Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GAMBARAN KEMAMPUAN MELAKUKAN RESUSITASI JANTUNG PARU DILIHAT DARI KECEPATAN KOMPRESI PADA PRAKTIK PEMBELAJARAN LABORATORIUM MAHASISWA KEPERAWATAN TINGKAT AKHIR Eva Marti
The Indonesian Journal of Health Science Vol 10, No 2 (2018): The Indonesian Journal Of Health Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/ijhs.v10i2.1852

Abstract

Kemampuan melakukan CPR yang merupakan salah satu bagian penting dalam bantuan hidup dasar pada pasien henti jantung yang harus dikuasai oleh perawat.  Seorang mahasiswa perawat harus memiliki kemampuan  melakukan  high quality CPR  untuk dapat dinyatakan lulus dan siap bekerja sebagai perawat.  Tujuan dari studi ini adalah mengetahui gambaran kemampuan melakukan rjp  dilihat dari kecepatan kompresi pada praktik  pembelajaran laboratorium mahasiswa keperawatan  tingkat akhir. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian survey deskriptive. Dalam penelitian ini menggunakan menggunakan tehnik total sampling dengan sampel penelitian ini adalah 120 perawat  mahasiswa yang terjadwal dalam pembelajaran laboratorium Keperawatan Gawat Darurat. Pengumpulan data dengan menggunakan checklist dan timer, melihat kecepatan kompresi selama 5 sikulus CPR. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 44,16 % mahasiswa mempunyai kecepatan kompresi 100-120 kali per menit, sedangkan 50,83 % dengan kecepatan 120 kali per menit dan 5% mahasiswa dengan kecepatan 100 kali per menit. Rata-rata kecepatan kompresi mahasiswa adalah 132 kali/menit.Kata kunci : kemampuan RJP : mahasiswa keperawatan  tingkat akhir
Pembentukan Tim Tanggap Bencana Alam Gempa Bumi di Dusun Suren Wetan Desa Canden Jetis Bantul Yogyakarta Dwi Antara Nugraha; Eva Marti; Arimbi Karunia Estri
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat : Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) STIKES Notokusumo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.81 KB)

Abstract

Dusun Suren Wetan, desa Canden, kapanewon Jetis, kabupaten Bantul, provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, merupakan salah satu dusun terdampak signifikan pada peristiwa bencana alam gempa bumi tahun 2006. Korban yang tewas lebih dari 6000. Belum terbentuknya tim tanggap darurat bencana alam menjadi salah satu penyebab banyaknya korban. Dengan demikian, perlu dibentuk tim tanggap bencana alam. Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari tim STIKes Panti Rapih dilaksanakan untuk membentuk dan melatih tim tanggap bencana alam gempa bumi pada masyarakat di daerah tersebut. Metode yang digunakan pada PkM ini penilaian resiko, perencanaan terhadap managemen resiko dan pelatihan pertolongan korban bencana alam gempa bumi. PkM dilakukan pada tanggal 6, 13 dan 20 Juni 2021 dengan sasaran ketua RT, kader kesehatan dan karangtaruna dusun Suren Wetan. Prosentase kesesuaian pelatihan dengan kebutuhan masyarakat 50% menyatakan sangat sesuai dan 50% menyatakan sesuai, prosentase relevansi pelatihan dengan dukungan terhadap masyarakat terhadap kemandirian untuk hidup lebih sehat 57,1% sangat mendukung dan 42,9% mendukung. Kemanfaatan PkM dinilai 85,7% sangat bermanfaat dan 14,3% bermanfaat. Hasil kegiatan PkM berupa terbentuknya tim tanggap bencana alam gempa bumi dan peningkatan kemampuan elemen masyarakat dalam melakukan pertolongan pertama korban gempa bumi.