Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam (SEBI)

Analisis Pengembangan Potensi Kawasan Sungai Serabek Sebagai Tujuan Wisata di Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat Asbeni; Nurchalis
Sebi : Studi Ekonomi dan Bisnis Islam Vol. 3 No. 2 (2021): Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam (SEBI)
Publisher : Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37567/sebi.v3i2.929

Abstract

Desa Sekura merupakan daerah dataran rendah yang kawasan perairannya dilalui oleh dua sungai yang terdiri dari Sungai Sambas Besar dan Sungai Serabek. Sungai Serabek yang memiliki arus tenang dan kawasan di tepian sungainya masih sangat asri sehingga memiliki potensi wisata air. Oleh karenanya perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui pengembangan potensi sungai Serabek sebagai tujuan wisata. Adapun tujuan penelitian adalah mengidentifikasi dan mengkaji faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancamannya terhadap pengembangan tersebut. Menggunakan adalah metode analsis SWOT dan QSPM. Hasil penelitian yang didapatkan yaitu kekuatan (S) seperti SDA (sungai), SDM tersedia, lokasi strategis, sarana dan prasarana pendukung sudah memadai. Sedangkan kelemahannya (W) adalah kurangnya dukungan dari masyarakat, keterbatasan dana, kurangnya kesadaran masyarakat akan kebersihan, dan keahlian SDM masih kurang. Peluang (O) yang dimiliki adalah meningkatakan pendapatan dan perekonomian masyarakat, promosi budaya lokal, menciptakan lapangan pekerjaan dan kemajuan teknologi dan informasi. Sedangkan Ancaman/Tantangan (T) adalah keamanan masyarakat sekitar dan pengunjung, kesenjangan social, peningkatan kriminal (kenalakan remaja dan miras), pengaruh budaya luar. Adapun urutan strategi berdasarkan hasil perhitungan QSPM yaitu: a) memanfaatkan lokasi, sarana dan prasarana, serta kemajuan teknologi informasi yang dimiliki untuk promosi budaya lokal; b) memberikan pemahaman tentang pentingnya kesadaran dan dukungan agar tercipta lapangan kerja untuk peningkatan ekonomi masyarakat; c) pentingnya keahlian yang dimiliki dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi; d) memanfaatkan ketersediaan SDA dan SDM untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan; e) memanfaatkan keberadaan SDM untuk mengurangi/ menghilangkan kesenjangan sosial dan tindak kriminal yang terjadi untuk menciptakan keamanan baik dari dalam maupun dari luar; dan f) memberikan pemahaman tentang pentingnya kesadaran dan dukungan agar tercipta keamanan baik yang bersumber dari dalam maupun luar.
IDENTIFIKASI POTENSI WISATA DI DESA PIPIT TEJA DALAM MENDUKUNG TERWUJUDNYA DESA WISATA PIPIT TEJA DI KABUPATEN SAMBAS Nurchalis, Nurchalis
Sebi : Studi Ekonomi dan Bisnis Islam Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam (SEBI)
Publisher : Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37567/sebi.v5i1.1772

Abstract

Pipit Teja is a village located in Teluk Keramat sub-district, Sambas Regency that ha s tourism potential from culture, nature and man-made that can be developed into a tourism destination. This village has human resources that have the potential to develop the area. This research is an action research conducted by mapping the tourism potential in Tebing Jaya Village through a study of the potential of natural, artificial, and cultural tourism attractions and measuring the level of readiness to become a tourist attraction. The potential of tourist attraction is an important capital to make Pipit Teja village towards a Tourism village in Sambas Regency in order to improve the economic level of the village community. Data collection methods by means of observation, interviews, and documentation with purposive sampling techniques on the Village Government, community leaders, and Traditional Leaders. The data analysis technique uses qualitative technique analysis. The results found that Pipit Teja village has natural, cultural and artificial tourism potential. Natural potential is rice fields, while cultural potential is Berattep, Beraddad, and Dhikr. Furthermore, artificial potential consists of cafes, children's playgrounds, bird song competitions, sports competitions such as playing dynasty and futsal competitions. These three potentials can be developed because they will be the reason for outsiders to visit Pipit Teja village. Pipit Teja village has tourism potential that is very potential to be developed towards Pipit Teja village as a Tourism Village.