Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search
Journal : Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY MENGGUNAKAN MEDIA PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI KELAS X SEMESTER GENAP SMA CERDAS MURNI TEMBUNG T.P 2014/2015 Tanjung, Ratna; Aminah, Siti
Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober 2015
Publisher : Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik serta aktivitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran pada materi pokok listrik dinamis. Metode penelitian adalah  quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X Semester Genap SMA Cerdas Murni Tembung yang terdiri dari 3 kelas. Sampel penelitian diambil 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, dengan kelas X MIA2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA1 sebagai kelas kontrol. Selama proses pembelajaran, nilai rata-sata hasil belajar siswa adalah. Berdasarkan uji t dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok listrik dinamis.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJARSISWAPADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR DI KELAS X SEMESTER II SMA NEGERI 19 MEDAN T.A 2014/2015 Tanjung, Ratna; Mentari, Indah Dewi
Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Januari 2016
Publisher : Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor kelas X Semester IIdi SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015.Jenis penelitian ini adalahquasi experiment dengantwo group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitianadalah seluruh siswa kelas Xsemester IIyang terdiri dari 6 kelas.Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random samplingyaitu kelas X-2 sebagai kelas eksperimenyang berjumlah 31 orang dan Kelas X-5yang berjumlah 31 orang sebagai kelas Kontrol. Instrumen yang digunakanada 2 yaitu tes hasil belajar dalam bentuk essaydengan jumlah 7 soaldan lembar observasi.Uji Hipotesis menggunakan Uji t. Hasil penelitian menunjukkan: (1) model pembelajaranpenemuan terbimbingdapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dan (2) ada perbedaanakibatpengaruh penggunaan model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor di kelas X semester II SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE ( TPS ) MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR Tanjung, ratna; Sinaga, Fransiska Nurhayati
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 4 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Oktober 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i4.7759

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X SMA Negeri 1 Perbaungan  T.P 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan two group pretest– posttest design dimana kelas X-4 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-1 sebagai kelas kontrol yang masing-masing berjumlah 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas belajar siswa dan tes hasil belajar sebanyak 15 soal dalam bentuk pilihan berganda yang telah dilakukan validasi. Hasil penelitian memberikan bahwa aktivitas belajar siswa kelas eksperimen meningkat yaitu pada pertemuan I sebesar 59,3%, pertemuan II sebesar 69,2%, pertemuan III sebesar 75,7% dan pertemuan IV sebesar 82,2%. Untuk hasil belajar siswa, dari pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,381 > 1,667 pada taraf signifikansi α = 0,05. Hal ini berarti Ha diterima, yang berarti ada pengaruh dari penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) menggunakan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X semester II SMA Negeri 1 Perbaungan T.P 2015/2016.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJARSISWAPADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR DI KELAS X SEMESTER II SMA NEGERI 19 MEDAN T.A 2014/2015 Tanjung, Ratna; Mentari, Indah Dewi
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Januari - Maret 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i1.3511

