yang harus dilakukan terkait fungsi intelijen. Tujuan pelaksanaan PKM ini adalah memberikan wawasan kepada stake holder terkait serta mendukung pelaksanaan tupoksi saat terjadinya pandemi Covid-19. Obyek aparat intelijen yang diangkat adalah seorang Babinsa.Kata kunci : analisis SWOT, tupoksi aparat intelijen, Babinsa
PENGGUNAAN ANALISA SWOT UNTUK ANALISA POTENSI SUATU DAERAH Tritiya A.R. Arungpadang; Stenly Tangkuman
Jurnal Tekno Mesin Vol. 5 No. 2 (2019)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kodim 1312 Talaud, sebagai Komando Distrik Militer yang baru dibentuk, memiliki keinginan untuk menjadi driving force baru bagi perkembangan daerah Kepulauan Talaud. Kabupaten yang terletak di perbatasan sebelah utara NKRI ini memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan untuk menjadi sumber pemasukan bagi masyarakat maupun bagi pemerintahaan Kabupaten. Metode SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, and threats) telah menjadi salah satu tools alat yang berguna dalam berbagai bidang. Tools ini dapat juga digunakan sebagai aplikasi alat bantu analisa dan pembuatan keputusan dalam penentuan beberapa potensi daerah yang layak untuk menjadi fokus dalam pengembangan sebagai sumber ekonomi utama daerah ini. Tujuan pelaksanaan PKM ini adalah memberikan ilmu dan wawasan kepada stake holder terkait dan masyarakat yang menjadi peserta. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pelatihan dengan presentasi 70% teori dan 30% praktek. Manfaat yang diharapkan diperoleh adalah meningkatnya kemampuan analisa dan perencanaan stake holder terkait dan masyarakat tentang identifikasi potensi di daerah mereka.Kata kunci : manajemen, analisa SWOT, potensi daerah
GAMBAR 3D MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK SEBAGAI BENTUK PEMANFAATAN TEKNOLOGI MULTIMEDIA DALAM PERANCANGAN PRODUK Stenly Tangkuman; Hengky Luntungan
Jurnal Tekno Mesin Vol. 5 No. 1 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini menyajikan salah satu hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat tahun 2018 yang dibiayai melalui PNBP Universitas Sam Ratulangi Manado. Sebagai masyarakat mitra pada kegiatan ini adalah kelompok remaja dan pemuda KGPM Bahtera Ranotana. Para peserta kegiatan ini telah dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat model suatu produk menggunakan perangkat lunak Solidworks sebagai wujud pemanfaatan teknologi multimedia. Target yang dicapai melalui kegiatan ini adalah adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan masyarakat mitra.Keywords: Teknologi Multimedia, Gambar 3D, Pembuatan Produk
MACHINE CONDITION PROGNOSTICS: THE STATE OF THE ART Stenly Tangkuman
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prognostics is an inherent component of condition-based maintenance. It can assess the current healthof a part and predict into the future the health of a part for a fixed time horizon or predict the time tofailure. Since this topic has gained popularity in machine learning, however, researchers who applied inmachine prognostics (or prognosis) are relatively rare.With the aim of synthesizing and providing theinformation of these researches for researcher’s community, this paper attempts to summarize and classifythe recent published techniques in prognostics of rotating machinery. It reviews the papers upon the early2012. Furthermore, it also discusses the opportunities as well as the challenges for conducting advanceresearch in the field of machine prognostics.Keywords: Machine Fault, Condition Prognostics
A REVIS ED UNDERSTANDING OF ENGINEERING PROG NOSTICS Stenly Tangkuman
Jurnal Tekno Mesin Vol. 2 No. 3 (2016)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Much of the understanding of prognostics currently appeared is scattered among manypublication . Actually,m ost researchers have developed their own understanding of prognostics , and there are some divergences inliterature . Firstly, t his work reviews the qualified publication that explain ed their understanding aboutprognostics in engineering application. Then, this paper has been prepared a revi sed understanding ofengineering prognostics. However, it is hoped that this paper will provide the researchers with alternativeprognostics’s under standing in use, and will be convenient when prognostics problem have to be solved.Keywords:prognostics, failure
