Ratna Tanjung
Balai Penelitian dan Pengembangan Biomedis Papua

Published : 16 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY MENGGUNAKAN MEDIA PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI KELAS X SEMESTER GENAP SMA CERDAS MURNI TEMBUNG T.P 2014/2015 Tanjung, Ratna; Aminah, Siti
Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober 2015
Publisher : Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik serta aktivitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran pada materi pokok listrik dinamis. Metode penelitian adalah  quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X Semester Genap SMA Cerdas Murni Tembung yang terdiri dari 3 kelas. Sampel penelitian diambil 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, dengan kelas X MIA2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA1 sebagai kelas kontrol. Selama proses pembelajaran, nilai rata-sata hasil belajar siswa adalah. Berdasarkan uji t dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok listrik dinamis.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJARSISWAPADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR DI KELAS X SEMESTER II SMA NEGERI 19 MEDAN T.A 2014/2015 Tanjung, Ratna; Mentari, Indah Dewi
Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Januari 2016
Publisher : Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor kelas X Semester IIdi SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015.Jenis penelitian ini adalahquasi experiment dengantwo group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitianadalah seluruh siswa kelas Xsemester IIyang terdiri dari 6 kelas.Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random samplingyaitu kelas X-2 sebagai kelas eksperimenyang berjumlah 31 orang dan Kelas X-5yang berjumlah 31 orang sebagai kelas Kontrol. Instrumen yang digunakanada 2 yaitu tes hasil belajar dalam bentuk essaydengan jumlah 7 soaldan lembar observasi.Uji Hipotesis menggunakan Uji t. Hasil penelitian menunjukkan: (1) model pembelajaranpenemuan terbimbingdapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dan (2) ada perbedaanakibatpengaruh penggunaan model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor di kelas X semester II SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015
Efektivitas Kecap Kedelai Dalam Menghambat Pertumbuhan Candida albicans Tanjung, Ratna
JURNAL PLASMA Vol 1, No 2 Jun (2015)
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Biomedis Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.654 KB)

Abstract

Candida albicans adalah fungi dimorfik yang secara normal ada dalam saluran pencernaan, saluran pernafasan bagian atas, dan mukosa genital. C. albicans merupakan spesies terpatogen dari spesies Candida lainnya, dan merupakan fungi oportunistik yang menyebabkan sariawan. Masyarakat pedesaan yang jauh dari fasilitas kesehatan menggunakan kecap kedelai sebagai obat alternatif untuk mencegah lesi di rongga mulut menjadi sariawan, dikerenakan kecap kedelai mudah ditemukan, tersedia di rumah, bau dan rasa enak, serta tidak memberi rasa nyeri ketika digunakan. Kecap kedelai merupakan ekstrak dari hasil fermentasi kedelai yang dicampur dengan bahan-bahan lain seperti gula aren (sukrosa) lebih dari 40%, garam 18% – 20%, dan bumbu, yang dibuat untuk tujuan meningkatkan cita rasa makanan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas kecap kedelai dalam menghambat pertumbuhan C. albicans. Penelitian dilakukan secara ekperimen dengan variabel konsentrasi kecap kedelai 100%, 75%, 50%, dan waktu kontak 5, 10, dan 15 menit untuk melihat pertumbuhan C. albicans dengan metode tuang. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan: pemberian kecap kedelai dengan konsentrasi 100%, rata-rata pertumbuhan koloni dari lima merek kecap kedelai dengan waktu kontak 5 menit tumbuh 217 koloni, 10 menit 237 koloni, dan 15 menit 297 koloni. Pada konsentrasi 75% waktu kontak 5 menit tumbuh 125 koloni, 10 menit 158 koloni, 15 menit 185 koloni. Pada konsentrasi 50% waktu kontak 5 menit tumbuh 110 koloni, 10 menit 130 koloni, dan 15 menit 156 koloni. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecap kedelai tidak mampu menghambat pertumbuhan C. albicans.Candida albicans is a dimorphic fungus that is normally present in the digestive tract, upper respiratory tract, and genital mucosa. Candida albicans is the most pathogenic species from the other Candida species, and an opportunistic fungus that causes thrush. The rural communities that far from the drug store, clinic, or other health facilities, soy sauce used as an alternative medicine for thrush, because it is easy to find, always available especially at home, smells and tastes good, and do not give pain when used. Soy sauce is an extract from fermented soybeans mixed with other ingredients such as 40% palm sugar (sucrose) 18% - 20% salt, and some other spices to enhance the flavor. The aim of this research is to determine the effectiveness of soy sauce in inhibiting the growth of C. albicans. This experimental study using a concentrations of 100%, 75%, 50% soy sauce, and the contact time of 5, 10, 15 minutes as the variables to see the growth of C. albicans using pour method. This study showed that adding 100% soy sauce of different mark with 5, 10, and 15 minutes contact time gave the colonies growth of 217, 237, and 297 respectively. In addition, the adding of 75% soy sauce growth 125, 158, and 185 colonies. Fifty percent soy sauce growth 110, 130, and 156 colonies. The study indicate that soy sauce is not able to inhibit the growth of C. albicans.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE ( TPS ) MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR Tanjung, ratna; Sinaga, Fransiska Nurhayati
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 4 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Oktober 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i4.7759

