Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Isolasi Mikroorganisme Anaerob Limbah Cair Tekstil Menggunakan Desikator Sebagai Inkubator Anaerobik Dianty Rosirda Dewi Kurnia; Ira Permatasari; Yuni Rafika
Fluida Vol 11 No 1 (2015): FLUIDA
Publisher : Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/fluida.v11i1.554

Abstract

Isolasi Mikroorganisme Anaerob Limbah Cair Tekstil Menggunakan Desikator Sebagai Inkubator Anaerobik. Penggunaan mikroorganisme untuk mengolah limbah cair tekstil yang mengandung bahan organik tinggi sangat potensial untuk dikembangkan. Mikroorganisme anaerob dapat digunakan pada pengolahan limbah cair, yaitu untuk mendegradasi senyawa- senyawa organik kompleks berantai panjang menjadi senyawa yang lebih sederhana sehingga dapat menurunkan beban kerja dari pengolahan aerobik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas desikator termodifikasi sebagai inkubator anaerob dan melakukan isolasi mikroba dari unit pengolahan air limbah tekstil sehingga diperoleh konsorsium mikroorganisme (mixed culture) anaerobik. Desikator dimodifikasi dengan dialiri gas nitrogen untuk menghilangkan gas oksigen di dalam desikator. Parameter yang digunakan sebagai indikator adalah pengamatan secara makroskopis, mikroskopis dan uji pembentukan hidrogen sulfida. Isolat pembanding yang digunakan adalah Pseudomonas aeruginosa sebagai bakteri aerob obligat, Escherichia coli sebagai bakteri anaerob fakultatif, Desulvofibrio desulfuricans dan Methanobrevibacter ruminantium sebagai anaerob obligat. Desikator termodifikasi juga digunakan sebagai inkubator untuk melakukan isolasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desikator yang dimodifikasi mempunyai efektivitas sebagai inkubator anaerob meskipun bakteri obligat aerob dan aerob fakultatif masih dapat tumbuh karena pada media yang digunakan masih terdapat oksigen terlarut yang ditandai dengan warna pink di bagian atas media dan lilin dinyalakan di dalam desikator dapat juga digunakan sebagai indikator keberadaan oksigen. Desikator ini juga menunjukkan efektivitas untuk digunakan sebagai inkubator anaerob. Pada proses isolasi dari pengolahan limbah anaerob pabrik tekstil diperoleh 6 jenis isolat yang dapat digunakan sebagai konsorsium mikroorganisme (mixed culture) anaerobik.
THE CHALLENGES OF GLOBALISATION: EXISTENCE AND EFFORTS IN MAINTAINING CULTURAL IDENTITY Saptaning Ruju Paminto; Mia Amalia; Ira Permatasari; Salsa Octaviani Suryanto
Semarang Law Review (SLR) Vol. 6 No. 1 (2025): April
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/slr.v6i1.11898

Abstract

Culture and social life are one particle that becomes a binding unity, culture faithfully escorts the development of human civilization from pre-Islamic times to the perfect Islamic era as a teaching from ancient Greece to modern times like today. From this long process, culture basically has values that can traditionally be passed on to the next generations. Indonesia is a country that has a lot of culture, which consists of a collection of cultures that exist throughout the Indonesian homeland in the form of local culture. Foreign cultures continue to enter unstoppably into Indonesia which can erode or dilute the local culture owned by the Indonesian people. This problem lies in the need for the government's role in protecting Indonesian culture in the era of globalisation, such as in preserving local culture, the government must facilitate all forms of artistic activities held by the community, besides that the government also has a role to provide support in activities related to culture and open as much as possible the participation of young people or adolescents in maintaining its preservation. The research method used is descriptive method, the foundation of the research method is the philosophy of postpositivism. It aims to be able to determine whether the social and cultural life movement will succeed in having a broad impact and provide changes in living standards as expected.