Khair Khalis Syurkati
Universitas Muhammadiyah Sinjai

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PRAKTEK “RENTE” DIKELURAHAN LAPPA KECAMATAN SINJAI UTARA KABUPATEN SINJAI DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM Khair Khalis Syurkati
Jurnal Ilmiah Administrasita' Vol. 7 No. 2 (2016): Edisi Desember
Publisher : Program Studi Administrasi Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/administrasita.v7i2.196

Abstract

Tulisan ini merupakan suatu studi tentang praktek rente yang dilakukan oleh masyarakat di Kelurahan Lappa kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai. Rente adalah bunga. Bunga adalah keuntungan yang diperoleh pemilik modal karena jasanya meminjamkan modal untuk melancarkan serta meningkatkan usahanya. Metode yang dipakai dalam penulisan skripsi ini adalah metode pengumpulan data yaitu library research (penelitian pustaka), field research (penelitian lapangan) yang meliputi observasi dan wawancara. Adapun permasalahan yang dibahas saat ini ini adalah bagaimana bentuk praktek rente yang dilakukan oleh masyarakat. Kelurahan Lappa, apakah faktor yang mempengaruhi terjadinya praktek rente di Kelurahan Lappa, serta bagaimana pandangan hukum Islam tentang praktek rente yang dilakukan oleh masyarakat Kelurahan Lappa kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai. Ada dua bentuk pinjaman yang dilakukan oleh masyarakat Kelurahan Lappa yaitu pinjaman konsumtif dan pinjaman produktif. Hal ini disebabkan karena faktor ekonomi (kebutuhan hidup), membantu sesamanya. Masyarakat Kelurahan Lappa kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai masih ada yang miskin dan lemah. Di samping itu, juga masyarakat Kelurahan Lappa yang melakukan rente adalah orang awam yang pengetahuan tentang ajaran Islam sangat-sangat kurang. Masyarakat Kelurahan Lappa kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai melakukan praktek rente. Rente meliputi pinjaman konsumtif dan pinjaman produktif. Pinjaman konsumtif yaitu seseorang yang meminjam uang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini dilarang membungakan karena terdapat penganiayaan, pemerasan. Pemerasan, penganiayaan adalah sifat riba. Dan riba dilarang. Pinjaman produktif yaitu seseorang yang meminjam uang untuk modal usaha. Usaha dan keuntungan meningkat, maka pemilik modal berhak memperoleh jasa atas modalnya. Hal ini dibenarkan karena tidak ada pihak yang dirugikan.
Dissemination Program in Improving Information Services to the Community in Bone District Syamsiah Hasyim; Sofyang Sofyang; Khair Khalis Syurkati; Sumarni Sumarni
Jurnal Office Volume 7, Number 2, July-December 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jo.v7i2.24671

Abstract

Dissemination is a group of people or individuals who can obtain information through an activity, thus causing awareness and acceptance so that the information can be utilized. This study aims to determine the dissemination program implemented by the Department of Information Communication and Encryption in improving information services to the community in Bone Regency, using qualitative descriptive research methods. The research data was obtained by using interview, observation and documentation studies. Furthermore, data analysis techniques, namely, data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results showed that, face to face contact, carry out socialization; by telephone, carrying out the “Hallo Bone” program; by Post, publish brochures and pamphlets as a medium for disseminating information; by Display, placing banners and billboards in certain places within the Bone Regency area; Selective dissemination of information, releasing android-based information service applications; publication publishes an information bulletin; media that is carried out using newspapers/newspapers, website www.bone.go.i, local Radio Suara Bone Adat, Matajang Local Television, and Facebook and Instagram Social Media.