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X SMA Negeri 1 Perbaungan  T.P 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan two group pretest– posttest design dimana kelas X-4 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-1 sebagai kelas kontrol yang masing-masing berjumlah 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas belajar siswa dan tes hasil belajar sebanyak 15 soal dalam bentuk pilihan berganda yang telah dilakukan validasi. Hasil penelitian memberikan bahwa aktivitas belajar siswa kelas eksperimen meningkat yaitu pada pertemuan I sebesar 59,3%, pertemuan II sebesar 69,2%, pertemuan III sebesar 75,7% dan pertemuan IV sebesar 82,2%. Untuk hasil belajar siswa, dari pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,381 > 1,667 pada taraf signifikansi α = 0,05. Hal ini berarti Ha diterima, yang berarti ada pengaruh dari penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) menggunakan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X semester II SMA Negeri 1 Perbaungan T.P 2015/2016.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJARSISWAPADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR DI KELAS X SEMESTER II SMA NEGERI 19 MEDAN T.A 2014/2015 Tanjung, Ratna; Mentari, Indah Dewi
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Januari - Maret 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i1.3511

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor kelas X Semester IIdi SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015.Jenis penelitian ini adalahquasi experiment dengantwo group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitianadalah seluruh siswa kelas Xsemester IIyang terdiri dari 6 kelas.Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random samplingyaitu kelas X-2 sebagai kelas eksperimenyang berjumlah 31 orang dan Kelas X-5yang berjumlah 31 orang sebagai kelas Kontrol. Instrumen yang digunakanada 2 yaitu tes hasil belajar dalam bentuk essaydengan jumlah 7 soaldan lembar observasi.Uji Hipotesis menggunakan Uji t. Hasil penelitian menunjukkan: (1) model pembelajaranpenemuan terbimbingdapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dan (2) ada perbedaanakibatpengaruh penggunaan model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor di kelas X semester II SMA Negeri 19 Medan T.A 2014/2015
ANALISIS MISKONSEPSI SISWA SMA NEGERI KOTA MEDAN PADA MATA PELAJARAN FISIKA (MEKANIKA) DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) Tanjung, Ratna; Hasibuan, Muhammad Zul Abror
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi April 2015
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i2.4412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi yang terjadi pada siswa SMA Negeri di kota Medan pada pelajaran fisika khususnya pada materi mekanika. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri di kota Medan. Sekolah yang dijadikan sampel dalam penelitian dipilih dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berdasarkan wilayah, yaitu pusat kota, tengah kota dan piggir kota masing masing adalah di SMAN 7 , SMAN 8 dan SMAN 11 Medan. Sampel kelompok responden tiap sekolah dipilih dengan mengunakan teknik Cluster Random Sapling dengan rincian SMAN 7 sebanyak 36 orang dan SMAN 8 sebanyak 38 orang dan SMAN 11 sebanyak 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes pilihan berganda dengan menggunakan alasan. Soal tes diberikan sebanyak 15 soal tentang mekanika. Sebelum soal tes ini digunakan, terlebih dahulu instrument divalidasikan dengan menggunakan validasi isi. Setelah tes dilakukan di ketiga sekolah, data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode Certainty of Response Index. Hasil penelitian kepada siswa diperoleh miskonsepsi yang dialami siswa di SMAN 7 Medan kelas XI-4 sebesar 42,86%, tidak tahu konsep 40,07% dan menguasai konsep 19,07%. Di SMAN 8 Medan kelas XI-2 sebesar 47,19% mengalami miskonsepsi, 19,12% tidak tahu konsep dan 33,68%  menguasai konsep. Di SMAN 11 Medan kelas XI-4 sebesar 49,67% mengalami miskonsepsi, tidak tahu konsep 31% dan memahami konsep 19,3%. Rata-rata siswa yang mengalami miskonsepsi terhadap konsep-konsep fisika masih sangat tinggi, yaitu 46,57%. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tingkat miskonsepsi siswa terhadap fisika (mekanika) secara umum di kota ketiga sampel yang di teliti sangat tinggi.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY MENGGUNAKAN MEDIA PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI KELAS X SEMESTER GENAP SMA CERDAS MURNI TEMBUNG T.P 2014/2015 Tanjung, Ratna; Aminah, Siti
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober 2015
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v1i1.2687