IDENTIFIKASI ANTI ALIASING FILTER YANG TERDAPAT PADA MSA BUATAN HP TIPE HP3566A DENGAN BANTUAN METODE TRANSFORMASI TRAPESIUM Michael Rembet; Stenly Tangkuman
Jurnal Tekno Mesin Vol. 1 No. 3 (2015)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengukuran sinyal getaran dapat dilakukan dengan bantuan perangkat akusisi data digital. Salah satu contoh perangkat ini adalah MSA (Multichannel Spectrum Analyzer) buatan Hewlett Packard tipe HP3566a. Pada perangkat akusisi data tersebut digunakan rangkaian AAF (Anti Aliasing Filter) yang bertujuan untuk menekan pengaruh aliasing terhadap spektrum sinyal yang diakusisi. Sayangnya penggunaan AAF tidak disertai informasi parameter seperti jenis dan orde filter.Dalam penelitian ini, diungkapkan tentang identifikasi AAF pada MSA HP3566a. Identifikasi tersebut dilakukan dengan cara suaian kurva (curve fitting) Magnitudo FRF dari AAF dengan kurva Magnitudo AAF teoritik. Selain itu, suaian kurva juga dilakukan pada kurva Fasa FRF dari AAF dengan kurva Fasa AAF teoritik. Kurva Magnitudo dan Fasa AAF teoritik diperoleh dengan bantuan metode transformasi Trapesium.Berdasarkan pengukuran FRF dari AAF, disimpulkan bahwa AAF pada MSA HP3566a merupakan filter lalu rendah (low-pass filter). Filter tersebut terdiri dari dua buah filter jenis Butterworth berorde delapan yang terhubung seri.Kata kunci: Anti Aliasing Filter, Metode Trapesium
PERANCANGAN LAMPU PERINGATAN TIDAK BOLEH MENYALIP PADA KENDARAAN RODA EMPAT UNTUK MENCEGAH KECELAKAAN Alfa Ageng Santoso; Stenly Tangkuman
Jurnal Tekno Mesin Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka Kecelakaan Lalulintas di Indonesia memiliki jumlah yang besar setiap Tahunnya. Menurut Laporan Kecelakaan Lalulintas di Indonesia dari Direktorat Lalu Lintas Polda Sulawesi Utara, pada periode triwulan (01 Januari 2016 – 31 Maret 2016) adalah 24.407 dan 66,2% diantaranya adalah tipe kecelakaan yang terjadi akibat menyalip. Pada periode triwulan sebelumnya 26.594 dan 67,5 %  diantaranya adalah tipe kecelakaan yang terjadi akibat menyalip. Kecelakaan saat menyalip terjadi pada saat kondisi jalan tidak aman, misalnya pada saat yang bersamaan ada penyeberang jalan baik pejalan kaki yang menyeberang di Zebra Cross atau tidak di Zebra Cross, kendaraan yang akan belok searah atau arah berlawanan, kendaraan yang akan memutar membalik searah atau berlawanan, jalanan yang rusak, dan lain sebagainya.Terkait dengan data 66,2% dan 67,5% tipe kecelakaan yang terjadi, penulis memberikan usulan yang dapat menjadi solusi untuk mengurangi angka kecelakaan saat menyalip. Gagasan tersebut adalah membuat lampu peringatan tidak menyalip pada kendaraan roda empat dan kendaraan besar lainnya yang beroperasi di jalan raya. Lampu ini berfungsi untuk memberikan informasi kepada kendaraan lain yang ada di belakang untuk tidak menyalip karena pada saat yang bersamaan kondisi jalan tidak aman untuk menyalip.Penjelasan praktis tentang penggunaan lampu peringatan telah disajikan dalam bentuk diagram alir, penulis juga memberikan rekomendasi desain dasar lampu yang akan dipakai pada kendaraan roda empat dan kendaraan besar. Pihak-pihak terkait yang dapat membantu mewujudkan gagasan dan langkah-langkah strategisnya telah penulis bahas dengan jelas.Alasan penulis mengusulkan gagasan ini adalah karena penulis pernah mengalami dan sering menyaksikan kecelakaan pada saat menyalip yang diakibatkan tidak ada informasi yang jelas untuk tidak menyalip karena pada saat yang bersamaan kondisi jalan sedang tidak aman. Oleh karena itu, penulis sangat merekomendasikan lampu peringatan ini, dengan harapan kiranya boleh diwujudkan dan diterapkan, guna mencegah ataupun mengurangi angka kecelakaan lalu lintas saat menyalip.Kata kunci : Lampu peringatan, sensor, kecelakan lalu lintas.