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor kelas X Semester IIdi SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015.Jenis penelitian ini adalahquasi experiment dengantwo group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitianadalah seluruh siswa kelas Xsemester IIyang terdiri dari 6 kelas.Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random samplingyaitu kelas X-2 sebagai kelas eksperimenyang berjumlah 31 orang dan Kelas X-5yang berjumlah 31 orang sebagai kelas Kontrol. Instrumen yang digunakanada 2 yaitu tes hasil belajar dalam bentuk essaydengan jumlah 7 soaldan lembar observasi.Uji Hipotesis menggunakan Uji t. Hasil penelitian menunjukkan: (1) model pembelajaranpenemuan terbimbingdapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dan (2) ada perbedaanakibatpengaruh penggunaan model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor di kelas X semester II SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015
ANALISIS MISKONSEPSI SISWA SMA NEGERI KOTA MEDAN PADA MATA PELAJARAN FISIKA (MEKANIKA) DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) Tanjung, Ratna; Hasibuan, Muhammad Zul Abror
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi April 2015
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i2.4412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi yang terjadi pada siswa SMA Negeri di kota Medan pada pelajaran fisika khususnya pada materi mekanika. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri di kota Medan. Sekolah yang dijadikan sampel dalam penelitian dipilih dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berdasarkan wilayah, yaitu pusat kota, tengah kota dan piggir kota masing masing adalah di SMAN 7 , SMAN 8 dan SMAN 11 Medan. Sampel kelompok responden tiap sekolah dipilih dengan mengunakan teknik Cluster Random Sapling dengan rincian SMAN 7 sebanyak 36 orang dan SMAN 8 sebanyak 38 orang dan SMAN 11 sebanyak 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes pilihan berganda dengan menggunakan alasan. Soal tes diberikan sebanyak 15 soal tentang mekanika. Sebelum soal tes ini digunakan, terlebih dahulu instrument divalidasikan dengan menggunakan validasi isi. Setelah tes dilakukan di ketiga sekolah, data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode Certainty of Response Index. Hasil penelitian kepada siswa diperoleh miskonsepsi yang dialami siswa di SMAN 7 Medan kelas XI-4 sebesar 42,86%, tidak tahu konsep 40,07% dan menguasai konsep 19,07%. Di SMAN 8 Medan kelas XI-2 sebesar 47,19% mengalami miskonsepsi, 19,12% tidak tahu konsep dan 33,68%  menguasai konsep. Di SMAN 11 Medan kelas XI-4 sebesar 49,67% mengalami miskonsepsi, tidak tahu konsep 31% dan memahami konsep 19,3%. Rata-rata siswa yang mengalami miskonsepsi terhadap konsep-konsep fisika masih sangat tinggi, yaitu 46,57%. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tingkat miskonsepsi siswa terhadap fisika (mekanika) secara umum di kota ketiga sampel yang di teliti sangat tinggi.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY MENGGUNAKAN MEDIA PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI KELAS X SEMESTER GENAP SMA CERDAS MURNI TEMBUNG T.P 2014/2015 Tanjung, Ratna; Aminah, Siti
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober 2015
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v1i1.2687

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik serta aktivitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran pada materi pokok listrik dinamis. Metode penelitian adalah  quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X Semester Genap SMA Cerdas Murni Tembung yang terdiri dari 3 kelas. Sampel penelitian diambil 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, dengan kelas X MIA2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA1 sebagai kelas kontrol. Selama proses pembelajaran, nilai rata-sata hasil belajar siswa adalah. Berdasarkan uji t dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok listrik dinamis.
ANALISIS MISKONSEPSI SISWA SMA NEGERI KOTA MEDAN PADA MATA PELAJARAN FISIKA (MEKANIKA) DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) Tanjung, Ratna; Hasibuan, Muhammad Zul Abror
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi April - Juli 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i2.4412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi yang terjadi pada siswa SMA Negeri di kota Medan pada pelajaran fisika khususnya pada materi mekanika. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri di kota Medan. Sekolah yang dijadikan sampel dalam penelitian dipilih dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berdasarkan wilayah, yaitu pusat kota, tengah kota dan piggir kota masing masing adalah di SMAN 7 , SMAN 8 dan SMAN 11 Medan. Sampel kelompok responden tiap sekolah dipilih dengan mengunakan teknik Cluster Random Sapling dengan rincian SMAN 7 sebanyak 36 orang dan SMAN 8 sebanyak 38 orang dan SMAN 11 sebanyak 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes pilihan berganda dengan menggunakan alasan. Soal tes diberikan sebanyak 15 soal tentang mekanika. Sebelum soal tes ini digunakan, terlebih dahulu instrument divalidasikan dengan menggunakan validasi isi. Setelah tes dilakukan di ketiga sekolah, data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode Certainty of Response Index. Hasil penelitian kepada siswa diperoleh miskonsepsi yang dialami siswa di SMAN 7 Medan kelas XI-4 sebesar 42,86%, tidak tahu konsep 40,07% dan menguasai konsep 19,07%. Di SMAN 8 Medan kelas XI-2 sebesar 47,19% mengalami miskonsepsi, 19,12% tidak tahu konsep dan 33,68%  menguasai konsep. Di SMAN 11 Medan kelas XI-4 sebesar 49,67% mengalami miskonsepsi, tidak tahu konsep 31% dan memahami konsep 19,3%. Rata-rata siswa yang mengalami miskonsepsi terhadap konsep-konsep fisika masih sangat tinggi, yaitu 46,57%. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tingkat miskonsepsi siswa terhadap fisika (mekanika) secara umum di kota ketiga sampel yang di teliti sangat tinggi.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY MENGGUNAKAN MEDIA PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI KELAS X SEMESTER GENAP SMA CERDAS MURNI TEMBUNG T.P 2014/2015 Tanjung, Ratna; Aminah, Siti
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober - Desember 2015
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v1i1.2687