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik serta aktivitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran pada materi pokok listrik dinamis. Metode penelitian adalah  quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X Semester Genap SMA Cerdas Murni Tembung yang terdiri dari 3 kelas. Sampel penelitian diambil 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, dengan kelas X MIA2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA1 sebagai kelas kontrol. Selama proses pembelajaran, nilai rata-sata hasil belajar siswa adalah. Berdasarkan uji t dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok listrik dinamis.
ANALISIS MISKONSEPSI SISWA SMA NEGERI KOTA MEDAN PADA MATA PELAJARAN FISIKA (MEKANIKA) DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) Tanjung, Ratna; Hasibuan, Muhammad Zul Abror
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi April - Juli 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i2.4412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi yang terjadi pada siswa SMA Negeri di kota Medan pada pelajaran fisika khususnya pada materi mekanika. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri di kota Medan. Sekolah yang dijadikan sampel dalam penelitian dipilih dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berdasarkan wilayah, yaitu pusat kota, tengah kota dan piggir kota masing masing adalah di SMAN 7 , SMAN 8 dan SMAN 11 Medan. Sampel kelompok responden tiap sekolah dipilih dengan mengunakan teknik Cluster Random Sapling dengan rincian SMAN 7 sebanyak 36 orang dan SMAN 8 sebanyak 38 orang dan SMAN 11 sebanyak 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes pilihan berganda dengan menggunakan alasan. Soal tes diberikan sebanyak 15 soal tentang mekanika. Sebelum soal tes ini digunakan, terlebih dahulu instrument divalidasikan dengan menggunakan validasi isi. Setelah tes dilakukan di ketiga sekolah, data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode Certainty of Response Index. Hasil penelitian kepada siswa diperoleh miskonsepsi yang dialami siswa di SMAN 7 Medan kelas XI-4 sebesar 42,86%, tidak tahu konsep 40,07% dan menguasai konsep 19,07%. Di SMAN 8 Medan kelas XI-2 sebesar 47,19% mengalami miskonsepsi, 19,12% tidak tahu konsep dan 33,68%  menguasai konsep. Di SMAN 11 Medan kelas XI-4 sebesar 49,67% mengalami miskonsepsi, tidak tahu konsep 31% dan memahami konsep 19,3%. Rata-rata siswa yang mengalami miskonsepsi terhadap konsep-konsep fisika masih sangat tinggi, yaitu 46,57%. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tingkat miskonsepsi siswa terhadap fisika (mekanika) secara umum di kota ketiga sampel yang di teliti sangat tinggi.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY MENGGUNAKAN MEDIA PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI KELAS X SEMESTER GENAP SMA CERDAS MURNI TEMBUNG T.P 2014/2015 Tanjung, Ratna; Aminah, Siti
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober - Desember 2015
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v1i1.2687

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik serta aktivitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran pada materi pokok listrik dinamis. Metode penelitian adalah  quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X Semester Genap SMA Cerdas Murni Tembung yang terdiri dari 3 kelas. Sampel penelitian diambil 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, dengan kelas X MIA2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA1 sebagai kelas kontrol. Selama proses pembelajaran, nilai rata-sata hasil belajar siswa adalah. Berdasarkan uji t dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran guided discovery menggunakan media peta pikiran terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok listrik dinamis.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE ( TPS ) MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR Tanjung, ratna; Sinaga, Fransiska Nurhayati
JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA Vol 2, No 4 (2016): Jurnal Ikatan Alumni Fisika Unimed Edisi Oktober - Desember 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jiaf.v2i4.7759

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X SMA Negeri 1 Perbaungan  T.P 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan two group pretest– posttest design dimana kelas X-4 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-1 sebagai kelas kontrol yang masing-masing berjumlah 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas belajar siswa dan tes hasil belajar sebanyak 15 soal dalam bentuk pilihan berganda yang telah dilakukan validasi. Hasil penelitian memberikan bahwa aktivitas belajar siswa kelas eksperimen meningkat yaitu pada pertemuan I sebesar 59,3%, pertemuan II sebesar 69,2%, pertemuan III sebesar 75,7% dan pertemuan IV sebesar 82,2%. Untuk hasil belajar siswa, dari pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,381 > 1,667 pada taraf signifikansi α = 0,05. Hal ini berarti Ha diterima, yang berarti ada pengaruh dari penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) menggunakan media peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X semester II SMA Negeri 1 Perbaungan T.P 2015/2016.