OPTIMASI DIAMETER POROS RODA BELAKANG SEPEDA MOTOR Aditya Husada; Stenly Tangkuman; Jotje Rantung
JURNAL POROS TEKNIK MESIN UNSRAT Vol. 2 No. 1 (2013): Jurnal Poros Teknik Mesin Unsrat
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Interchangeability of motorcycles spare parts  is needed in case of difficulty obtaining the original in the market. This research aims to develop the software model to optimize output shaft diameter and to compare the torque  forwarded to rear sprocket of  a motorcycle. The software develop using MATLAB R2010. Optimization is performed by making objective function variables with constraints and stress deflection resulted it the shaft loaded. Optimization is carried out with the conditioning in the highest speed transmission, that is : 1 840rpm, 2 1300rpm, 3 1800 rpm to 4 3000 rpm, and 5 3500rpm. Results obtained for a 8426.41 Nm/s power standard motorcycle is shaft diameter Do=12mm and Di=1.04mm. Finally, the software calculate the inertia force in order to obtain the stress Results showed that presence of shaft diameter optimization, load balance as well as engine power was still able to be borne on the optimum diameter. With the change of the diameter of the shaft diameter of the bearing replacement is done it is the same with the outer diameter of the shaft. Key word : rear wheel axle, Optimization, Do, Di.
PERANCANGAN KONVEYOR RANTAI KAPASITAS 8 TON PER JAM Angrian Rante; Stenly Tangkuman; Michael Rembet
JURNAL POROS TEKNIK MESIN UNSRAT Vol. 2 No. 2 (2013): Jurnal Poros Teknik Mesin Unsrat
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Conveyor is an auxiliary equipment in a production process. The main component of a chain conveyor is chain . This chain is driven through a sprocket which is connected to an electric motor through a reduction gear. Process of designing a chain conveyor required several parameters that are : the characteristics of the transported material, conveyors geometry, conveyors capacity and conveyor speed. Design resulted in chain dimension and the required motor power. Comparing the design to the existing conveyor as a case of study, it was found that the electric motor used is larger than necessary which in turn that the speed of the chain there can still be improved in order to increase production capacity. Keywords : Design , Chain-Belt Conveyors, Conveyor Capacity
OPTIMASI DIAMETER POROS TERHADAP VARIASI DIAMETER SPROKET PADA RODA BELAKANG SEPEDA MOTOR Daswin Basselo; Stenly Tangkuman; Michael Rembet
JURNAL POROS TEKNIK MESIN UNSRAT Vol. 3 No. 1 (2014): Jurnal Poros Teknik Mesin Unsrat
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The rear wheel shaft of a motorcycle is classified as an axle which is supporting the bearing so that the rear tire rotated well. This study is aimed to get the optimum diameter of shaft which is capable of withstanding the load in accordance with the existing load conditions, and analyzing the torque ratio between the front and rear sprocket which have varied diameter. Optimization modeling program is using Matlab 2010. Optimization is done by using objective variable function accompanied with constraints in terms of stress and deflection on the rear axle while supporting the loads. The results of Optimization are Do 14 mm and Di 12,0889 mm, 12,0817 mm, 12,0627 mm, 12,0597mm with factory standard power of motorcycle (8426,41 Nm/s) which is complying to optimization rules.  The optimization result shows the decreasing of  inner diameter of the shaft along with increasing the sprocket’s diameter. Key word : Shaft, optimization, outer diameter (Do), inner diameter (Di).