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik serta aktivitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran pada materi pokok listrik dinamis. Metode penelitian adalah  quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X Semester Genap SMA Cerdas Murni Tembung yang terdiri dari 3 kelas. Sampel penelitian diambil 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, dengan kelas X MIA2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA1 sebagai kelas kontrol. Selama proses pembelajaran, nilai rata-sata hasil belajar siswa adalah. Berdasarkan uji t dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok listrik dinamis.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE ( TPS ) MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR Tanjung, ratna; Sinaga, Fransiska Nurhayati
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 4 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober - Desember 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i4.7759

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X SMA Negeri 1 Perbaungan  T.P 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan two group pretest– posttest design dimana kelas X-4 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-1 sebagai kelas kontrol yang masing-masing berjumlah 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas belajar siswa dan tes hasil belajar sebanyak 15 soal dalam bentuk pilihan berganda yang telah dilakukan validasi. Hasil penelitian memberikan bahwa aktivitas belajar siswa kelas eksperimen meningkat yaitu pada pertemuan I sebesar 59,3%, pertemuan II sebesar 69,2%, pertemuan III sebesar 75,7% dan pertemuan IV sebesar 82,2%. Untuk hasil belajar siswa, dari pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,381 > 1,667 pada taraf signifikansi α = 0,05. Hal ini berarti Ha diterima, yang berarti ada pengaruh dari penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) menggunakan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X semester II SMA Negeri 1 Perbaungan T.P 2015/2016.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GI (GROUP INVESHGATION) MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP TERHADAP HASILBELAJAR SISWA PADA MATERI SUHU DAN KALOR KELAS X SEMESTER II MAN 2 MEDAN T.P.2016/2017 Hariyanti, Eliza; Tanjung, Ratna
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN Vol 3, No 4 (2017): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober-Desember 2017
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v3i4.10877

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan akibat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe GI Mengunakan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas X MAN 2 Model Medan yang terdiri dari 9 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling dengan mengambil 2 kelas dari 9 kelas secara acak yaitu kelas X-1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-9 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda dan aktivitas siswa dengan menggunakan lembar observasiBerdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretes kelas eksperimen 35.55dan nilai rata-rata pretes kelas kontrol 35.27. Pada pengujian normalitas untuk pretes pada kelas eksperimen diperoleh Letung ~ 0.1398dan L^i = 0.1477. Pada kelas kontrol Lhitung = 0.1078dan L,abei = 0.1477 sehingga diperoleh Lhitung <Ltabei, maka data kedua kelas berdistribusi normal. Pada uji homogenitas diperoleh Fhitung = 1,045 dan Ftabei = 1,79 sehingga Fhitung< Ftabci , maka kedua sampel berasal dari populasi yang homogen. Kemudian pada kedua kelas diberikan perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen dengan model pembelajaran kooperatif tipe GI dan kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Setelah pembelajaran selesai diberikan, diperoleh postes dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran kooperatif tipe G/adalah 72.50 dan dengan pembelajaran konvensional adalah 62.63.Peningkatan aktivitas belajar siswa selama mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe GI berbantuan media peta konsep. Berdasarkan hasil analisis perhitungan uji t, terdapat perbedaan yang signifikan akibat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe GI Mengunakan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa.